Isolasi Papain dan Karakterisasi Biokimia

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pullulanase Type 1 Pullulan 6-glucanohydrolase EC
Advertisements

KINETIKA ENZIM.
BAHAN PENGAWET DAN AKTIVITAS MIKROBIA
EFEKTIVITAS PENAMBAHAN Bacillus sp.
BAB 7 Larutan Penyangga dan Hidrolisis Next.
PENGARUH PENAMBAHAN LAKASE DARI JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) TERHADAP AKTIVITAS ANTIOKSIDAN TEH HIJAU Oleh : Agustran Nagara Rahimi ( )
LARUTAN PENYANGGA (BUFFER)
ANALISIS KADAR ABU, MINERAL, DAN VITAMIN C
M ichelle ( ) S urya ( ) G aby ( )
PRAKTIKUM KIMIA TERAPAN UJI MADU
Dipresentasikan pada SEMINAR NASIONAL KIMIA DAN PENDIDIKAN KIMIA atas kerjasama UNS-Undip-Unnes Surakarta, 22 November 2008 Oleh: Didik Setiyo Widodo,
ANALISIS PROTEIN.
Kurva Titrasi.
KOLESTEROL A. METODE NON ENZIMATIK (Sampel : darah) B. METODE NON ENZIMATIK (Sampel : kuning telur) C. METODE ENZIMATIK (CHOD–PAP) (Sampel.
Dipresentasikan oleh : Dwita Oktiarni ( ) Neneng Yusri P ( )
Pengujian Inhibisi hyaluronidase
Acetylcholinesterase Inhibition Assay
GARAM TERHIDROLISIS DAN LARUTAN BUFFER
Disampaikan pada MK. Teknik Bioesai
LIPIDA A. PENETAPAN ANGKA ASAM, ANGKA PENYABUNAN DAN ANGKA IOD B. PENETAPAN KADAR TRIGLISERIDA METODE ENZIMATIK (GPO–PAP)
Ali Hamid Departemen Kimia
PRESENTASI ENZIMOLOGI (KI-5162)
TUGAS DASAR-DASAR PEMISAHAN ANALITIK
Kelompok 5 Desta Saputri ( ) Diah Nur’aini ( ) Dita Apriani ( )
Aspek Umum Molekul Enzim. Figure 2-44 Molecular Biology of the Cell (© Garland Science 2008) Energi Aktivasi.
Bioseparasi Papain sebagai bahan baku obat
Protease Inhibition Assays
Oleh Rindia Maharani Putri
Ali Hamid Departemen Kimia
ABSTRAKSI PENELITIAN Penulis Dr.rer.net. Ganden Supriyanto, M.Sc.; Drs. Yusuf Syah, M.S. Asal Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Sumber Dana.
PENGARUH AKTIVATOR, INHIBITOR DAN KADAR ENZIM PADA REAKSI ENZIMATIK
Reaksi Enzim. Reaksi Enzim Reaksi Enzim Reaksi Enzim.
Oleh : Gebby Citra (H ) ENZIM.
Penentuan Kadar Protein Menggunakan Spektrofotometri
KINETIKA ENZIM Penting untuk : Memahami fungsi katalitik
Pertumbuhan Molar Bacillus cereus
Analisis Cr3+ dan Cr6+ menggunakan spektrofotometri UV-Vis
ISOLASI ENZIM ENZIM DAPAT DIISOLASI DARI MAKHLUK HIDUP
PENGOLAHAN DENGAN GARAM, ASAM, GULA DAN BAHAN KIMIA
Pepaya, Buah Para Malaikat Kaya Vitamin dan Mineral
ANALISIS PROTEIN.
Uji Kualitas Enzim Lilis Hadiyati.
SUSU KONSENTRASI (SUSU KENTAL)
EKSTRAKSI DAN PENGUJIAN AKTIVITAS AMILASE
EKSTRAKSI DAN UJI AKTIVITAS ENZIM LIPASE
Rouhdy RanggA Rombel 4 Biokimia Enzim lipase.
Bab 7 Beberapa Faktor yang Memengaruhi Reaksi Enzimatik
Enzim ( KLASIFIKASI ENZIM, STRUKTUR ENZIM DAN MEKANISME KERJA ENZIM )
ANALISIS PENGAWET BUATAN PADA MINUMAN
UJI AKTIVITAS ENZIM PROTEOLITIK
Penentuan Kadar Phospor
Penentuan Kadar Zat Besi (Fe)
ANALISIS BAHAN PENGAWET ALAMI PADA MINUMAN
Teknologi fermentasi produk padat
KOMPOSISI SUSU.
Formulasi SNEDDS formula 7
DEDE KURNIAWAN NIM: FARMASI A
AJI NAJIHUDIN Pembimbing 1 : Atun Qowiyyah, M.Si., Apt.
Assalamualaikum wr.wb NAMA KELOMPOK : - Dara Lailatul Marwah
FOMULASI SNEDDS DISUSUN OLEH : 1.Lutfatul Amalia ( )
Penentuan Kadar Karbohidrat Dengan Metode Anthrone
Nanda Thyareza Imaniar ( )
LAPORAN PRAKTIKUM ADSORPSI ISOTHERMAL DARI LARUTAN
Arifin Surya Lukita XI IPA I
Pemeriksaan Kimia Klinik pada Darah
PEMURNIAN DAN KARAKTERISASI LAKASE Trichoderma LBKURCC1 ISOLAT TANAH RIAU PROGRAM STUDI KIMIA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGERTAHUAN ALAM UNIVERSITAS.
ANALISIS KARBOHIDRAT NUR HAIRANI SAMAL
PENGUKURAN PROOKSIDAN DAN ANTIOKSIDAN
Oleh Melyani Dyah Nugraheni Rombel 6
Enzim Pangan Hasil Ternak-S1
Transcript presentasi:

