ANIS HARTUTI, 2102407110 Variasi Teknik Bertanya Guru Bahasa Jawa Dalam Pembelajaran Berbicara Di SMP Se-Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
UMMI HANIK, PENGEMBANGAN MEDIA PEMBELAJARAN SEBAGAI ALAT BANTU GURU (TEACHING AIDS) BERBASIS MULTI MEDIA PADA MATA PELAJARAN IPA POKOK BAHASAN.
Advertisements

ENDAH PUSPITA SANTI, Variasi Teknik Pembelajaran Berbicara Bahasa Jawa Kelas VIII SMP Se-Kecamatan Pati.
A.UDIN TANTOWI, SURVEI PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KINERJA GURU PENJASORKES DI SMA NEGERI/SEDERAJAT SE- KECAMATAN PATEBON KABUPATEN.
UKI HARES YULIANTI, ANALISIS PERBANDINGAN KUALITAS BUKU TEKS BSE BAHASA INDONESIA UNTUK SMP KELAS VII KARYA RATNA SUSANTI, ATIKAH ANINDYARINI-SRI.
DIDIK AGUNAWAN, Peningkatan Kemampuan Membaca Cepat dengan Teknik Skimming dan Scanning pada Siswa Kelas XI IPS 1 SMA Negeri 2 Rembang Tahun.
LIYA YULEKHA, IDENTIFIKASI KEMAMPUAN PROSES BELAJAR MENGAJAR GURU-GURU GEOGRAFI YANG SUDAH MENDAPATKAN SERTIFIKASI SMP DAN SMA DI KECAMATAN.
BAKHTIAR SETYO NUGROHO, Analisis Kesiapan Mahasiswa Program Studi Pendidikan Geografi FIS UNNES Angkatan 2007 Sebagai Calon Tenaga Pendidik.
DIAN ASIH PRATIWI, Kelayakan Buku Teks Kulina Basa Jawa Kelas VIII Terbitan Intan Pariwara Dalam Penyajian Pembelajaran Materi Berbicara.
DEWI YUNITASARI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI DENGAN TEKNIK MEMBUAT KERANGKA TULISAN PADA SISWA KELAS VII.
C.SRI HENDARSIH RAHAYUNINGTYAS, PEMBELAJARAN SENI BUDAYA SUB MATERI SENI MUSIK DI SMA KRISTEN YSKI SEMARANG.
NURUL HIDAYATI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENCERITAKAN KEMBALI CERITA ANAK YANG DIBACA MELALUI MODEL STRATTA DENGAN TEKNIK CERITA BERANGKAI SISWA.
LAILY HAYUNING TYAS, Analisis Kelayakan Penyajian Materi Kompetensi Berbicara Pada Buku Teks Basaku Basamu Basa Jawa dan Marsudi Basa lan Sastra.
KARTIKA CANDRA DEWI, IMPLEMENTASI PEMBELAJARAN IPS TERPADU BERDASARKAN KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN DI SMP NEGERI SE- KECAMATAN TAYU.
DIANA EKA JAYANTI, Parikan Dalam Gendhing Tayub Blora.
YUNI UMARYATI, PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INDEX CARD MATCH (MENCARI PASANGAN) UNTUK MENINGKATKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS VIII E SMP N.
AGUS BUDI LEKSONO, MODEL PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) DALAM PROSES BELAJAR MENGAJAR MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X.
PUJI LIRWATI, PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA RAGAM KRAMA LUGU MELALUI METODE ROLE PLAYING PADA SISWA KELAS IIA SDN KARANGAYU.
DEVI SUHITA, Peningkatan Keterampilan Membaca Permulaan Huruf Jawa Dengan Metode Membaca Global Pada Siswa Kelas III SD Gunung Tumpeng 1 Kecamatan.
ROHANA PUDYASTUTI, Peningkatan Keterampilan Menyimak Crita Cekak Dengan Model Stratta dan Teknik Ganti Setting Pada Siswa Kelas VIII D SMP Negeri.
RADITYA HAPSARI, FAKTOR-FAKTOR YANG MEMENGARUHI PENCAPAIAN KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL (KKM) HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI.
