KONSEP AGRIBISNIS PERIKANAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
STRATEGI POKOK Kebijakan Fiskal Kebijakan Perbankan/Keuangan
Advertisements

MANAJEMEN AGRIBISNIS DISUSUN OLEH : TEAM TEACHING MANAJEMEN AGRIBISNIS.
KETERKAITAN KOMUNIKASI DALAM SISTEM AGRIBISNIS
AGRIBISNIS Agribisnis dalam arti sempit (tradisional) hanya merujuk pada produsen dan pembuat bahan masukan untuk produksi pertanian Agribisnis dalam pengertian.
SISTEM AGRIBISNIS OLEH : Dr. Ir
PERENCANAAN AGRIBISNIS UNIVERSITAS SYIAH KUALA
Team Teaching Manajemen Agribisnis
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
PERENCANAAN AGRIBISIS
SISTEM AGRIBISNIS.
PROGRAM PENGEMBANGAN AGRIBISNIS PADI/BERAS DI JAWA BARAT
BAB VIII STRATEGI DAN KEBIJAKAN PEMBANGUNAN AGROBISNIS
AGRIBISNIS BIDANG KEHUTANAN
SEKTOR INPUT AGRIBISNIS
Sistem, Konsep, dan Pendekatan Agribisnis
Arah Pengembangan Sistem dan Usaha Bisnis Perikanan
Pertanian dan industri manufaktur
TOPIK 12 AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI.
sub-system) = agroindustri hasil pertanian
PT. BANK RAKYAT INDONESIA (Persero) Tbk.
SISTEM AGRIBISNIS DAN AGROINDUSTRI
PROGRAM STUDI AGRIBISNIS Prof. Dr. Ir. Rudi Wibowo, MS
MANAJEMEN AGRIBISNIS PERIKANAN
11. PERUSAHAAN PERTANIAN.
OLEH: Fitria Dina Riana, SP, MP
SUBSISTEM AGROINDUSTRI HULU (Pengadaan & Penyaluran Sarana Produksi)
Tugas Individu Tugas di buat masing-masing oleh 2 orang.
Lanjutan bab 3……………… Pertemuan 5.
3. KASUS AGRIBISNIS (SISTEM AGRIBISNIS)
PEMBANGUNAN AGRIBISNIS
SEKTOR PERTANIAN.
KEUANGAN WIRAUSAHA.
BUDIDAYA ULAT SUTRA Kelompok B 12
SISTEM AGRIBISNIS Usaha agribisnis mempunyai kecenderungan untuk dikembangkan menjadi suatu usaha yang berorientasi bisnis atau keuntungan yang dapat.
BY Ricky Herdiyansyah SP, MSc
Pertanian dan industri manufaktur
SUBSISTEM AGRIBISNIS HILIR
Peranan Pertanian di Dalam Pembangunan Ekonomi
Definisi dan Klasifikasi Usahatani
Arah Pengembangan Sistem dan Usaha Bisnis Perikanan
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
`SOSIOLOGI PERTANIAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
Arah Kebijakan Persusuan
ARTI DAN RUANG LINGKUP AGRIBISNIS
SUB SEKTOR PERIKANAN.
`PENGELOLAAN PERKEBUNAN` Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
RUANG LINGKUP AGRIBISNIS
PENGANTAR EKONOMI PERTANIAN
MEKANISASI PERKEBUNAN
PEMBANGUNAN EKONOMI PEDESAAN BERBASIS AGRO
Definisi dan Klasifikasi Usahatani
Arah Kebijakan Persusuan
Arah Kebijakan Persusuan
Definisi dan Arti Penting Agroindustri
Peran dan Perkembangan Agribisnis di Indonesia
Materi Penyuluhan Pertanian Oleh : Agustina Bidarti, SP. , M
Arah Kebijakan Persusuan
MANAJEMEN AGRIBISNIS Syamsul Bahri.
WAWASAN AGRIBISNIS.
Teknologi Mendukung Diversifikasi Pertanian
Definisi dan Klasifikasi Usahatani
DINAS PERIKANAN & PANGAN PETUNJUK TEKNIS USULAN MUSRENBANGDES
Pengembangan Agribisnis dalam Pembangunan Pertanian
Manajemen Produksi Agribisnis
MK :Manajemen Agrobisnis SKS : 2/1 Dosen : Dr. Ir. Rini Widiati, MS
Muhammad Cahya Rizky Ananda
OLEH : SHANTI EMAWATI, S.Pt., MP.
Indra Lesmana, S.Pi, M.Si MANAJEMEN SUMBERDAYA PERAIRAN-FP USU.
PERAN AGRIBISNIS DAN STRATEGI PENGEMBANGAN
Transcript presentasi:

KONSEP AGRIBISNIS PERIKANAN TIM PENGAJAR Dr. Ir. AGUS TJAHJONO, MP ZAINAL ABIDIN, S.Pi , MP, M.BA FAKULTAS PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN UNIVERSITAS BRAWIJAYA

PRODUKSI DAN PRODUK PERIKANAN

PENGOLAHAN HASIL-HASIL PERIKANAN OTAK-OTAK IKAN KERING PETIS

PENGOLAHAN HASIL-HASIL PERIKANAN

PERIKANAN

UU No. 31 / 2004 dan UU 45/ 2009: Tentang PERIKANAN

Lanjut … Bab I. Pasal 1.

