PASAR UANG, PASAR MODAL, DAN INVESTASI 4/8/2017 BAB 4 PASAR UANG, PASAR MODAL, DAN INVESTASI
GAMBARAN UMUM Tujuan Pembelajaran Sistem Perekonomian, selain pasar barang dan jasa yang memperjualbelikan barang dan jasa secara nyata, dikenal juga pasar uang, pasar valuta asing, dan pasar modal Tujuan Pembelajaran Memahami Dasar dasar produk pasar uang Memahami Dasar dasar produk pasar modal Memahami Dasar dasar investasi
Pengertian Pasar Uang Tujuan Money market suatu tempat (abstrak/otc) yang mempertemukan pihak yang membutuhkan dana dengan pihak yang meminjam. Untuk melakukan transaksi pinjam meminjam dana dengan bunga dan selama jangka waktu tertentu Tujuan Mengatur kecukupan GWM dan kebutuhan likuiditas Trading dengan target untuk memperoleh spread (keuntungan melalui cara arbitrage dan gapping)
Pelaku Pasar Uang Instrumen Call money Surat Utang Jangka Pendek yang diterbitkan pemerintah suatu negara (SBI, FASBI, T Bill). Surat Utang yang diterbitkan oleh pihak swasta (CP, REPO) Pelaku Pasar Uang Peserta Langsung = para pelaku pasar yang secara langsung melakukan transaksi satu sama lain dengan penyelesaian transaksi melalui sistem kliring, yakni bank sentral dan bank komersial Peserta Tidak langsung = pemilik dana dalam jumlah besar yang karena tindakannya dapat mempengaruhi aktivitas pasar uang antarbank, yakni individual, perusahaan, lembaga pemerintah/swasta dan lembaga keuangan bukan bank
Mekanisme Karakteristik Pasar Uang Dana transaksi pasar dalam mata uang dapat berupa berbagai mata uang dunia yang ditransasikan oleh lender dan borrower Harga adalah tingkat bunga yang disepakati oleh kedua belah pihak untuk periode tertentu yang dinyatakan dalam persen tahunan (% p.a) Jangka waktu transaksi pasar uang adalah periode pinjaman yang dihitung sejak tanggal penyerahan dana sampai dengan tanggal jatuh temponya Mekanisme Bank yang kekurangan atau kelebihan dana dapat menghubungi bank lain secara langsung atau melalui broker untuk melakukan borrowing atau placement
Risiko Transaksi Pasar Uang Liquidity Risk risiko yang timbul karena tidak dapat memenuhi kewajiban akibat likuiditas yang tidak mencukupi Interest rate risk risiko yang timbul akibat fluktuasi interest rate Credit Risk risiko kerugian yang ,ungkin timbul pada suatu kontrak yang sedang berjalan apabila counterpart gagal memenuhi kewajibannya
Transaksi Pasar Valuta Asing Nilai Tukar / Excahnge Rate = perbandingan antara unit suatu mata uang dan sejumlah mata uang lainnya dimana unit tersebut bisa ditukar. Menurut Breyyon Woods System (1947), ada 3 macam sistem penetapan kurs : Sistem Kurs Tetap (Fixed Exchange Rate system) Sistem Kurs Mengambang atau berubah (Floating Exchange Rate System) = Nilai tukar dapat memungkinkan untuk bergerak bebas Sistem Kurs Terikat (Pagged Exchange Rate System) = sistem ini dimplementasika dengan cara menghubungkan nilai tukar mata uang suatu negara dengan nilai tukar mata uang negara lain
Faktor Faktor yang mempengaruhi Kurs Valuta Asing Jumlah aliran valuta asing yang besar dan cepat untuk memenuhi tuntutan perdagangan, investasi, dan spekulasi Posisi Balance of Payment (BoP) Tingkat Inflasi Suku Bunga Besarnya GDP / Pertumbuhan GDP/ Tingkat Pendapatan Kebijakan / Kontrol Pemerintah Perkiraan, Spekulasi dan Rumor
Macam Bursa Valas Spot Market = Transaksi Valas dengan penyerahan /Delivery saat itu juga Forward Market = transaksi dengan menyerahkan pada beberapa waktu mendatang sejumlah mata uang tertentu yang lain Swap = Transaksi pembelian dan penjualan sejumlah mata uang tertentu secara simultan pada dua tanggal tertentu Derivativ = biasanya digunakan untuk dua tujan yaitu spekulasi dan hedging
