Flu Babi (Swine Influenza / Pig Flu) By. Dr. Irwan Ramli, MKK EESH Group PT. LG Electronics Indonesia - Tangerang
Pendahuluan Virus influenza A (H1N1) / flu babi menggetarkan banyak negara karena penyebarannya sudah sampai antar manusia. Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebutnya sebagai fase ke-6 (Pandemi Melewati Benua Amerika). Jumat (1 Mei 2009), situasi memburuk. Sebanyak 11 negara secara resmi melaporkan setidaknya ± 331 kasus infeksi influenza A (H1N1) setelah sebelumnya mencapai 257 kasus. Selasa (5 Mei 2009) Sebanyak ± 1124 kasus terinfeksi virus influenza A (H1N1) dari 25 Negara Sumber : Kompas.Com WHO.Com
Kasus Meksiko melaporkan ± 776 kasus infeksi pada manusia, termasuk 26 orang meninggal Pemerintah Amerika Serikat, berdasar pemeriksaan laboratorium, melaporkan 160 kasus, termasuk 1 kematian (Texas) Austria terdapat 1 kasus, Kanada 51 kasus, Jerman 6 kasus, Israel 3 kasus, Belanda 1 kasus, Denmark 1 kasus, New Zealand 3 kasus, Spanyol 13 kasus, Switzerland 1 kasus, Inggris 27 kasus, Hongkong, Korea & Cina 1 kasus Sumber : Kompas.Com WHO ( 2 Mei 2009) Metro TV (5 Mei 2009)
Laporan Kasus Swine Flu Di Amerika Utara
Flu babi sendiri awalnya merupakan penyakit virus yang mengenai saluran pernapasan babi Angka kesakitan karena penyakit ini sangat tinggi, sedangkan angka kematian karena penyakit ini tergolong rendah yaitu (1- 4%).
Dimana penyakit ini biasanya terjadi pada musim gugur dan dingin. Penyakit ini biasanya banyak terjadi pada negara dengan 4 musim. Dimana penyakit ini biasanya terjadi pada musim gugur dan dingin. Kemungkinan virus H1N1 tidak akan mampu hidup di daerah tropis seperti Indonesia, sedangkan H1N1 biasanya hidup di daerah empat musim (kecuali pada saat musim semi dan panas) Sumber : www.infeksi.Com
Menurut Direktur Utama Rumah Sakit Hasan Sadikin Bandung, Prof Dr dr Cissy RS Prawira SpA(K) MSc, virus H5N1 (Flu Burung) jauh lebih berbahaya daripada virus H1N1, terutama di Indonesia (jika dilihat dari angka kematianya). Sumber : www.infeksi.Com
Bagaimana Cara Menular Flu Babi Berkontak dengan penderita atau babi sedang sakit Dari orang ke orang melalui : Secretions (proses pengeluaran) dari mulut dan hidung (batuk, bersin, berbicara, bernyanyi) atau Kontak Langsung (tangan terkena lendir / ludah / bersin pasien) 2003 Tewas 257 orang dari 421 penderita di 15 negara
Sangat contagious / menular (3-7 hari setelah gejala awal) Risiko yang lebih tinggi jika terjadi di ruang tertutup kamar, nurseries / ruang perawatan, sekolah, Perawatan di rumah, ruang darurat, dll). Dapat menjadi epidemi/pandemi ke seluruh dunia dalam waktu 3 sampai 6 bulan.
Penyebab Virus influenza A subtipe H1N1 yang dapat ditularkan melalui binatang terutama babi, Virus ini juga menginfeksi manusia. Dan ada kemungkinan penularan antar manusia Sebagian besar virus flu babi merupakan turunan virus H1N1, namun ada beberapa turunan virus ditemukan pada babi seperti H1N2, H3N1, H3N2. Babi juga dapat terinfeksi virus flu burung dan flu manusia. Virus-virus itu bahkan dapat menyerang secara bersamaan dan menciptakan mutasi rantai virus baru.
The Centers for Disease Control and Prevention AS sampel virus yang di Meksiko cocok dengan virus yang ditemukan di Amerika, virus ini merupakan campuran dari : Virus pada manusia Virus burung dari Amerika Utara Virus babi dari Amerika Utara, Eropa dan Asia Virus A (H1N1) biasa ditemukan pada manusia dan hewan terutama babi tetapi keduanya memiliki karakteristik yang berbeda. Begitu juga dengan virus flu burung H5N1 meskipun sama-sama virus influenza
TANDA DAN GEJALA = Flu Manusia / influenza ( Influenza Like Ilness – ILI ) Keluhan yang dialami oleh penderita penyakit sangat bervariasi dari tidak bergejala sampai gejala yang sangat berat, antara lain gejala-gejala tersebut adalah : Demam > 38 º C Batuk atau sering batuk Hidung tersumbat / sengau Sakit tenggorokan Sakit kepala Diare Menggigil Lemas dan kelelahan berlebihan Kurang nafsu makan Sakit pada otot dan sendi Lain-lain rasa tidak enak
Pencegahan Preventif Menjaga perilaku hidup bersih dan sehat Bersin / Batuk Tutupi hidung dan mulut dengan tisue. Kemudian buang tisu itu ke kotak sampah. Sering mencuci tangan dengan air bersih dan sabun, terutama setelah Anda batuk atau bersin. Jangan menyentuh mulut, hidung atau mulut Anda dengan tangan saat bersin atau batuk Hindari kontak atau berdekatan dengan orang yang sakit flu. Sebab influenza umumnya menyebar lewat orang ke orang melalui batuk atau bersin penderita Bagi Anda yang mengkonsumsi daging babi, masaklah dengan cara yang aman. Masak paling tidak dengan suhu > 71 º Celsius
Kuratif Jika Anda sakit flu Minum Obat Flu Tidak sembuh 1 x 24 Jam Berobat Vaksinasi Influenza Masker
Cuci Tangan
Obat Anti Virus Obat Anti Virus 2 jenis : Adamantanes (amantadine dan remantadine) AS Resisten / Imun Antineuraminidase influenza (oseltamivir dan zanamivir) AS Sensitif Contoh : Tamiflu (Roche) Relenza (GSK),
Vaksin Vaksin yang saat ini sedang dikembangkan Swine Flu Belum Ada Vaksin yang saat ini sedang dikembangkan oleh Novartis yaitu Novatax
Referensi Swine Influenza Centers for Disease Control and Prevention (CDC) : http://www.cdc.gov/swineflu/ Swine Flu Info - http://www.pandemicflu.gov/ WHO - Swine influenza - Statement by WHO Director-General, Dr Margaret Chan : http://www.who.int/entity/csr/don/2009_04_25/en/index.html WHO - Disease Outbreak News : http://www.who.int/csr/don/en/ WHO - Swine Influenza FAQ : http://www.who.int/csr/swine_flu/swine_flu_faq_26april.pdf FDA News - FDA Authorizes Emergency Use of Influenza Medicines, Diagnostic Test in Response to Swine Flu Outbreak in Humans : http://www.fda.gov/bbs/topics/NEWS/2009/NEW02002.html Swine Influenza (Flu) : http://www.fda.gov/oc/opacom/hottopics/swineflu/ Swine Influenza from Wikipedia : http://en.wikipedia.org/wiki/Swine_influenza Swine Flu Q&A : http://www.boingboing.net/2009/04/28/swine-flu-q-a.html Swine Flu from Medline Plus : http://www.nlm.nih.gov/medlineplus/swineflu.html