Isolasi Papain dan Karakterisasi Biokimia Michelle 10509016 Surya 10509002 Gaby Almira 10509028

Enzim Papain Enzim papain merupakan enzim proteolitik yang dihasilkan dari isolasi penyadapan getah buah pepaya (Carica papaya, L.) Kegunaan dari papain: Dalam industri makanan dan minuman : pelunak daging stabilizer dalam pembuatan jelly pengental dalam pembuatan sirup sari buah penggumpal susu dalam pembuatan keju Dalam bidang farmasi: pelancar pencernaan luka infeksi mengurangi penggumpalan darah sebelum operasi

Tujuan Menentukan nilai Vmaks dan Km dari enzim papain Menentukan aktivitas enzim papain

Pepaya Getah pepaya mengandung tiga jenis enzim, yaitu enzim papain, kimopapain dan lisozim. Keistimewaan enzim papain Mempunyai kestabilan yang baik pada larutan yang mempunyai pH 5.0 Memiliki keaktifan daya tahan panas yang lebih tinggi dari enzim lain Tidak bersifat toksik Tak ada reaksi samping Dapat bekerja dengan baik pada konsentrasi rendah

Alat dan Bahan Alat : Bahan : Gelas kimia - Buah pepaya muda Tabung reaksi - Akuades Inkubator 500C - Aseton Batang pengaduk/vortex - Bufer fosfat 0,1pH 7,0 Spektrofotometer - Kasein 2% Stopwatch - L-sistein 0,1 M Freezdryer - Asam trikloro asetat - Standar Tirosin 1 mg/mL

Pengujian aktivitas enzim papain (Metode Murachi) Inkubasi t = 20 menit Kasein L-sistein bufer fosfat Inkubasi 5 menit (500C) + papain Inkubasi 20 menit (500C) + TCA 20% Sentrifugasi 10 menit Fitrat Ukur absorbansi (280 nm)

Metode murachi Inkubasi t = 0 menit L-sistein bufer fosfat papain + TCA 20 % Inkubasi 20 menit (500C) + kasein Sentrifugasi 10 menit Fitrat Ukur absorbansi (280 nm)

Data Pengamatan Absorbansi Larutan Standar Tirosin Absorbansi Larutan Sampel [Tirosin] (µg/mL) Absorbansi 40 0,235 80 0,496 120 0,609 160 0,815 Tabung (t = 0) Absorbansi Tabung (t = 20) Absorbasi 1 0,323 2 0,493 3 1,277 4 1,672 5 1,669

[Tirosin]kontrol (µg/mL) [Tirosin]sampel (µg/mL) Pengolahan Data Kurva Standar tirosin dari persamaan garis y = 0,0046 x + 0,0755 substitusi absorbansi maka diperoleh Tabung (t = 0) [Tirosin]kontrol (µg/mL) Tabung (t = 20) [Tirosin]sampel (µg/mL) 1 53,80435 2 90,76087 3 261,1957 4 347,0652 5 346,413

