PERCEPTION OF URBAN ENVIRONMENT VISION. NATURAL MOVEMENT and CONNECTIVITY Johannes Parlindungan Siregar

How does human vision contribute to Space Connectivity ? Ilustration … SECARA ALAMIAH, JANGKAUAN PANDANGAN (VISUAL) INI MAMPU MENGHUBUNGKAN RUANG KEMAMPUAN VISUAL MANUSIA SANGAT ISTIMEWA SEBAB HAMPIR TIDAK MEMILIKI BATAS

RUANG DAPAT MEMBENTUK JEJARING VISUAL

MANUSIA CENDERUNG UNTUK BERGERAK MELEWATI RUANG YANG MUDAH DIAMATI, ATAU DENGAN KATA LAIN : SECARA VISUAL TERKONEKSI DENGAN RUANG LAINNYA

Concept Dikenal dengan Teori SPACE SYNTAX MANUSIA MEMILIKI KECENDERUNGAN ALAMIAH UNTUK BERJALAN DAN MELAKSANAKAN AKTIVITAS YANG MUDAH DIJANGKAU SECARA VISUAL DENGAN DEMIKIAN, POLA-POLA HUBUNGAN RUANG DAPAT DIUKUR DENGAN PENDEKATAN PERGERAKAN ALAMIAH (NATURAL MOVEMENT) DENGAN MEMPERGUNAKAN “VISIBILITY” SEBAGAI DASAR ASUMSINYA Dikenal dengan Teori SPACE SYNTAX CONVEX ISOVIST AXIAL LINE

CONVEX ISOVIST DEFENISI dan KONSEP ISOVIST adalah isi dari sebuah ruang yang dapat dilihat dari sebuah titik. Secara alamiah, ISOVIST berwujud 3 dimensi, tetapi dapat juga digambarkan dan dianalisis secara 2 dimensi. Dalam proses analisis, ISOVIST digambarkan dalam poligon (visibility polygon)

Ilustrasi Concex Isovist

AXIAL LINE DEFENISI dan KONSEP GARIS YANG MEREPRESENTASIKAN PANDANGAN “VIEW” TERJAUH MELINTASI RUANG. SELALU DIGAMBARKAN MENGHUBUNGKAN SUDUT-SUDUT RUANG MEMBENTUK GARIS TERPANJANG.

SPACE SYNTAX MEASUREMENTS 1. CONNECTIVITY (Local measurement) 2. INTEGRITY (Global measurement) 3. INTELLIGIBILITY

CONVEX ISOVIST AXIAL LINE Digambarkan dalam unit “cell” dimana dan nilai hubungan ruang dapat dinyatakan secara jelas dalam setiap unit Digambarkan dalam garis lurus, dimana terjadi generalisasi berupa satu buah garis dapat merepresentasikan beberapa segmen ruang Nilai hubungan dapat dinyatakan secara spesifik dalam setiap unit “cell” Generalisasi nilai hubungan dalam sebuah garis. Kerumitan sangat tinggi untuk dikembangkan ke tingkat pengukuran yang lebih tinggi, sehingga biasanya hanya terbatas sampai pengukuran connectivity Memiliki potensi yang besar untuk dilanjutkan ke pengukuran dengan tingkat yang lebih tinggi (integrity dan intelligibility)

CONNECTIVITY MEASUREMENT DEFENISI dan KONSEP JUMLAH RUANG YANG SECARA LANGSUNG TERHUBUNG DENGAN RUANG LAINNYA. Menunjukkan bagaimana sebuah ruang dapat menembus ruang-ruang lainnya dalam suatu sistem. Terkoneksi Tidak terkoneksi

A E B C D F G H I

ISOVIST Connectivity

AXIAL LINE Connectivity Terkoneksi dgn 6 garis lainnya Connectivity = 5 Terkoneksi dgn 5 garis lainnya

CASE

CONNECTIVITY: ISOVIST

CONNECTIVITY : AXIAL LINE

References Hillier B, Hanson J. 1984. The social logic of space. Cambridge University Press. Hillier B. 2007. Space is the machine. Space Syntax Publisher.