DEDY BAGOS ARDIYANTO, SURVEI MOTIVASI SISWA MENGIKUTI KEGIATAN EKSTRAKURIKULER BOLA VOLI DI SMP NEGERI DAN SEDERAJAT SE- KECAMATAN KARANGAWEN.
INTANI WIDYASTUTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERITA PENDEK MENGGUNAKAN TEKNIK KOREKSI LANGSUNG DENGAN MEDIA FOTO SISWA KELAS IX SMP AL-ISLAM.
BHAYU BILLIANDRI, SURVEI KENDALA-KENDALA BELAJAR RENANG GAYA BEBAS PADA SISWA KELAS IV SD NEGERI NGARGOGONDO KECAMATAN BOROBUDUR KABUPATEN MAGELANG.
WASTU BONDAN SUSANTIYATNO, Efektivitas Scrabble untuk Meningkatkan Penguasaan Kosakata Bahasa Jepang.
YF. ADVITA GALIH PRISTIYAN, Kesulitan Belajar Siswa Kelas VII Mata Pelajaran Bahasa Jawa (Studi Kasus Di SMP N 2 Magelang)
NAFSUL MUTMAINAH, PENERAPAN STRATEGI PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING (CTL) PADA MATA PELAJARAN SOSIOLOGI KELAS X SMA MUHAMMADIYAH.
ARIEF BAHTIAR, PENELUSURAN POTENSI DAERAH UNTUK PEMBINAAN OLAHRAGA USIA DINI DI KECAMATAN PEMALANG KABUPATEN PEMALANG TAHUN 2010.
AGUS SUPRIYANTO, IMPLEMENTASI PENDEKATAN KONTEKSTUAL DALAM PEMBELAJARAN PENGETAHUAN SOSIAL GEOGRAFI MATERI POKOK UNSUR SOSIAL WILAYAH INDONESIA.
WIDIANA, Kelayakan Penyajian Materi Membaca Dalam Buku Teks Kulina Basa Jawa Jenjang SMP Terbitan Intan Pariwara.
AYU PUSPITASARI, AKTIVITAS BELAJAR SISWA DALAM PEMBELAJARAN IPS PADA PENERAPAN METODE DISKUSI DI SMP NEGERI 12 SEMARANG.
ANDY AGUS SETIAWAN, PERBEDAAN HASIL BELAJAR GEOGRAFI POKOK BAHASAN HIDROSFER DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHIDUPAN ANTARA METODE KOOPERATIF TIPE.
SETYO BUDI, PEMANFAATAN ANIMASI MAKRO MEDIA FLASH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI NOTASI MUSIK BAGI SISWA KELAS VII DI SMP.
ENI LESTARI, Kualitas Materi Kompetensi Membaca Dalam Buku Teks Remen Basa Jawi SD Kelas 3 Terbitan Erlangga Berdasarkan Standar Isi Mata Pelajaran.
INTI ARI, Distribusi Ranah Kognitif dalam Langkah-langkah Pembelajaran pada RPP Bahasa Jawa VII di SMP Islam Ngadirejo Kabupaten Temanggung.
ASTUTIK, Kesesuaian Pelaksanaan Pembelajaran Dengan Indikator (RPP) Pada Aspek Membaca Huruf Jawa Kelas VIII SMP Negeri Se- Kecamatan Batang.
HARDILAN, Optimalisasi Hasil Belajar Memainkan Melodi Tangga Nada Perubahan Menggunakan Alat Musik Pianika dengan Teknik Jigsaw pada Siswa Kelas.
IDA SETIYA NINGRUM, Peningkatan Keterampilan Mendengarkan Wacana Berbahasa Jawa Berbasis Konteks Sosiokultural pada Siswa Kelas X.3 SMA Islam.
EKA OKTA HARMIA, Pemanfaatan Teknik Imajinasi Visual Untuk Meningkatkan Keterampilan Menulis Geguritan Pada Siswa Kelas X 2 MA Nahdlatul Muslimin.
