transistor Nama Kelompok : 1. Puspa Rizky Trisnaningtyas

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Jenis Transistor 1. Transistor npn : terdiri dari sebuah semikonduktor tipe-p (tipis) yang disisipkan diantara dua semikonduktor tipe n. E n p n C E C.
Advertisements

MAKALAH OSILATOR.
Sistem Kendali Elektronik
Rangkaian Dasar Transistor
Komponen Elektronika dan Fungsi-Fungsinya
ELEKTRONIKA Bab 8. Model AC
Elektronika Dasar (Minggu 8)
COMMON BASE AMPLIFIER.
SEMI KONDUKTOR setengah penghantar (konduktivitasnya berada antara konduktor dan isolator) terdapat pada kolom IV dari sistem periodik; Contoh: silikon.
Pemberian Bias Penguat BJT
TRANSISTOR BIPOLAR Tiga daerah DOP
Operasi dan Model Sinyal Kecil
Analisis Langsung Penguat Sinyal Kecil pada Rangkaian
KULIAH 5: TRANSISTOR BIPOLAR
Teknik Elektro Universitas Gunadarma
ELEKTRONIKA DASAR T.ELEKTRO.
KULIAH 6: TRANSISTOR AMPLIFIER BIPOLAR
Kuliah 5b. Model Signal Kecil npn - BJT Dan Pnp BJT
Mata kuliah Elektronika Analog
Pengantar Rangkaian Transistor
TRANSISTOR Dwi Sudarno Putra.
MOS –Controlled Thyristor (MCT)
Rangkaian Lampu Flip Flop
SEKOLAH TINGGI TEKNIK TELEMATIKA TELKOM
ELEKTRONIKA 1 By Frangky TUpamahu.
Sistem Digital.
Bahan Kuliah ELEKTRONIKA DASAR pertemuan ke 7
ROBOT WALL FOLLOWER DENGAN MEMANFAATKAN KOMPARATOR
Resistor, Kapasitor dan Transformator 3: KOMPONEN AKTIF ELEKTRONIKA
KOMPONEN-KOMPONEN ELEKTRONIKA
BAB 4 Bipolar Junction Transistor (BJT)
Mata kuliah Elektronika Analog
Pengertian thyristor  Thyristor merupakan salah satu devais semikonduktor daya yang paling penting dan telah digunakan secara ekstensif pada rangkaian.
Jenis-jenis Komponen Elektronika
THYRISTOR.
Jurusan : Teknik Informatika
Transistor.
Mata kuliah Elektronika Analog
Daerah Operasi Transistor
Pendahuluan Elektronika Industri
FET DAN MOSFET.
TRANSISTOR EFEK MEDAN.
SEKOLAH TINGGI TEKNIK TELEMATIKA TELKOM
Transistor Bipolar Transistor merupakan dioda dengan dua sambungan (junction). Sambungan itu  membentuk transistor PNP maupun NPN. Transistor ini disebut.
T R A N S I S T O R.
Analisis AC pada transistor BJT
Prodi D3 TeknIk Komputer
Transistor Gabriel Sianturi MT.
Analisis AC pada transistor BJT
Gambaran Umum Sistem Informasi Manajemen
Dioda Semikonduktor.
ALJABAR BOOLEAN Muh. Aziz, S.T., M.Cs..
TEKNOLOGI KOMPUTER GENERASI KEDUA (TAHUN )
Daerah Operasi Transistor
T R A N S I S T O R BJT (Bipolar junction transistor)
Transistor.
P ENERAPAN R ANGKAIAN ELEKTRONIKA TATAP 4 JAM PELAJARAN Kompetensi Dasar : 3.1. Menerapkan FET/MOSFET sebagai penguat dan piranti saklar.
WAIT LOADING... SMK NEGERI 2 SRAGEN 2011 SMK NEGERI SEKIAN - SEKIAN.
ELEKTRONIKA 1 Bab 8 Transistor
Bab 4 Bipolar Junction Transistor (BJT)
APLIKASI MIKROELEKTRONIKA INTEGRATED CIRCUIT (ic)
Transistor cut-off & saturasi
DIODE Dioda adalah komponen elktronik yang dapat melewatkan arus listrik untuk bergerak dalam satu arah dari polaritas (+) ke polaritas (-) atau ke lainnya.
KOMPONEN – KOMPONEN ELEKTRONIKA
UNIPOLAR JUNCTION TRANSISTOR
Setiap analisis jaringan yang paling penting adalah hubungan dasar dari transistor yaitu
PENGUKURAN KOMPONEN ELEKTRONIKA DENGAN MULTIMETER ALAT UKUR LISTRIK PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN IPA 2018.
Elektronika Industri Teknik Elektro Universitas Gunadarma.
1 ELEKTRONIKA A. TRANSISTORRESISTORDIODA PENGERTIAN DIODA Dioda merupakan komponen aktif elektronika yang memiliki dua kutub anoda dan katoda dan bersifat.
 Sebagai penguat arus, tegangan dan daya (AC dan DC)  Sebagai penyearah  Sebagai mixer  Sebagai Penyetabil Tegangan  Sebagai Sirkuit Pemutus / Penyambung.
Transcript presentasi:

transistor Nama Kelompok : 1. Puspa Rizky Trisnaningtyas 2. Heri Maulana A 3. Ryan Faturahman 4. Koko Umar

What is a transistor? Suatu transistor adalah perangkat elektronik 3 terminal yang terbuat dari bahan semikonduktor. Transistor memiliki banyak kegunaan, termasuk amplifikasi, switching, pengaturan tegangan, dan modulasi sinyal.