Lanjut … Bab I. Pasal 1.

Lanjut … Bab I. Pasal 1.

RUANG LINGKUP AGRIBISNIS

AGRIBISNIS ARTI SEMPIT : PERDAGANGAN / PEMASARAN HASIL PERTANIAN ARTI LUAS : SUATU KONSEP YANG UTUH MULAI DARI PRODUKSI, MENGOLAH HASIL, PEMASARAN DAN AKTIVITAS LAIN YANG BERKAITAN DENGAN KEGIATAN PERTANIAN. ARTI LUAS : SUATU KESATUAN KEGT. USAHA YG MELIPUTI SALAH SATU / KESELURUHAN DARI MATA RANTAI PRODUKSI, PENGOLAHAN HASIL DAN PEMASARAN YG ADA HUBUNGANNYA DENGAN PERTANIAN DALAM ARTI LUAS. KEGIATAN USAHA YG MENUNJANG DAN DITUNJANG KEGT. PERTANIAN

MATA RANTAI KEGIATAN AGRIBISNIS KEGT. USH PENGHASIL / PENYEDIA PRASARANA/SARANA/ INPUT BAGI KEGIATAN PERIKANAN (INDUSTRI, PUPUK, ALAT-ALAT PERIKANAN, dsb) KEGT. USH PENGGUNA HASIL PERIKANAN SEBAGAI INPUT (INDUSTRI PENGOLAHAN HASIL PERIKANAN, PERDAGANGAN, dsb) Kegiatan PRODUKSI PERIKANAN BUDIDAYA PENANGKAPAN

AGROBISNIS IKAN TUNA USAHA PRODUKSI PERIKANAN PENGUSAHA: Perahu Penangkapan ikan) (NELAYAN) USAHA PENGGUNA HASIL PERIKANAN PROCESSOR/ PENGOLAH IKAN/… USAHA - PRASARANA - SARANA - INPUT PEMASARAN HASIL PERIKANAN - MARKETER PENGUSAHA: Perahu Alat tangkap BBM Es Penyedia tenaga Kerja Bank/Koperasi/… Dll FISH COLLECTOR WHOLESALER RETAILER DISTRIBUTOR Dll DIVERSIFIKASI OLAHAN Abon Ikan Tuna Stick Ikan Tuna Nugget Ikan Tuna Bakso Ikan Tuna Petis Ikan Tuna Sosis Ikan Tuna Ikan Tuna Bakar, dll

Konsep Agribisnis (1/3) Istilah "agribisnis" telah menjadi semakin populer, berbagai macam pengertian dan pemahaman tentang istilah ini telah berkembang. Dari asal katanya, "agribisnis" terdiri dari dua suku kata, yaitu "agri" (agriculture = pertanian) dan "bisnis" (business = usaha komersial). Oleh karena itu, agribis­nis adalah kegiatan bisnis yang berbasis pertanian. Sebagai konsep, agribisnis dapat diartikan sebagai jumlah semua kegia­tan-kegiatan yang berkecipung dalam industri dan distribusi alat-alat maupun bahan-bahan untuk pertanian, kegiatan produksi komoditas pertanian, pengolahan, penyimpanan dan distribusi komoditas pertanian atau barang-barang yang dihasilkannya (Davis dan Golberg, 1957 dalam Soemarno, 1996).

Konsep Agribisnis (2/3) Agribisnis mencakup kegiatan pertanian, perkebunan, kehutanan, perikanan dan kelautan, peternakan, pariwisata (agro dan eco-tourism) yang seluas-luasnya (hulu-on farm-hilir dan jasa-jasa penunjangnya). Dengan demikian pengembangan entrepreneur dalam sistem dan usaha agribisnis dapat diarahkan paling tidak pada lima kelompok besar (subsystem) pengembangan seperti Gambar I-1 (Pambudy, 2010).

