PELAJARAN SEKOLAH SABAT DEWASA DALAM BENTUK POWERPOINT Presentasi PowerPoint ini digunakan hanya untuk satu komputer dan tidak untuk dipindahkan ke komputer lainnya. Presentasi ini lebih cocok digunakan pada Microsoft PowerPoint 2007 Model Mengajar : www.rwsagala.com Email: rsagala@gmail.com Hp: +6281397242361 SIAGA!

Pedoman Pendalaman Alkitab Okt • Nov • Des 2011 Rumah Produksi: ®WS Sekolah Sabat dalam bentuk PowerPoint ini dirancang oleh Rudolf Weindra Sagala http://www.rwsagala.com Email: rsagala@gmail.com Hp: +6281397242361

PEDOMAN PENDALAMAN ALKITAB SEKOLAH SABAT DEWASA Sebuah ajakan……… Pengguna yang terkasih, Bahan PowerPoint ini disiapkan bagi para Pemimpin Diskusi Sekolah Sabat dan anggota jemaat lokal. Kami berharap bahwa Sekolah Sabat Dewasa dalam bentuk PowerPoint ini dapat bermanfaat untuk konsumsi pribadi maupun untuk digunakan dalam mengajar atau memimpin Diskusi Sekolah Sabat. Kami berharap agar tidak melakukan perubahan seperti: menambahkan ilustrasi, mengubah latar belakang,  menyesuaikan ukuran font, dll.  Meskipun niat anda mungkin baik, tetapi melakukan hal seperti ini tidak dibenarkan.

Injil dalam Kitab GALATIA Carl Cosaert, PhD, Kontributor Utama

Injil dalam Kitab Galatia Pendahuluan Umum "... kitab Galatia (ditambah surat Roma).  Adalah penyebab lahirnya Protestanisme.  Ketika Martin Luther membaca kitab Galatia maka saat itulah Martin Luther pertama kali merasakan kemulian Injil "dibenarkan oleh iman."  maka saat itulah Martin Luther pertama kali merasakan kemulian Injil "dibenarkan oleh iman." 

Injil dalam Kitab Galatia Pendahuluan Umum Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) juga berhutang pada kitab Galatia.  Dengan mempelajari kitab Galatia, E.J. Waggoner dan A.T. Jones telah menolong GMAHK pada tahun 1880-an dan 90-an menemukan kembali kebenaran dari kebenaran oleh iman (righteousness by faith).

Injil dalam Kitab Galatia Pendahuluan Umum "... kitab Galatia... padat dan jelas, ... kaya akan tema-tema yang sangat berkuasa meskipun dibawakan dari sudut penggembalaan dan bersifat lebih pribadi...“ Pelajaran Sekolah Sabat Triwulan ini... memberikan kepada kita kesempatan untuk merefleksikan pengertian kita tentang Injil."

Injil Dalam Kitab Galatia Daftar Isi 1. Paulus: Rasul bagi Bangsa Non-Yahudi 2. Otoritas Paulus dan Injil 3. Kesatuan Injil 4. Pembenaran oleh Iman Saja 5. Iman Perjanjian Lama 6. Prioritas Janji 7. Jalan Menuju Iman 8. Dari Budak Menjadi Ahli Waris 9. Nasihat Penggembalaan Paulus 10. Dua Perjanjian 11. Kemerdekaan Dalam Kristus 12. Hidup oleh Roh 13. Injil dan Gereja 14. Bermegah dalam Salib

Pelajaran 14 Bermegah dalam Salib

Kata-kata Pembuka Orang-orang percaya yang tulus bermegah, bukan atas prestasi mereka, tetapi hanya atas pengorbanan yang Kristus telah buat demi mereka

Satu-satunya Alasan Orang Kristen Untuk “Bermegah” 1. “Orang Kristen hanya bermegah dalam Kristus saja... Semuanya sama saja dengan sampah jika terpisah dari Kristus.” 2. Paulus menyatakan bahwa satu- satunya kebanggaannya adalah Kristus. 3. Paulus mengakui bahwa usaha manusia, terpisah dari Kristus, adalah nihil. 4. Kristuslah yang memulainya, Kristus jugalah yang menyelesaikannya. Kristus adalah segalanya.