Transaksi Pasar Modal Menurut Undang Undang Pasar Modal Pasar Modal adalah kegiatan yang bersangkutan dengan penawaran umum dan perdagangan efek, perusahaan publik yang berkaitan dengan efek yang diterbitkannya dan lembaga dan profesi yang berkaitan dengan efek
Contoh quatation Valuta Asing
Lembaga Utama yang terkait pengelolaan pasar Modal Bapepam Bursa Efek Bursa Paralel Lembaga Kliring dan penjaminan Lembaga penyimpanan dan penyelesaian Lembaga Penunjang Akuntan Publik Notaris Konsultan Hukum Perusahaan penilai Biro Administrasi efek
SAHAM BUKTI KEPEMILIKAN PERUSAHAAN YANG MEMPUNYAI HAK SUARA DAN MENDAPATKAN DEVIDEN
Jenis Saham Penerbitan Saham Saham Biasa = saham yang mempunyai hak suara dan mendapat dividen Saham Preferen = saham yang mempunyai hak preferen yang dapat berbentuk fixed dividen, mendapat klaim lebih dahulu dari saham biasa Saham Convertible = saham yang bisa dikonvesi menjadi obligasi, saham preferen atau jenis surat berharga lainnya Penerbitan Saham Saham yang sudah dikeluarkan/ diterbitkan perusahaan Yang sudah disetor oleh pemegang saham Yang belum disetor Saham yang belum diterbitkan
Keuntungan investor dengan berinvestasi saham Memperoleh Capital Gain Memperoleh dividen atau pembagian laba dari keuntungan perusahaan Mempunyai hak suara Hak mendapat pembagian kekayaan bila terjadi likuidasi Hak untuk membeli lebih dahulu bila ada penerbitan saham
Risiko berinvestasi saham Credit Risk / Ownership risk = issuer bangkrut Market Risk = risiko harga pasar dari harga saham yang dibeli Liquidity risk = risiko yang mungkin timbul karena sulitnya menjual saham di pasr
Surat Utang / Obligasi Merupakan suatu bukti bahwa satu pihak mempunyai kewajiban kepada pihak lain yang didudukan dalam suatu perjanjian . Pihak Pihak yang terkait Issuer, Investor, intermediarie/perantara
Reksadana Menurut UU Pasar Modal No. 8 th 1995 Reksadana adalaah wadah yang dipergunakan untuk menghimpun dana dari masyarakat pemodal utuk selanjutnya diinvestasikan dalam portofolio efek oleh manajer. Ada 2 jenis Perusahaan Reksadana Dalam bentuk PT Kontrak Investasi kolektif Proses Distribusi Reksadana dibagi 2 yaitu : Reksadana Bersifat terbuka = Reksadana yang dapat dijual kembali saham nya Reksadana Bersifat Tertutup = Reksadana tidak dapat dijual , dibeli kembali
Reksadana Berdasarkan Jenis Portofolio Reksadana Saham = Reksadana yang portofolio investasinya terdiri dari saham Reksadana Pendapatan Tetap = Reksadana yang portofolio investasinta terdiri dari Obligasi Reksadana Campuran = Reksadana yang portofolio investasinta terdiri dari Obligasi dan Saham
Menurut Benyamin Graham Menurut Frederick Amling Dasar Dasar Investasi Menurut Benyamin Graham “Investment Operation is one which upon through analysis, promises of safety of principal and adequate return” Menurut Frederick Amling “ Invesment may be defined as the purchase by an individual or institutional investor of a financial or real estate that produces a return proportional to the risk assumsed over some future invesment periode”
Don’t put your money in one basket Prinsip Investasi High Risk High Return Time Value of Money Don’t put your money in one basket
Kegiatan Pokok Investasi Analisis terhadap sarana/instrumen investasi Upaya proteksi keamaanan atas pokok investasi Menilai kewajaran return yang diterima terhadap risiko yang mungkin timbul
Tahapan Investasi Pemilihan Strategi Portofolio Investasi Penentuan Tujuan Investasi Penentuan Kebijaksaan Investasi Pemilihan Strategi Portofolio Investasi Monitoring dan penilaian
Strategi Portofolio Buy and Hold Strategi Active Management Strategy Immunization Strategy
SEKIAN DAN TERIMA KASIH ANY QUESTIONS ?