PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
INTERAKTIF INTERAKTIF
Advertisements

START.
Aritmatika Sosial.
Akuntansi Persediaan dan Aset Tetap Rumah Sakit
Harga beli = 100% Jika untung = a %  H. Jual = …….% (100 + a) %
Studi Kelayakan Bisnis
Matematika ekonomi.
Tugas Praktikum 1 Dani Firdaus  1,12,23,34 Amanda  2,13,24,35 Dede  3,14,25,36 Gregorius  4,15,26,37 Mirza  5,16,27,38 M. Ari  6,17,28,39 Mughni.
LATIHAN SOAL-SOAL 1. Himpunan 2. Aritmatika Sosial 3. Persamaan GL.
ASSALAMMUALAIKUM WR.WB
Soal Latihan PT. Hamka berusaha dalam pesanan combro. Tanggal 26 April 2000 mendapat pesanan dari PT Nada 1000 combro, dimana yang dibebankan persatuan.
Suku ke- n barisan aritmatika
1suhardjono waktu 1Keterkatian PKB dengan Karya Inovatif, Macam dan Angka Kredit Karya Inovatif (buku 4 halaman ) 3 Jp 3Menilai Karya Inovatif.
Bab 11A Nonparametrik: Data Frekuensi Bab 11A.
1. = 5 – 12 – 6 = – (1 - - ) X 300 = = = 130.
DISTRIBUSI PROBABILITAS
Jurnal Khusus Standar Kompetensi: Memahami penyusunan siklus akuntansi perusahaan dagang. Kompetensi Dasar: Mencatat transaksi ke dalam jurnal khusus Indikator.
Latihan Soal Persamaan Linier Dua Variabel.
Bab 6B Distribusi Probabilitas Pensampelan
BAB 12 PERDAGANGAN MARGIN.
AKUNTANSI AKTIVA TETAP
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
Tugas: Power Point Nama : cici indah sari NIM : DOSEN : suartin marzuki.
Aritmatika Sosial KSM Kiat Sukses Matematika Menuju Ujian Nasional.
Persamaan Linier dua Variabel.
ANGGARAN BIAYA PENJUALAN
Kuliah Pertemuan ke: 10 PPh Ps. 24
PERMINTAAN, PENAWARAN DAN KESEIMBANGAN PASAR
Luas Daerah ( Integral ).
ANGGARAN PRODUKSI.
ANGGARAN PRODUKSI.
SEGI EMPAT 4/8/2017.
Sesi : 3.
PEMINDAHAN HAK DENGAN INBRENG
Fungsi Invers, Eksponensial, Logaritma, dan Trigonometri
PROPOSAL PENGAJUAN INVESTASI BUDIDAYA LELE
NERACA LAJUR DAN JURNAL PENUTUP
Kuliah ke 12 DISTRIBUSI SAMPLING
ANUITAS BERTUMBUH DAN ANUITAS VARIABEL
PRODUKTIVITAS PERUSAHAAN
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
ANALISIS BIAYA-VOLUME-LABA (COST-VOLUME-PROFIT ANALYSIS)
PPh Pasal 25 PPh Pasal 25 mengatur tentang penghitungan besarnya angsuran pajak dalam tahun pajak berjalan yang harus dibayar sendiri oleh Wajib Pajak.
Akuntansi manajemen Analisis Titik Impas Ajang Mulyadi.
KEUANGAN KORPORAT COPORATE FINANCE.
Penilaian Persediaan: Pendekatan Berbasis Kos
LAPORAN KEUANGAN Catur Iswahyudi Manajemen Informatika (D3)
SEGI EMPAT Oleh : ROHMAD F.F., S.Pd..
Algoritma Branch and Bound
RASIO PROFITABILITAS PERTEMUAN 4.
BAB XII PROBABILITAS (Aturan Dasar Probabilitas) (Pertemuan ke-27)
PERAMALAN /FORE CASTING
ANGGARAN PRODUKSI.
PERTEMUAN 4 ANGGARAN PRODUK.
SISTEM PERSAMAAN LINIER
ANALISA LAPORAN KEUANGAN
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
RASIO LIKUIDITAS PERTEMUAN 4.
PERTEMUAN KE 11 JURNAL KHUSUS Tujuan pembelajaran
Open. Open 3 opening Main Menu SK & KD Operasi Hitung Bilangan Bulat Tujuan Pembelajaran Sifat-Sifat Pengerjaan Hitung Pada Bilangan.
ANALISIS LABA KOTOR OLEH ERVITA SAFITRI.
ANGGARAN TENAGA KERJA PERT 9 / 10.
7. RANTAI MARKOV WAKTU KONTINU (Kelahiran&Kematian Murni)
Pohon (bagian ke 6) Matematika Diskrit.
Korelasi dan Regresi Ganda
ELASTISITAS PERMINTAAN DAN PENAWARAN
PERTEMUAN 8 TEORI BIAYA PRODUKSI
Andri Wijanarko,SE,ME Teori Konsumsi Andri Wijanarko,SE,ME
Penyusunan Anggaran Jualan
ANGGARAN KOMPREHENSIF
Transcript presentasi:

PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN PERTEMUAN 3 PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN

Anggaran Penjualan Anggaran penjualan berarti anggaran hasil penjualan atau anggaran hasil proses penjualan. Menjual (sell) berarti menyerahkan sesuatu ke pembeli dengan harga tertentu dan pada saat tertentu. Penjualan (selling) berarti proses penjualan, yaitu kegiatan penetapan harga jual sampai produk didistribusikan ke tangan konsumen (pembeli). Jualan (sales) adalah hasil penjualan atau hasil proses penjualan atau hasil proses menjual.