Ayat Hafalan Tetapi aku sekali-kali tidak mau bermegah, selain dalam salib Tuhan kita Yesus Kristus, sebab olehnya dunia telah disalibkan bagiku dan aku bagi dunia. (Galatia 6:14)

Pendahuluan “Kemuliaan” hikmat manusia, kekayaan kita, dan kekuatan kita, bagaimanapun juga, di hadapan salib Kristus semuanya itu tampak jelas tidak berarti dan sia-sia—inilah focus surat Paulus kepada jemaat yang bersalah di Galatia. Carlos Slim

Gaya Penulisan Paulus Paulus adalah merupakan penulis besar Perjanjian Baru Dari 27 surat/kitab Perjanjian Baru, 14 diantaranya ditulis oleh Paulus (termasuk kitab Ibrani) Gaya penulisan Paulus berbeda-beda termasuk dalam memberikan salam penutupnya

Gaya Penulisan Paulus Salam penutup Paulus tidak selalu sama, namun ada beberapa persamaan yang terlihat: (1) salam kepada orang-orang tertentu, (2) nasihat terakhir, (3) tanda tangan pribadi, dan (4) doa berkat.

Bilamana ciri khas ini dibandingkan dengan salam penutup Paulus dalam Kitab Galatia, Nampak ada dua perbedaan penting. 1. Tidak seperti surat Paulus lainnya, surat Galatia tidak mencantumkan salam pribadi...barangkali ini merupakan petunjuk yang menyatakan hubungan Paulus dan jemaat Galatia yang renggang.

Bilamana ciri khas ini dibandingkan dengan salam penutup Paulus dalam Kitab Galatia, Nampak ada dua perbedaan penting. 2. Kita harus mengingat bahwa Paulus memiliki kebiasaan untuk mendiktekan surat-suratnya kepada seorang jurutulis (Roma 16:22). Kemudian bilamana selesai, Paulus akan mengambil pena dan menuliskan sepenggal kalimat dengan tangannya sendiri untuk mengakhiri surat itu (1 Korintus 16:21). Dalam suratnya kepada jemaat Galatia, Paulus menyimpang dari kebiasaannya. Pada saat dia mengambil pena dari jurutulisnya, Paulus masih memikirkan keadaan di jemaat Galatia sehingga dia menuliskan kalimat yang lebih panjang. Dia tidak dapat meletakkan alat tulisnya sampai dia menuliskan permohonan kepada jemaat Galatia sekali lagi untuk berpaling dari jalan mereka yang bodoh.

Paulus tidak dapat meletakkan alat tulisnya sampai dia menuliskan permohonan kepada jemaat Galatia sekali lagi untuk berpaling dari jalan mereka yang bodoh.  Paulus sesungguhnya menginginkan agar pembaca dapat memperhatikan amaran dan tegurannya.

Bermegah dalam Salib Black Sekilas Pandang Bagian I 1. Bermegah dalam Daging (Galatia 6:12,13) 2. Bermegah dalam Salib - Bagian I   (Galatia 6:14) 3. Bermegah dalam Salib - Bagian II (Galatia 6:15)

Black Bermegah dalam Salib 1. Bermegah dalam Daging (Galatia 6:12,13)

Galatia 6:12,13 Mereka yang secara lahiriah suka menonjolkan diri, merekalah yang berusaha memaksa kamu untuk bersunat, hanya dengan maksud, supaya mereka tidak dianiaya karena salib Kristus. Sebab mereka yang menyunatkan dirinya pun, tidak memelihara hukum Taurat. Tetapi mereka menghendaki, supaya kamu menyunatkan diri, agar mereka dapat bermegah atas keadaanmu yang lahiriah.