EMA KURNIANINGRUM SUNI, Peningkatan Keterampilan Menulis Karangan Narasi Dengan Menggunakan Strategi ATM (Amati, Tiru, Modifikasi) Melalui Media.
DWI IKA SEPTYAWATI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK CERAMAH KEAGAMAAN DENGAN MEDIA AUDIO-VISUAL KOMPONEN MASYARAKAT BELAJAR PADA SISWA KELAS.
INDRI JATININGTYAS, Kesesuaian Evaluasi Dengan Indikator dalam RPP pada Aspek Menyimak Mata Pelajaran Bahasa Jawa di SMK N 1 Sale Tahun Ajaran.
NANIEK RUSTYANI, Pelaksanaan Pembelajaran Rekorder pada Siswa Kelas VIII SMP Negeri 1 Brangsong Kendal.
AWALIA FARAH DIBA LAILA, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KARANGAN NARASI DENGAN MENGGUNAKAN TEKNIK MENERUSKAN CERITA SISWA KELAS X SMA N 4.
ANGGRAENI SRI WILUJENG, PELAKSANAAN PEMBELAJARAN TEKNOLOGI INFORMASI DAN KOMUNIKASI PADA SISWA KELAS XI SMA MUHAMMADIYAH 1 PEKAJANGAN DI PEKALONGAN.
VINA BUDI PURNASIH, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS PENGALAMAN PRIBADI MELALUI PENERAPAN TEKNIK MENULIS TERBIMBING DAN MEDIA REKA GAMBAR ALBUM.
LITA DWI ARIYANTI, Penerapan Langkah-langkah Perencanaan Kegiatan Remedial Bahasa Jawa di SMP Negeri 1 Gringsing Kabupaten Batang.
LENI WIJAYANTI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA DENGAN METODE INTEGRATIF DAN TEKNIK PERMAINAN INGATAN MENGGUNAKAN MEDIA AUDIOVISUAL.
DESI DWI PURNAMASARI, Variasi Menutup Pelajaran Bahasa Jawa Kelas XI SMA Negeri Se- Kabupaten Banjarnegara.
ALBERTA BUDI LESTARI, Penerapan Model Pembelajaran kooperatif Tipe STAD Dalam Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar IPS Siswa Kelas IV SD Sawah.
RISTIYA DWI ANGGRAENI, Variasi Soal Evaluasi Aspek Mendengarkan Dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Jawa Kelas VII SMP Negeri Se-
IIS SETYOWATI, Aktivitas Belajar Siswa Dalam Pembelajaran Outdoor Study pada Mata pelajaran IPS di SMP Negeri 1 Bodeh Kabupaten Pemalang.
NOFI AJI ASTUTI, Implementasi Behavioristik Dalam Pembelajaran Menulis Karangan Narasi SMP Negeri 1 Taman Kabupaten Pemalang.
HANIK ROSYIDAH, PENGEMBANGAN MATERI AJAR PADA POKOK BAHASAN MENGANALISIS PENGARUH BARAT DAN PERUBAHAN EKONOMI DEMOGRAFI DAN KEHIDUPAN SOSIAL.
AMIN JATI WALUYO, Pembelajaran Bahasa Jawa Ragam Krama Pada Masyarakat Samin Di Dukuh Tambak Desa Sumber Kecamatan Kradenan Kabupaten Blora.
RANI MELINDA ADITAMA, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENYIMAK BERITA MELALUI MEDIA AUDIO DENGAN TEKNIK LEARNING AND MAKING NOTE PADA SISWA KELAS VII.
SETYANTO ARI NUGROHO, SURVEI PERSEPSI GURU NON PENJASORKES TERHADAP KINERJA GURU PENJASORKES DI SD SE KECAMATAN SUMBER KABUPATEN REMBANG TAHUN.
MUHAMMAD FATHUR ROHMAN, Efektivitas Penggunaan Media Visual Terhadap Hasil Belajar Menggambar Konstruksi Kayu Pada Siswa Kelas XI Program Teknik.
NOVIA DWI TRANWATI, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS CERPEN BERDASARKAN PENGALAMAN PRIBADI MELALUI MEDIA ANGKA SISWA KELAS X SMA DIAN KARTIKA.