Sub Sistem Jasa dan Penunjang Industri benih, bibit gen ternak tanaman, ikan Industri kimia, agrochemical Industri agro otomotif,alat dan machinery Bio fertilizer, herbi- pestisida Sub Sistem Jasa dan Penunjang Keuangan: perkreditan, pembiayaan, permodalan dan asuransi Informasi, komputerisasi dan otomatisasi Penelitian, pengembangan, pendaftaran paten dan merk Pendidikan, pelatihan, extension and community development. Pelabuhan, jalan,transportasi, pengiriman dan pergudangan Konsultasi hukum: keuangan: bisnis, akuisisi, merger, take over, perdagangan, akutansi dan investasi Sub-Sistem Agribisnis Hulu Usahatani Tanaman obat, pangan-rempah dan hortikultur Tanaman serat, perkebunan - kehutanan Peternakan-perikananFungi (jamur) Jasad renik Pengolahan Industri makanan Industri minuman Industri rokok Industri serat alam: tekstil-biokomposit Industri biofarma Industri wisata, estetika-kosmetika Industri vaksin, serum Distribusi Promosi Informasi pasar Intelijen pasar Perdagangan Struktur pasar Areal pasar Lelang Pasar berjangka Pasar modal Pemasaran Gambar I-1: Lingkup Pengembangan Enterpreneur dalam Sistem Agribisnis (Pambudy, 2010).

Konsep Agribisnis (3/3) (Pasaribu 2012) Suatu kesatuan kegiatan usaha yang meliputi salah satu atau keseluruhan dari mata rantai produksi, pengolahan hasil, dan pemasaran yang luas, yaitu kegiatan usaha yang menunjang kegiatan pertanian dan kegiatan usaha yang ditunjang oleh kegiatan-kegiatan pertanian. Sebuah sistem kegiatan yang meliputi tiga komponen the farm input sector, the farming sector, dan the product marketing sector. Keseluruhan dan kesatuan dari seluruh organisasi dan kegiatan mulai dari produksi dan distribusi sarana produksi, kegiatan produksi pertanian di lahan pertanian sampai dengan pengumpulan, penyimpanan, pengolahan dan turun sampai distribusi hasil akhir dari pengolahan tersebut ke konsumen. Agribisnis meliputi semua aktivitas sebagai rangkaian system, terdiri dari (1) sistem pengadaan dan penyaluran sarana produksi, teknologi dan pengembangan sumberdaya pertanian, (2) subsistem produksi pertanian atau usaha tani, (3) subsistem pengolahan hasil-hasil pertanian atau agroindustri, dan (4) subsistem distribusi dan pemasaran hasil pertanian. (Pasaribu 2012)

PENGADAAN DAN PENDISTRIBUSIAN SAPRODI: PEMASARAN DISTRIBUSI PENYIMPANAN (storage) PENGOLAHAN (processing) LEMBAGA PENUNJANG: Koperasi Bank Kelembagaan sosial ekonomi pesisir: misalkan pengamba’ Lembaga penelitian Pasar Pemerintah: dengan membuat regulasi (peraturan/kebijakan) terkait bidang agribisnis Lembaga pendampingan masyarakat oleh sociopreneur, Orsosmas, NGO, konsultan agribisnis, dan lain-lain. USAHATANI: Pangan Sayur-sayuran Perkebunan Bunga Pertambakan: Ikan, udang, bandeng, dll Penangkapan ikan Budidaya ikan: kolam, keramba, dll Peternakan PENGADAAN DAN PENDISTRIBUSIAN SAPRODI: Bibit (tanaman), benih (ikan) Pakan ternak dan ikan Pupuk, Obat-obatan Pestisida Mesin dan alat pertanian, perikanan (budidaya dan penangkapan) Gambar I-2. Hubungan Keterkaitan antar Subsistem dalam Agribisnis (dikembangkan dari Firdaus, 2010).

References Soekartawi, 1993. AGRIBISNIS. Teori dan Aplikasinya. Penerbit PT. Raja Grafindo Persada. Jakarta. Effendy, Rustam. 2000. Pengantar Bisnis Modern. Penerbit Jurusan Manajemen, Fakultas Ekonomi, Universitas Brawijaya. Ekawarna, 2010. Manajemen Badan Usaha dan Koperasi. Gaung Persada Press. Jakarta. Firdaus, Muhammad. 2010. Manajemen Agribisnis. Bumi Aksara. Jakarta. Pasaribu, Ali M. 2012. Kewirausahaan Berbasis Agribisnis. Penerbit ANDI. Yogyakarta. Soemarno, 1996. Manajemen Agribisnis: Organisasi dan Manajemen Sumberdya Manusia.Makalah disajikan dalam Penataraan Agribisnis bagi Kepala Bidang Pertanian Umum Kanwil Pertanian dan Kepala Sub Dinas Bina Usaha Lingkup Pertanian pada tanggal 30 s/d 3 Oktober 1996 di Hotel Mirama Surabaya. Undang 45 Tahun 2009 tentang Perubahan atas Undang-undang No. 31 Tahun 2004 Tentang Perikanan.

TERIMA KASIH