Anggaran Penjualan Anggaran penjualan merupakan rencana tertulis yang dinyatakan dalam angka dari produk yang dinyatakan dalam angka dari produk yang dijual perusahaan pada periode tertentu.

Retur dan Potongan Retur penjualan: (sales return) adalah dikembalikannya sejumlah barang yang dijual oleh pembeli kepada penjual akibat tidak sesuai dengan pesanan, misalnyab terdapat cacat tersembunyi , tidak sesuai ukuran dan kualitas tidak sesuai. Potongan penjualan (sales discount) adalah potongan harga jual yang diberikan penjual kepada pembeli, misalnya mendapat potongan karena membeli dalam jumlah yang besar atau membayar secara tunai.

PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ANGGARAN PENJUALAN: Luas pasar, apakah bersifat lokal, regional, nasional atau internasional. Keadaan persaingan apakah monopoli, oligopoli atau bebas. Keadaan konsumen, bagaimana selera konsumen, tingkat daya beli konsumen, apak konsumen akhir atau konsumen industri. Faktor keaungan/modal kerja antara lain mengenai kemampuan modal kerja mendukung pencapaian target jualan yang dianggarkan seperti untuk membeli bahan baku, membayar upah, biaya promosi produk dan lain-lain.

Faktor ekonomis yang harus diperhatikan antara lain dengan meningkatnya penjualan akan meningkatkan (rentabilitas) penjualan atau sebaliknya. Misalnya: saat ini perusahaan mampu menjual 1000 unit dengan harga jual perunit Rp 100 harga pokok perunit Rp 80 dan beban usaha sebulan Rp 20.000. Setelah itu perusahaan ingin meningkatkan penjualan menjadi 1200 unit, modal usaha meningkat menjadi 25.000 dan beban usaha meningkat menjadi 18.000. Pertanyannya: apakah dengan meningkatnya penjualan dapat meningkatkan rentabilitas ekonomi?

Jualan 1.000 unit @ Rp 100 = Rp 100.000 Harga pokok barang terjual 1000 x 80 = Rp 80.000 Laba kotor = Rp 20.000 Beban usaha = Rp 15.000 Laba usaha = Rp 5.000 5.000 Rentabilitas ekonomis = 25 % 20.000 Perhitungan rentabilitas ekonomis setelah penjualan meningkat : Jualan 1.200 unit @ Rp 100 = Rp 120.000 Harga pokok barang terjual 1.200 x 80 = Rp 96.000 Laba kotor = Rp 24.000 Beban usaha = Rp 18.000 Laba usaha = Rp 6.000 6.000 Rentabilitas ekonomis = 24 % 25.000

ILUSTRASI PENYUSUNAN ANGGARAN PENJUALAN Data kecap asli yang mempunyai data jualan kecap selama 5 tahun: Perusahaan Kecap Asli Penjualan Tahun 2008, 2009, 2010, 2011, 2012 (dalam botol) Tahun Triwulan Setahun I II III IV 2008 2009 2010 2011 2012 28 32 36 40 44 35 37 41 38 42 34 39 43 130 143 150 165 170 Jumlah 180 18 195 200 760 Rata-rata % 23.68 24.34 25.66 26.32 100

Lanjutan.... Daerah penjualan meliputi Palembang (Plg) dan Prabumulih (Pbm) dengan perbandingan 2:1, berikut harga perbotol kecap: Palembang Prabumuli Kecap sedang Rp 500 Rp 600 Kecap Manis Rp 600 Rp 750 Kecap Asin Rp 500 Rp 600 Distribusi penjualan tiap jenis produk ditaksir untuk kecap sedang sebanyak 50 %, kecap manis 30 % dan kecap asin 20 %. Dari data tersebut dibuatlah ramalan penjualan untuk tahun 2012. Apabila ramalan penjualan menggunakan metode kuadrat terkecil maka perhitungannya adalah sebagai berikut:

Persamaan trend garis lurus Y = a + b X Y = 132 x 10 X Tahun Penjualan (Y) X X2 XY 1 2 3 4 5 2008 2009 2010 2011 2012 130 143 150 165 170 9 16 145 300 495 680 Ʃ 760 10 30 1.620 5 x 1.620 -10 x 760 b = = 10 105 x 30 – (10)2 760 10 a = = 10 x = 132 5 5 Persamaan trend garis lurus Y = a + b X Y = 132 x 10 X Ramalan penjualan tahun 2012 132 +10 (5) = 182