ANGGIT WIANTI, PENGARUH AKTIVITAS BELAJAR SISWA TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI PADA SEKOLAH MENENGAH ATAS DI KECAMATAN GOMBONG KABUPATEN KEBUMEN.
WIWIN RIA PRAMESTI, Nilai-nilai Pendidikan Karakter Pada Kompetensi Menyimak Dalam Buku Remen Basa Jawi Terbitan Erlangga.
MEILINA INDRA SUCIANA, PENINGKATAN KETERAMPILAN MENGUBAH TEKS WAWANCARA MENJADI NARASI MELALUI PENDEKATAN PAIKEM PADA SISWA KELAS VII G SMP.
MAKHZUROTUL KHASANAH, Peningkatan Keterampilan Menulis Dialog Berbahasa Jawa Melalui Strategi Pembelajaran Kooperatif Berbasis Konteks Sosiokultural.
SETYANA LASPAR VIANTI, Kesesuaian Antara Pengembangan Indikator Dan Kompetensi Dasar Dalam Silabus KTSP Aspek Membaca Di SMP Negeri 3 Batang.
YULIYANTO, Peningkatan Kemampuan Menulis Puisi dengan Media Gambar Karikatur melalui Teknik Pancingan Kata Kunci Siswa Kelas VIII F SMP Negeri.
EMI HIDAYAH, Pengembangan Film Animasi Sebagai Media Pembelajaran Menyimak Cerita Rakyat Bagi Siswa Kelas V Sekolah Dasar.
RATNA HIDAYAH, PENERAPAN MODEL SINEKTIK UNTUK MENINGKATKAN KETERAMPILAN MENULIS PUISI SISWA KELAS X.4 SMA NEGERI 1 PORWONEGORO KABUPATEN BANJARNEGARA.
DENGAN METODE PAKEM PADA SISWA SD SUWADUK 01 TAHUN AJARAN 2006/2007
NOFIAN PRAMUJIANTO, Peningkatan Keterampilan Menyimak Wacana Percakapan Bahasa Jawa Menggunakan Media VCD "Ginem Jawi" dengan Pendekatan.
Identitas Mahasiswa - NAMA : DIKA AGUNG MARLIANTO - NIM : PRODI : Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah (Pendidikan Bahasa dan.
INTAN FAHMAWATI, Peningkatan Keterampilan Berbicara Bahasa Jawa dengan Teknik Dubbing Film pada Siswa Kelas VII SMP Negeri 1 Tambak Kabupaten.
Transcript presentasi:

ANIS HARTUTI, Variasi Teknik Bertanya Guru Bahasa Jawa Dalam Pembelajaran Berbicara Di SMP Se-Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas

Identitas Mahasiswa - NAMA : ANIS HARTUTI - NIM : PRODI : Pendidikan Bahasa, Sastra Indonesia, dan Daerah (Pendidikan Bahasa dan Sastra Jawa) - JURUSAN : Bahasa & Sastra Indonesia - FAKULTAS : Bahasa dan Seni - wangon pada domain yahoo.com - PEMBIMBING 1 : Drs. Agus Yuwono, M.Si., M.Pd. - PEMBIMBING 2 : Mujimin, S.Pd. - TGL UJIAN :

Judul Variasi Teknik Bertanya Guru Bahasa Jawa Dalam Pembelajaran Berbicara Di SMP Se-Kecamatan Wangon Kabupaten Banyumas

Abstrak Guru asring maringi pitakonan kanggo siswa ing sajrone piwulangan. Ancase supaya siswa mikir lan mangsuli pitakonan iku. Siswa asring ora bisa mangsuli pitakonan kang diparingake dening guru marga siswa ora ngerti ancas pitakonan iku. Guru asring maringi pitakonan kanthi teknik kang kurang trep. Babagan iku bisa ngalangi piwulangan, saenggo ancas piwulangane ora bisa kagayuh. Mula, kanthi panganggone teknik takon kang trep lan variatif siswa luwih gampang anggone mangsuli pitakonan kang diparingake dening guru. Undering perkara ing panaliten iki yaiku variasi teknik apa wae kang digunakake guru basa Jawa ing piwulangan wicara ing SMP se-Kecamatan Wangon? Ancas panalitene bisa ngandharake variasi teknik takon kang digunakake guru basa Jawa ing piwulangan wicara ing SMP se- Kecamatan Wangon. Panaliten iki migunakake pendekatan kualitatif kanthi metode deskriptif. Data panaliten iki awujud teknik takon guru basa Jawa ing SMP se- Kecamatan Wangon ing sajroning piwulangan wicara. Sumber data kajupuk saka kagiatan sajrone piwulangan wicara kang ditindakake dening guru basa Jawa ing SMP se-Kecamatan Wangon. Data dikumpulake kanthi teknik observasi lan wawancara. Teknik analisis data ing panaliten iki ana pitung tataran, yaiku observasi, wawancara, milih data, nganalisis data dilebokake ing tabel, ngrangkum tabel, ndeskripsikake data, lan nyimpulake