Apa maksud Paulus dalam Galatia 6:12,13 Paulus dalam ayat ini menggambarkan para penantangnya sebagai orang yang “secara lahiriah suka menonjolkan diri.” Frase “suka menonjolkan diri” dalam Bahasa Yunani adalah kata yang sama untuk topeng atau make-up seorang artis, kata ini digunakan sebagai kiasan untuk menunjukkan peran seorang artis. Dengan kata lain, Paulus sedang mengatakan bahwa orang-orang ini bagaikan artis yang berusaha mendapatkan persetujuan penonton.

Apa maksud Paulus dalam Galatia 6:12,13 Dalam suatu budaya yang didasarkan pada kehormatan dan rasa malu, kecocokan sangatlah penting, dan mereka yang mengajarkan kesalahan nampaknya sedang mencoba menaikkan ranking kehormatan di hadapan sesame kaum Yahudi di Galatia dan umat Kristen Yahudi yang ada di Yerusalem.

Apa maksud Paulus dalam Galatia 6:12,13 Paulus membuat sebuah pokok penting tentang salah satu niat mereka—keinginan untuk terlepas dari aniaya. Meskipun penganiayaan dapat dimengerti dalam bentuk perlakuan kejam secara fisik, namun dampaknya tidak berbeda meskipun dalam bentuk yang lebih “ringan” seperti gangguan dan pengucilan. 

Apa maksud Paulus dalam Galatia 6:12,13 Pemimpin rohani Yahudi masih memiliki pengaruh politik yang sangat penting di beberapa tempat. Mereka memiliki persetujuan resmi dari kerajaan Roma; sehingga, banyak umat percaya Yahudi yang berusaha untuk memelihara hubungan baik dengan mereka. Dengan menuntut bangsa-bangsa lain agar disunat dan mengajar mereka untuk memelihara hukum Taurat, para pengacau di Galatia menemukan kecocokan dengan orang Yahudi yang ada di tempat itu. 

Paulus, dengan jelas menyatakan: “Memang setiap orang yang mau hidup beribadah di dalam Kristus Yesus akan menderita aniaya”  (2 Timotius 3:12).

Bermegah dalam Salib Black Bagian I 2. Bermegah dalam Salib -   (Galatia 6:14)

Galatia 6:14 “Tetapi aku sekali-kali tidak mau bermegah, selain dalam salib Tuhan kita Yesus Kristus, sebab olehnya dunia telah disalibkan bagiku dan aku bagi dunia.”

Injil Menurut Paulus Didasarkan pada dua prinsip dasar: (1) berpusat pada salib (ayat 14) dan (2) doktrin pembenaran (ayat 15).

Ada Apa Dengan Salib? Tidak ada kematian yang palling memalukan daripada kematian oleh karena disalib. Karena begitu menjijikkan dan memalukannya bila seseorang di hukum dengan cara “disalibkan,” maka begitu jahatnya sekalipun, seorang Romawi tidak akan pernah mengalami hukuman disalibkan

Salib dari Masa Ke Masa Dalam konteks pendapat pada Zaman Paulus (Abad I) Abad II Saat Ini -merupakan sesuatu yang tidak patut untuk dibanggan Salib Kristus dianggap sebagai bahan tertawaan Merupakan hal yang dihargai -merupakan kehinaan Dapat membangkitkan semangat positif bagi banyak orang -ide tentang mesias yang disalibkan merupakan hal yang memalukan Dalam konteks pendapat pada abad I dan II inilah Paulus dengan tegas menyatakan bahwa dia tidak bermegah dalam hal apapun juga selain dalam salib Kristus