Sejarah Transistor Sebelum transistor diciptakan, sirkuit yang digunakan tabung vakum: Fragile, besar dalam ukuran, berat, menghasilkan sejumlah besar panas, memerlukan sejumlah besar tenaga Transistor pertama diciptakan di Bell Telephone Laboratories pada tahun 1947 William Shockley, John Bardeen, dan Walter Brattain menciptakan transistor dalam dan usaha untuk mengembangkan teknologi yang akan mengatasi masalah tabung Paten pertama untuk prinsip transistor efek medan yang terdaftar pada tahun 1928 oleh Julius Lillenfield.   Shockley, Bardeen, dan Brattain telah direferensikan bahan ini dalam pekerjaan mereka Kata "transistor" adalah kombinasi dari "transkonduktansi" istilah dan "resistor variabel" Hari ini sebuah microprossesor canggih dapat memiliki sebanyak 1,7 miliar transistor.

Back To The Question What is a Transistor? Bipolar Junction Transistor NPN Transistor Konfigurasi Paling Umum Basis, Kolektor, dan Emitter Base adalah kawasan yang sangat tipis dengan dopan kurang Basis jusntion kolektor terbalik bias Basis emitor bias maju Aliran fluida analogi: Jika cairan mengalir ke dasar, cairan jauh lebih besar dapat mengalir dari kolektor ke emitor Jika sinyal yang akan diperkuat diterapkan sebagai arus ke dasar, katup antara kolektor dan emitor membuka dan menutup dalam menanggapi fluktuasi sinyal PNP Transistor pada dasarnya sama kecuali untuk directionality

Nama Transistor diturunkan dari kata – kata transfer dan resistor, sebab piranti itu bekerja secara efektif berdasarkan aliran arus dari rangkaian emitor yang mempunyai resistansi rendah ke rangkaian kolektor yang mempunyai resistansi tinggi.

Transistor dalam rangkaian elektronika dapat berfungsi sebagai penguat, sirkuit pemutus dan penyambung (switching), stabilisasi tegangan dan modulasi sinyal atau sebagai fungsi lainnya. contoh aplikasi transistor pada rangkaian analog melingkupi pengeras suara dan penguat sinyal radio.

Dalam rangkaian digital, transistor digunakan sebagai saklar berkecepatan tinggi. Beberapa transistor juga dapat dirangkai sedemikian rupa sehingga berfungsi sebagai logic gate, memori dan komponen lainnya.

Macam-macam bentuk dan tipe transistor

Jenis – jenis Transistor Transistor dibagi menjadi 2, yaitu : Transistor Bipolar yaitu transistor yang memiliki dua persambungan kutub. Transistor bipolar dapat diibaratkan dengan dua buah dioda. Transistor Unipolar yaitu transistor yang hanya memiliki satu buah persambungan kutub.

PENGKODEAN TRANSISTOR Huruf pertama menunjukkan bahan semikonduktor, A = Germaniun dan B = Silikon. Huruf kedua menyatakan aplikasi/penerapannya. Berikut ini adalah huruf-huruf kedua yang dimaksud : C = transistor daya rendah, frekuensi rendah D = transistor daya tinggi, frekuensi rendah F = transistor daya rendah, frekuensi tinggi L = transistor daya tinggi, frekuensi tinggi

Huruf ketiga, pada kasus transistor untuk aplikasi aplikasi khusus dan industri, umumnya tidak memiliki arti penting. Contoh penerapan kode ini diantaranya adalah AF115 adalah transistor germanium serbaguna, daya rendah, frekuensi tinggi dan BFY51 adalah transistor silikon khusus, daya rendah, frekuensi tinggi.

PENGUJIAN TRANSISTOR Menggunakan ohmmeter dari suatu multitester. Kemungkinan terjadinya kerusakan transistor ada tiga penyebab yaitu : a. Salah pemasangan pada rangkaian b. Penanganan yang tidak tepat saat pemasangan c. Pengujian yang tidak professional

Tegangan antara basis dan emitter ini normalnya untuk transistor germanium adalah 0,3 volt sedangkan tegangan basis emitter untuk jenis silicon sekitar 0,6 volt

Transistor NPN Transistor mempunyai dua junction, yang satu antara emiter dan basis, dan yang lain antara basis dan kolektor. Karenanya, transistor seperti dua dioda yang berlawanan untuk npn.

Transistor PNP Untuk transistor jenis PNP, transistor seperti dua buah dioda yang saling berhadapan. Transistor PNP adalah komplemen dari transistor NPN, ini berarti transistor pnp diperlukan arus dan tegangan yang berlawanan.

Arus Transistor Pada sebuah transistor terdapat tiga arus yang berbeda, yaitu arus emiter IE , arus basis IB , dan arus kolektor IC

Dari gambar dapat diketahui bahwa : - arus yang relatif kecil mengalir menuju basis. - arus dengan nilai yang jauh lebih besar mengalir menuju kolektor. - arus basis dan arus kolektor mengalir keluar dari transistor melalui emiter.

Jika hukum kirchoff I (Jumlah semua arus yang masuk ke suatu titik sama dengan jumlah semua arus yang keluar dari titik itu) diterapkan pada transistor, maka akan memberikan hubungan : IE = IC + IB

Persamaan tersebut mengatakan bahwa arus emiter adalah jumlah dari arus kolektor dan arus basis. Karena arus basis sangat kecil, arus kolektor kira2 sama dengan arus emiter : IC ≈ IE

Perbandingan arus pada transistor Jika elektron yang diinjeksikan ke dalam emiter sebanyak 100 % maka perbandingan arusnya adalah : 95 % = arus kolektor 5 % = arus basis