RINCIAN PERHITUNGAN Ramalan penjualan kecap tahun 2012 sebanyak 182 botol untuk daerah Palembang dan Prabumulih dengan perbandingan 2:1. Palembang 2/3 x 182 = 121 botol Prabumulih 1/3 x 182 = 61 botol Jumlah 182 botol Palembang Prabumulih Kecap Sedang 50% x 121 = 61 botol Kecap Sedang 50% x 61 = 31 botol Kecap Manis 30% x 121 = 36 botol Kecap Manis 30% x 61 = 18 botol Kecap Asin 20% x 121 = 24 botol Kecap Asin 20% x 61 = 12 botol Jumlah =121 botol Jumlah 61 botol

Rincian Perhitungan Palembang : TRIWULAN I Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (23,68% x 61 = 14 botol x Rp 500) (23,68% x 36 = 9 botol x Rp 600) (23,68% x 24 = 6 botol x Rp 500) Rp 7.000 Rp 5.400 Rp 3.000 Jumlah = 29 botol Rp 15.400 TRIWULAN II Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (24,34% x 61 = 15 botol x Rp 500) (24,34% x 36 = 9 botol x Rp 600) (24,34% x 24 = 6 botol x Rp 500) Rp 7.500 Rp 5.400 Rp 3.000 Jumlah = 30 botol Rp 15.900

Lanjutan..... Palembang TRIWULAN III Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (25,66% x 61 = 16 botol x Rp 500) (25,66% x 36 = 9 botol x Rp 600) (25,66% x 24 = 6 botol x Rp 500) Rp 8.000 Rp 5.400 Rp 3.000 Jumlah = 31 botol Rp 15.400 TRIWULAN IV Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (26,32% x 61 = 16 botol x Rp 500) (26,32% x 36 = 9 botol x Rp 600) (26,32% x 24 = 6 botol x Rp 500) Rp 8.000 Rp 5.400 Rp 3.000 Jumlah = 31 botol Rp 15.900 Total triwulan I+II+III=IV = 121 botol

Prabumulih TRIWULAN I Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (23,68% x 31 = 7 botol x Rp 600) (23,68% x 18 = 4 botol x Rp 750) (23,68% x 12 = 3 botol x Rp 600) Rp 4.200 Rp 3.000 Rp 1.800 Jumlah = 14 botol Rp 9.000 TRIWULAN II Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (24,34% x 31 = 8 botol x Rp 600) (24,34% x 18 = 4 botol x Rp 750) (24,34% x 12 = 3 botol x Rp 600) Rp 4.800 Rp 3.000 Rp 1.800 Jumlah = 15 botol Rp 9.600

Prabumulih TRIWULAN III Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (23,68% x 31 = 8 botol x Rp 600) (23,68% x 18 = 5 botol x Rp 750) (23,68% x 12 = 3 botol x Rp 600) Rp 4.800 Rp 3.750 Rp 1.800 Jumlah = 16 botol Rp 10.350 TRIWULAN IV Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin (24,34% x 31 = 8 botol x Rp 600) (24,34% x 18 = 5 botol x Rp 750) (24,34% x 12 = 3 botol x Rp 600) Rp 4.800 Rp 3.750 Rp 1.800 Jumlah = 16 botol Rp 10.3500 Total triwulan I+II+III=IV = 61 botol

Daerah Penjualan dan jenis kecap ANGGARAN PENJUALAN Daerah Penjualan dan jenis kecap TRIWULAN Setahun I II III IV Bt Rp BT Palembang: Kecap Sedang Kecap Manis Kecap Asin 14 9 6 7.00 5.400 3.000 15 7.500 16 8.000 16. 61 36 24 30.500 21.600 12.000 Total 1 29 15.400 30 15.900 31 16.400 121 64.100 Prabumulih: 7 4 3 4.200 1.800 8 4.800 5 3.750 18 12 18.600 13.500 7.200 Total 2 9.000 9.600 10.350 39.300 Total 1 + 2 43 24.400 45 47 26.750 182 103.400

SOAL Perusahaan kecap sehat memproduksi 3 jenis kecap dengan taksiran jualan untuk tahun 2016 mendatang sebagai berikut: No Jenis Kecap Triwulan Setahun I II III IV 1 Sedang 3.000 4.500 1.500 12.000 2 Manis 6.000 9.000 24.000 3 Asam 18.000 Total 13.500 16.500 10.500 54.000

LANJUTAN........... Produk dijual di dua daerah yaitu; Banjarmasin (Bjm) dan Martapura (Mtp) dengan perbandingan 2:1. Harga Jual Untuk masing-masing daerah sebagai berikut: No Jenis Kecap Banjarmasin Martapura K Sedang Rp 500/btl 600/btl K Manis Rp 600/btl 750/btl K Asin Rp 500/btl 600/btl Penjualan dilakukan dengan 30% tunai, 40%. triwulan berikutnya dan 30% triwulan berikutnya lagi, berdasar data tsb susunlah anggaran penjualan.