Salib Kristus mengubah segalanya bagi umat percaya. Apakah perbedaan yang telah dibuat salib Kristus dalam hubungan Paulus dengan dunia?  Galatia 6:14; Roma 6:1-6; 12:1-8; Filipi 3:8. Salib Kristus mengubah segalanya bagi umat percaya. Dunia—yang begitu jahat saat ini dan segala sesuatu yang ada di dalamnya—bertentangan dengan Allah. Oleh karena kita telah mati bersama Kristus, dunia tidak memiliki kuasa untuk memperhamba kita lagi, dan kehidupan lama yang dulu pernah kita jalani, sudah tidak ada lagi

DISKUSIKAN Perbedaan apakah yang telah dibuat oleh salib itu dalam hidupmu? Betapa berbedakah hidupanmu sekarang ini dibandingkan dengan sebelum engkau menyerahkan hidupmu kepada Kristus?

Paulus dan Salib [Baca Filipi 3] 4 Sekalipun aku juga ada alasan untuk menaruh percaya pada hal-hal lahiriah. Jika ada orang lain menyangka dapat menaruh percaya pada hal-hal lahiriah, aku lebih lagi: 5 disunat pada hari kedelapan, dari bangsa Israel, dari suku Benyamin, orang Ibrani asli, tentang pendirian terhadap hukum Taurat aku orang Farisi, 6 tentang kegiatan aku penganiaya jemaat, tentang kebenaran dalam mentaati hukum Taurat aku tidak bercacat. 7 Tetapi apa yang dahulu merupakan keuntungan bagiku, sekarang kuanggap rugi karena Kristus. 8 Malahan segala sesuatu kuanggap rugi, karena pengenalan akan Kristus Yesus, Tuhanku, lebih mulia dari pada semuanya. Oleh karena Dialah aku telah melepaskan semuanya itu dan menganggapnya sampah, supaya aku memperoleh Kristus,

Paulus dan Salib Paulus adalah orang yang paling hebat, memiliki mandat agama, pendidikan, dan sosial yang paling mengesankan dari semuanya. Namun demikian tidak ada yang menjadi kebanggan/kemegahan Paulus kecuali Kristus sendiri Paulus penulis lebih dari selusin surat Perjanjian Baru, missionaris Kristen abad pertama yang paling terkenal, pembentuk Teologi Perjanjian Baru, menanggap semua prestasi atau pencapaiannya sebagai sampah, tidak mencari pujian untuk dirinya sendiri tetapi segala sesuatu untuk Yesus.

DISKUSIKAN Bagaimana dengan anda, apakah yang membuat anda bermegah atau “berbangga”? Harta Kekayaan, rumah mewah, mobil, jabatan, pendidikan atau gelar? Apakah yang dapat memotivasi anda untuk lebih berbangga terhadap Kristus dari pada apa yang anda miliki? Tips apakah yang dapat membantu kita untuk mengarahkan pujian kepada Kristus gantinya mencari pujian untuk diri kita sendiri?

Black Bermegah dalam Salib Bagian II 3. Bermegah dalam Salib - (Galatia 6:15)

Galatia 6:15 “Sebab bersunat atau tidak bersunat tidak ada artinya, tetapi menjadi ciptaan baru, itulah yang ada artinya.”

Pelajaran SSD, Rabu 28 Desember 2011 Paulus “tidak ingin jemaat Galatia berkesimpulan bahwa tidak disunat lebih menyukakan Allah daripada disunat...karena orang dapat menjadi legalis sehubungan dengan apa yang dia lakukan maupun dengan apa yang dia tidak lakukan...Agama yang benar tidak berakar pada perilaku secara luar melainkan berdasarkan kondisi hati manusia.”

Apakah artinya menjadi ciptaan baru? Galatia 6:15, 2 Korintus 5:17. “Menjadi “ciptaan baru” bukanlah sesuatu yang dapat dihasilkan oleh usaha manusia—apakah melalui sunat atau apapun juga... Itu merupakan tindakan Ilahi di mana Allah mengambil manusia yang telah mati secara rohani lalu menghembuskan kehidupan rohani ke dalam orang tersebut. Ini bentuk kiasan lain untuk menggambarkan ... pembenaran oleh iman.”