Pengolahan Data ( Penentuan Aktivitas Papain) Tabung A [ Tirosin] ppm I 0,323 53,80434783 II 0,493 90,76086957 III 1,277 261,1956522 IV 1,861 388,1521739 V 1,672 347,0652174 Unit aktivitas protease = 𝜇𝑔 𝑡𝑖𝑟𝑜𝑠𝑖𝑛 𝑚𝐿 𝑒𝑛𝑧𝑖𝑚 20 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 m Tirosin = 53,80434783 𝜇𝑔 𝑚𝐿 .3 𝑚𝐿 (𝑣𝑜𝑙𝑢𝑚𝑒 𝑐𝑎𝑚𝑝𝑢𝑟𝑎𝑛)= 161,4130435 𝜇𝑔 Unit aktivitas protease= 161,4130435𝜇𝑔 0,5 𝑚𝐿 20 𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡 =16,14130435 𝜇𝑔/𝑚𝐿/𝑚𝑒𝑛𝑖𝑡

Aktivitas papain Tabung [ Tirosin] ppm I 53,80434783 161,4130435 16,14130435 II 90,76086957 272,2826087 27,22826087 III 261,1956522 783,5869566 78,35869566 IV 388,1521739 1164,456522 116,4456522 V 347,0652174 1041,195652 104,1195652

[Tirosin]kontrol (µg/mL) [Tirosin]sampel (µg/mL) Penentuan Vmaks dan Km [Tirosin] = [Tirosin]sampel - [Tirosin]kontrol 𝑽 𝟎 = [𝑻𝒊𝒓𝒐𝒔𝒊𝒏]µ𝒈/𝒎𝑳 𝟐𝟎 𝒎𝒆𝒏𝒊𝒕 Tabung [Tirosin]kontrol (µg/mL) [Tirosin]sampel (µg/mL) [Tirosin] V0 (µg/mL/menit) 1 53,80435 2,690217 2 90,76087 4,538043 3 261,1957 13,05978 4 347,0652 17,35326 5 346,413 17,32065

Penentuan Nilai KM dan Vmax Berdasarkan Kurva Lineweaver-Burk [ kasein ] = 𝟐× 𝟏𝟎 𝟔 µ𝒈× 𝑽 𝒌𝒂𝒔𝒆𝒊𝒏 (𝒎𝑳) 𝟏𝟎𝟎𝒎𝑳 × 𝑽 𝒕𝒐𝒕𝒂𝒍 (𝒎𝑳) [Kasein] (µg/mL) V0 1/[kasein] 1/V0 570,6 2,690217 0,001753 0,371717 1139,6 4,538043 0,000878 0,220359 2841 13,05978 0,000352 0,076571 5638 17,35326 0,000177 0,057626 11100 17,32065 9,01E-05 0,057735

Nilai Vmaks dan Km 1 𝑉 = 𝐾 𝑀 𝑉 𝑚𝑎𝑥 1 [𝑆] + 1 𝑉 𝑚𝑎𝑥 Dari kurva diperoleh persamaan garis y = 199,42x + 0,0277. Berdasarkan persamaan Lineweaver-Burk; 1 𝑉 = 𝐾 𝑀 𝑉 𝑚𝑎𝑥 1 [𝑆] + 1 𝑉 𝑚𝑎𝑥 Maka dapat ditentukan V max dan KM sebagai berikut: 1 𝑉 𝑚𝑎𝑥 =0,0277 𝑽 𝒎𝒂𝒙 = 𝟏 𝟎,𝟎𝟐𝟕𝟕 =𝟑𝟔,𝟏𝟎𝟏𝟎𝟖𝟑 𝐾 𝑀 𝑉 𝑚𝑎𝑥 =199,42 𝑲 𝑴 =𝟏𝟗𝟗,𝟒𝟐 𝒙 𝟑𝟔,𝟏𝟎𝟏𝟎𝟖𝟑=𝟕𝟏𝟗𝟗,𝟐𝟕𝟕

Kurva michaelis menten

Pembahasan Fungsi reagen Kasein : substrat L-sistein : aktivator Buffer posfat : menjaga pH optimal TCA : menghentikan aktivitas enzim Inkubasi T= 0 -> blanko T= 20 -> sampel

Reaksi Hidrolisis

Thanks... ^^