Desain dan Analisis Algoritma

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
REKURSIF.
Advertisements

Pertemuan 4 ALGORITMA REKURSIF Struktur Data Departemen Ilmu Komputer FMIPA-IPB 2009.
Desain Dan Analisis Algoritma
Kompleksitas Algoritma
Algoritma dan Struktur Data
Design and Analysis of Algorithm Recursive Algorithm Analysis
Suksesor bilangan asli adalah bilangan asli
Algoritma dan Struktur Data
REKURSIF.
MATERI 9 FUNGSI REKURSIF.
Desain Dan Analisis Algoritma
CS1023 Pemrograman Komputer
1 Ruli Manurung & Ade AzuratFasilkom UI - IKI /2008 – Ganjil – Minggu 4 Dasar-dasar Rekursif.
Rekursif Yuliana Setiowati.
Pertemuan 2 INDUKSI MATEMATIKA & FUNGSI REKURSIF
Modul 1- Review Java.
Pertemuan 4 ALGORITMA REKURSIF
REKURSIF Matakuliah : T0974 / Algoritma dan Metode Object Oriented Programming I Tahun : 2008 Versi : 1/0.
Design and Analysis of ALGORITHM (Session 3)
Pemrograman Terstruktur
Subprogram Minggu V – VI
sebuah fungsi yang memanggil dirinya sendiri
Sumber Kepustakaan : indryz.lecture.ub.ac.id/.../analisa-efisiensi- algoritm... 1  Fungsi yang memanggil dirinya sendiri  Sebuah fungsi f juga merupakan.
LOGIKA DAN ALGORITMA - PERTEMUAN 8 - REKURSI.
Desain dan Analisis Algoritma
Algoritma Runut-balik (Backtracking)
STRUKTUR DATA recursive function.
2 JAM TEORI dan 1 jam praktek
Algoritma dan Struktur Data
Design and Analysis Algorithm
Algoritma dan Struktur Data
Pertemuan 3 ALGORITMA & FUNGSI KOMPLEKSITAS
Analisa Algoritma Running Time.
PART 6 Algoritma DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
STRUKTUR DATA (10) recursive function
12-CRS-0106 REVISED 8 FEB 2013 CSG523/ Desain dan Analisis Algoritma Divide and Conquer Intelligence, Computing, Multimedia (ICM)
Algoritma dan Struktur Data
Rekursif Rizki Muliono,M.Kom.
MATERI PERKULIAHAN ANALISIS ALGORITMA
MATERI PERKULIAHAN ANALISIS ALGORITMA
DIG1G3 Implementasi Struktur Data
KUG1C3 Dasar Algoritma & Pemrograman
CSG3F3/ Desain dan Analisis Algoritma
Algoritma rekursif dan relasi rekurensi
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 12
REKURSIF Learning Outcomes Pada akhir pertemuan ini, mahasiswa mampu:
TEL 2112 Dasar Komputer & Pemograman Contoh Pemecahan Masalah 2
Algoritma dan Struktur Data
Mata kuliah : K0144/ Matematika Diskrit Tahun : 2008
Kompleksitas Algoritma
PART 6 Algoritma DOSEN : AHMAD APANDI, ST.
Faktor analisa algoritma
REKURSI Struktur data.
Algoritma Percabangan
MATERI PERKULIAHAN ANALISIS ALGORITMA
Algoritma dan Struktur Data 1 pertemuan 10
Mata kuliah : K0144/ Matematika Diskrit Tahun : 2008
FUNGSI.
Recursive function.
STRUKTUR DATA (10) recursive function
Algoritma Rekursif.
Algoritma Brute Force.
UJIAN TERDIRI ATAS 50 SOAL
Algoritma Rekursif Alpro-2.
Rekursif By Serdiwansyah N. A..
Analisa algoritma rekursif
UJIAN TERDIRI ATAS 50 SOAL
Analisis Algoritma E. Haodudin Nurkifli Teknik Informatika
Dasar-Dasar Pemrograman
Rekursif Yuliana Setiowati. Rekursif Proses yang memanggil dirinya sendiri. Merupakan suatu fungsi atau prosedur Terdapat suatu kondisi untuk berhenti.
Transcript presentasi:

Desain dan Analisis Algoritma Pertemuan 5 Analisa Efisiensi Algoritma Rekursif

Apa itu fungsi rekursif? Fungsi yang memanggil dirinya sendiri Sebuah fungsi f juga merupakan fungsi rekursif jika memanggil fungsi lain g dan di dalam g terdapat pemanggilan f

Apa itu fungsi rekursif? Permasalahan yang dapat diselesaikan oleh fungsi rekursif memiliki sifat Memiliki kasus sederhana yang dapat langsung diselesaikan (base case). Contoh 0! = 1. Kasus yang kompleks dapat diuraikan menjadi kasus yang identik dengan ukuran yang lebih kecil (recursive cases). Contoh: n! = n * (n-1)! Dengan menerapkan karakteristik 2 berulang-ulang, recursive cases akan mendekati dan sampai pada base case. Contoh: n!  (n-1)!  (n-2)!  . . . 1!, 0!.