asil analisis data. Asil panaliten nuduhake yen panganggone teknik takon guru basa Jawa ing piwulangan wicara ing SMP se-Kecamatan Wangon cukup variatif. Teknik takon kang digunakake dening guru basa Jawa SMP se-Kecamatan Wangon ing piwulangan wicara dibedakake dadi loro, yaiku teknik takon dhasar lan teknik takon lanjutan. Ing teknik takon dasar ditemokake enem teknik takon. Kang sepisan ndungkapake pitakonan kanthi cetha lan ringkes, ana patang variasi yaiku maringi pitakonan babagan makna, maringi pitakonan babagan lakon, maringi pitakonan babagan unggah-ungguh kang trep, lan panganggone tembung kanthi trep. Variasi teknik takon kang kaping pindho maringi acuan adhedhasar pengacuan pacelatho lan pengacuan sesorah. Ana telung variasi teknik takon kang kaping telu genti-genten mangsuli pitakonan yaiku menunjuk siswa kanthi langsung, menunjuk siswa kanthi maos dhaftar siswa, lan menunjuk siswa adhedhasar panggonan lungguh. Variasi teknik kang kaping papat nyebarake pitakonan ana patang variasi yaiku menunjuk siswa kanthi langsung, menunjuk siswa kanthi maos dhaftar siswa, menunjuk siswa adhedhasar panggonan lungguh, lan menunjuk siswa kang rame. Ana rong variasi teknik takon kang kaping lima maringi wektu kanggo mikir yaiku maringi wektu kanggo mikir kanthi dhewekan lan maringi wektu mikir kanthi rembugan. Kang pungkasan teknik maringi tuntunan ana telu yaiku mbaleni pitakonan kanthi wujud utawa cara liya lan basa kang luwih ringkes, maringi pitakonan liya kang luwih ringkes, lan patrapane ing wujud ukara. Ing teknik takon lanjutan ditemokake patang teknik takon. Sepisan teknik ngowahi tuntutan tingkat kognitif pitakonan ana loro yaiku owahan saka pemahaman (C2) marang penerapan (C3) lan owahan saka pemahaman (C2) marang analisis (C4). Teknik takon lanjutan kang kapindho yaiku nata urutan pitakonan dilakokake kanthi pengaturan urutan pitakonan saka gampang marang angel. Teknik takon kang kaping telu ana limang variasi yaiku njaluk siswa ngaturi alasan (maringi pitakonan alasan wangsulan), njaluk kesepakatan wangsulan (kesepakatan siswa sekelas), njaluk wangsulan kang trep (maringi pitakonan babagan panganggone tembung kang trep lan maringi pitakonan babagan katrangan wangsulan), njaluk wangsulan kang luwih relevan (maringi pitakonan wujud krama saka sawijining tembung), lan njaluk wangsulan kang luwih kompleks (maringi pitakonan penerapan tembung lan menganalisis tembung). Teknik takon lanjutan kang kaping papat yaiku mujudake interaksi dilakokake kanthi maringi pitakonan marang siswa liya. Adhedhasar asiling panaliten ing dhuwur, panulis bisa atur pamrayoga (1) Luwih becik yen guru maringi pitakonan kanggo siswa nggunakake utawa migunakake teknik takon kang luwih variatif dijumbuhake karo kahanan nang kelas lan kebutuhan siswa, supaya siswa luwih gampang mangerteni ancas pitakonan lan luwih termotivasi kanggo mangsuli pitakonan guru. (2) Seyogyane guru luwih asring ngajukake pitakonan kanggo siswa kanthi ancas ngaktifake siswa kanthi individu utawa rembugan kelompok supaya keprigelan wicara siswa luwih mundhak. Guru prayogane ora nggunakake metode ceramah kang bisa ngurangi krenteg siswa ing piwulangan lan keprigelan wicara siswa. (3) Luwih becik guru ora mangsuli piyambak pitakonan kang diajukake dening guru utawa siswa liyane. Seyogyane guru bisa dadi pemantul utawa aweh kesempatan kanggo siswa supaya mangsuli pitakonan kang diwenehake. (4) Kanggo para calon panaliten, supaya bisa nglakukake penelitian lanjutan saka penelitian iki, tuladhane variasi katrampilan takon guru kang adedhasar pendhidhikan guru utawa variasi katrampilan takon guru ing aspek basa kang liyane.