Apa yang Paulus Maksudkan dengan Ciptaan Baru? Galatia 6:15 1. Menjadi ciptaan baru memiliki makna lebih daripada sekedar sebuah perubahan status dalam buku catatan di surga; hal itu membawa perubahan dalam kehidupan kita saat ini. 2. Hal itu “melibatkan seluruh proses pertobatan: pekerjaan pembaruan yang dilakukan oleh Roh Suci menuntun kepada pertobatan dan iman, proses kematian terhadap hidup lama dan menghidupkan hidup baru yang berlangsung setiap hari, pertumbuhan dalam kesucian menuntun pada keserupaan dengan Kristus.” Timothy George— Galatians,hlm.438.

FAKTA PENTING Baik Perjanjian Lama maupun Perjanjian Baru setuju bahwa orang percaya menjadi ciptaan baru melalui rahmat Ilahi bukan oleh kemauan diri dan perubahan eksternal yang dangkal. Baca: Yeremia 13:23 dan Galatia 5:2-4

Untuk Direnungkan Manusia mengamati penampilan luar. Allah memperhatikan hati.Awal tahun baru ini, banyak orang yang akan membuat resolusi mengenai perilaku yang ingin mereka ubah...Apa yang Allah inginkan , adalah izin masuk ke dalam hati. Begitu Kristus memasuki hati manusia, kebiasaan, gaya hidup, sudut pandang dan perilaku, secara otomatis akan berubah

Kutipan Roh Nubuat “Salib...pada akhirnya akan mengalahkan setiap kuasa dunia dan neraka....menjadi pusat setiap pengaruh, dan dari salib itu segala pengaruh memancar....Inilah alat yang dapat menggerakkan dunia ini.” Ellen G. White, MS 56, 1899

RANGKUMAN Agama yang benar tidak didasarkan pada tindak tanduk secara luar tetapi oleh mkondisi dalam hati. Ketika hati diserahkan kepada Allah, sementara dia bertumbuh dalam iman maka kehidupan orang itu akan semakin memantulkan tabiat Kristus. Hati harus diserahkan kepada Kristus; bilamana hal ini terjadi, maka segala hal yang lain akan menyusul.

PENERAPAN: Hal penting apakah dari pelajaran SS ini yang dapat saya terapkan dalam hidup saya minggu mendatang ini? Pelajaran Aplikasi Masalah Keputusan Paulus menutup suratnya kepada jemaat Galatia dengan daya tarik pribadi yang kuat, menolak setiap kesetiaan lahiriah kepada adat istiadat dan berpegang teguh hanya pada salib Kristus sebagai alasan untuk hidup dan melayani, berapapun harganya. Satu-satunya yang dapat dibanggakan oleh seorang Kristen adalah Salib (Kristus). Sebagai seorang Kristen kita harus mengutamakan Kristus dan memiliki hidup baru dengan cara mengizinkan Dia untuk bertahta di hati dan hidup kita Saya lemah dan tidak menyadari hal ini Minggu ini melalui pertolongan Tuhan dengan belajar Alkitab dan berdoa saya akan bermegah hanya oleh karena sakib atau Kristus saja. Ergantung kepada Tuhan

SIAGA! SELIDIKI kebenaran – Mengapa saya harus mempelajari pelajaran ini ? INTISARIKAN kebenaran – Apa kata Alkitab tentang kebenaran ini ? ADAPTASIKAN kebenaran – Bagaimana kebenaran ini mempengaruhi aku? GUNAKAN kebenaran – Bagaimana saya bisa menggunakan kebenaran ini ? APLIKASIKAN kebenaran – Perobahan apa yang aku perlukan dalam hidup ini ? Teac Model Mengajar “SIAGA”istry www.rwsagala.com rsagala@gmail.com Efektif untuk Kelompok Kecil