Apa itu fungsi rekursif?

Format fungsi rekursif if this base case solve it else redefine the problem using recursion case

Format fungsi rekursif Cabang if berisi base case, sedangkan bagian elsenya berisi recursive case Agar rekursi dapat berhenti input recursive cases harus mendekati base case di setiap pemanggilan fungsi rekursif

Latihan Buatlah fungsi rekursif untuk menghitung nilai Xn Buat pohon rekursif untuk 45

Jawaban Algorithm pangkat(X, n) //algoritma untuk menghitung nilai Xn secara rekursif //input : integer positif X dan n //output : nilai Xn if n = 1 return X else return (X * pangkat(X, n-1)) Pohon rekursifnya?

Latihan Buatlah fungsi rekursif untuk menghitung bilangan fibonacci ke n Buat pohon rekursif untuk fib(4)

Jawaban Algorithm fib(n) //algoritma untuk menghitung bilangan fibonacci ke n //secara rekursif //input : n //output : bilangan fibonacci ke n if n = 0 or n = 1 return n else return (fib(n - 1) + fib(n - 2)) Pohon rekursifnya?

Analisa Efisiensi Algoritma Rekursif Algorithm pangkat(X, n) //algoritma untuk menghitung nilai Xn secara rekursif //input : integer positif X dan n //output : nilai Xn if n = 1 return X else return (X * pangkat(X, n-1)) Analisalah efisiensi waktu algoritma rekursif

Langkah-langkah umum untuk menganalisa efisiensi waktu algoritma rekursif Tentukan metrik untuk ukuran input Identifikasi basic operation algoritma Tentukan apakah untuk ukuran input yang sama banyaknya eksekusi basic operation bisa berbeda Tentukan persamaan rekursi yang menunjukkan berapa kali basic operation dieksekusi Cari rumus langsung yang menunjukkan banyaknya basic operation dieksekusi

1 : Metrik untuk ukuran input Sesuatu pada input yang jika membesar, maka banyaknya pemanggilan fungsi rekursif bertambah Pada kasus ini adalah nilai n. Jika n membesar, maka banyaknya komputasi atau pemanggilan fungsi rekursi bertambah Untuk memahaminya coba gambar pohon rekursifnya. Efisiensi dinyatakan sebagai fungsi dari n

2 : Basic operation Pada algoritma rekursif merupakan salah satu operasi pada kondisi seleksi base case atau bagian recursive case Basic operationnya dipilih = yang dilakukan 1 kali setiap kali fungsi rekursif dipanggil if n = 1

3 : Case Apakah ada best case, average case dan worst case? Untuk input n tertentu misal 5, recursion treenya selalu sama. Banyaknya komputasi / pemanggilan fungsi rekursi tetap. Tidak ada best case, average case dan worst case

4 : Persamaan rekursif banyaknya eksekusi basic operation Jika algoritma pangkat dieksekusi dengan input (X, n) maka basic operation dieksekusi satu kali. Namun pada saat eksekusi, algoritma tersebut juga memanggil dirinya sendiri dengan input (A, B-1). Hal ini menyebabkan secara internal basic operation dieksekusi lagi. Berapa kali banyaknya basic operation dieksekusi untuk input n? if n = 1

4 : Persamaan rekursif banyaknya eksekusi basic operation Jika C(n) menyatakan banyaknya basic operation dieksekusi untuk input berukuran n dan C(n - 1) menyatakan banyaknya basic operation dieksekusi untuk input berukuran n-1, Hubungan C(n) dan C(n - 1) dinyatakan dengan C(n) = C(n - 1) + 1 untuk n > 1 (recursive case) C(1) = 1, base case

4 : Persamaan rekursif banyaknya eksekusi basic operation Untuk mengetahui kelas efisiensi waktunya kita harus menemukan persamaan langsung (non recursive) dari C(n)

Perhitungan efisiensi waktu Menggunakan metode backward substitution, cari pola dari C(n) : C(n) = C(n - 1) + 1 C(n) = (C(n - 2) + 1) + 1 = C(n) = C(n - 2) + 2 C(n) = (C(n - 3) + 1) + 2 = C(n) = C(n - 3) + 3 dst Pola atau bentuk umum yang didapatkan adalah C(n) = C(n - i) + i.

Perhitungan efisiensi waktu Nilai initial condition C(1) disubtitusikan ke C(n - i) pada bentuk umum C(n). C(n) = C(n - i) + i C(n) = C(1) + i C(n) = i + 1

Perhitungan efisiensi waktu Subtitusi tersebut mensyaratkan C(n - i) = C(1) atau n – i = 1 i = n – 1 nilai i = n – 1 disubtitusikan ke bentuk umum C(n) = i + 1 sehingga C(n) = n – 1 + 1 C(n) = n C(n) merupakan anggota kelas n Apa artinya? Ingat materi pertemuan sebelumnya