Kata Kunci teknik takon, piwulangan basa Jawa, wicara.

Referensi Arikunto, Suharsimi Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta. Brown, George Pengajaran Mikro Program Ketrampilan Mengajar. Surabaya: Airlangga University Press. Djamarah, Syaiful Bahri Guru dan Anak Didik dalam Interaksi Edukatif. Jakarta: Rineka Cipta. Hasibuan, J.J dan Moedjiono Proses Belajar Mengajar. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Idris, M dan Marno Strategi dan Metode Pengajaran Menciptakan Keterampilan Mengajar yang Efektif dan Edukatif. Jogjakarta: Ar-Ruzz Media. Iskandarwassid dan Dadang Sunendar Strategi Pembelajaran Bahasa. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya. Kemalasari, Steffi Dian Variasi Teknik Membuka Pelajaran Kompetensi Menulis Guru Bahasa Jawa SMP N Se-Kecamatan Batang. Skripsi. FBS. Universitas Negeri Semarang. Moleong, Lexy J Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: PT Remaja Rosdakarya. Mulyasa, E Menjadi Guru Profesional Menciptakan Pembelajaran Kreatif dan Menyenangkan. Bandung: Remaja Rosdakarya. Nasution Didaktik Asas-Asas Mengajar. Jakarta: Bumi Aksara. Popham, W. James dan Eva L. Baker Teknik Mengajar Secara Sistematis. Jakarta: Rineka Cipta. Roestiyah Strategi Belajar Mengajar. Jakarta: Rineka Cipta. Safitri, Widya Elok Variasi Teknik Membuka Pelajaran Guru Bahasa Jawa Pada Aspek Menyimak Kelas VIII di SMP Se-Kecamatan Rowosari. Skripsi. FBS. Universitas Negeri Semarang. Suciana, Harfi Variasi Keterampilan Pengelolaan Kelas Guru Mata Pelajaran Bahasa Jawa Kelas VIII di SMP Se-Kecamatan Rowosari. Skripsi. FBS. Universitas Negeri Semarang. Sugiyono Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R & D. Bandung: Alfabeta. Sunarsih, Agnes Mintarti Pelaksanaan Pembelajaran Bahasa Jawa di SMA Negeri Se-Kabupaten Kendal. Skripsi. FBS. Universitas Negeri Semarang. Tarigan, Djago dkk Pengembangan Keterampilan Berbicara. Jakarta: DEPDIKBUD. Tarigan, Henry Guntur Berbicara Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa. Usman, Moh Menjadi Guru Profesional. Bandung: Remaja Rosdakarya. Wijayanti, Andria Nensy Variasi Penggunaan Metode Pembelajaran oleh Guru Bahasa Jawa dalam Pengembangan Kompetensi Berbicara Tingkat SMP Negeri Se-Kota Salatiga. Skripsi. FBS. Universitas Negeri Semarang.

Terima Kasih