KOORNDINASI DAN RENTANG MANAJEMEN NAMA KELOMPOK: AGUNG NUGROHO AJI PUGUH H.W YUDI TRI WINARSO
KOORDINASI Koordinasi adalah proses pengintregasian tujuan tujuan dan kegiatan kegiatan pada satuan satuan yang terpisah (departemen atau bidang bidang funsional ) suatu organisasi untuk mencapai tujuan organisasi secara efisien.
KOORDINASI Kebutuhan akan Koordinasi Masalah – masalah Pencapaian Koordinasi yang Efektif Pendekatan – pendekatan untuk Pencapaian yang Efektif Mekanisme – mekanisme Pengkoordinasian Dasar Meningkatkan Koordinasi Potensial Pengurangan Kebutuhan akan Koordinasi
RENTANG MANAJEMEN . Prinsip rentang menejemen berkaitan dengan jumlah bawahan yang dapat dikendalikan secara efektif oleh seorang manajer atau atasan.
RENTANGAN MANAJEMEN Berapa jmlah rentang yang ideal ? Rentang Manejemen dan tingkat Organisasional Manajemen Lebar versus Sempit Faktor – faktor yang mempengaruhi Rentang Manajemen
Jumlah Rentangan yang Ideal Ada dua alasan utama mengapa penentuan rentangan yang tepat adalah penting: Pertama rentangan manjamen, mempengaruhi penggunaan efisien dari manjer dan pelaksanaan kerja efektif dari bawahan mereka. Kedua, ada hubungan antara rentang manajem diseluruh organisasidan struktur organisasi.
Rentang manajem dan tingkatan organisasioanal
Rentang manajemen lebar versus sempit Ada tiga pilihan organisasi jumlah karyawan tentang manajemen naik Hirarki tingkatan manajemen naik Kombinasi keduanya. Masing – masing plihan mempunyai kelemahan dan kebaikan
Fakor Faktor yang Mempenagruhi Rentang Manajemen Kesamaan fungsi Kedektan geografis Tingkat pengawasan langsung yang dibutuhkan Tingkat koordinasi pengawasan yang dibutuhkan Perencanaan yang dibutuhkan menajer Bantuan organisasional yang tersedia bagi pengawas
Faktor yang berhubungan dengan situasi, bawahan, dan atasan Faktor yang berhubungan situasi pekerjaan Pekerjaan yang bersifat rutin operasi operasi yang stabil Pekerjaan bawahan yang sejenis Bawahan dapat bekerja tidak tergantung satu dengan yang lain Prosedur dan metoda dibuat secara baik dan telah diformalisasi Pekerjaan tidak membutuhkan tingkat pengawasan yang tinggi.
Faktor yang berhubungan dengan bawahan Bawahan adalah terlatih baik untuk pekerjaan tertentu Bawaahan lebih senang bekerja tanpa pengawasan ketat
Faktor yang berhubungan dengan atasan Manajer adalah terlatih baik dan berkemampuan tinggi Manajer menerima bantuan dalam pelaksanaan kegiatan kegiatan pengawasannya . Menejer tidak mempunyai kegiatan tambahan selama pengawasan dilaksanakan Manajer lebih menyukai gaya pengawasan yang lepas dari pada ketat.
TERIMA KASIH