Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom 1. Konsep Kewirausahaan Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom
Pengangguran Terdidik Tahun 2006 2007 2008 2009 Diploma 278 397 362 486 Sarjana 395 566 598 626 (dlm ribuan)
Jumlah Entrepreneur AS = 11,5% (2007) Sin = 7,2% (2005) Ina = 0,18% (2007) Ideal = negara hrs punya min 2% Ina = idealnya 4,4 juta entrepreneur
Dunia Kewirausahaan Selamat datang di dunia kewirausahaan. Setiap tahun para wirausahawan di AS meluncurkan lebih dari 850.000 bisnis baru. Kewirausahaan tidak identik dengan apa yang dimiliki dan dilakukan oleh usahawan atau wiraswasta.
Wirausahawan (entrepreneur) Seseorang yang menciptakan bisnis baru dengan mengambil risiko dan ketidakpastian demi mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan cara mengidentifikasi peluang yang signifikan dan menggabungkan sumber-sumber daya yang diperlukan sehingga sumber-sumber daya itu bisa dikapitalisasikan.
Kewirausahaan (entrepeneurship) Ilmu yang mempelajari tentang nilai, kemampuan, dan perilaku seseorang dalam menghadapi tantangan hidup untuk memperoleh peluang dengan berbagi risiko yang mungkin dihadapinya. Kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda (kreativitas dan inovasi), mengorganisasi, menanggung risiko, berorientasi hasil, peluang, kepuasan pribadi, dan kebebasan.
Kewirausahaan Kemampuan dalam menciptakan nilai tambah di pasar melalui proses pengelolaan sumber daya dengan cara-cara baru dan berbeda, seperti: Pengembangan teknologi Penemuan pengetahuan ilmiah Perbaikan produk barang dan jasa yang ada Menemukan cara-cara baru untuk mendapatkan produk yang lebih banyak dengan sumber daya yang lebih efisien.
Disiplin Ilmu Kewirausahaan Diajarkan sebagai disiplin ilmu tersendiri yang independen karena: Berisi bidang pengetahuan yg utuh dan nyata Memiliki konsep posisi permulaan dan perkembangan usaha Memiliki objek tersendiri Alat untuk menciptakan pemerataan usaha dan pendapatan.
Objek Studi Kewirausahaan Objek studi kewirausahaan adalah nilai-nilai dan kemampuan seseorang yang diwujudkan dalam bentuk perilaku.
Modal Kewirausahaan Modal intelektual Modal sosial dan moral Modal mental Modal material
Hakikat Kewirausahaan Hakikat kewirausahaan meliputi sifat, watak, dan ciri-ciri yang melekat pada seseorang yang mempunyai kemauan keras untuk mewujudkan gagasan inovatif ke dalam dunia nyata.
Hakikat Kewirausahaan Nilai perilaku yang dijadikan dasar sumber daya, tenaga penggerak, tujuan, siasat, kiat, proses, dan hasil bisnis Kemampuan menciptakan sesuatu yang baru dan berbeda Proses penerapan kreativitas dan inovasi dalam memecahkan persoalan dan menemukan peluang untuk memperbaiki kehidupan/usaha Nilai yang diperlukan untuk memulai dan mengembangkan usaha
Hakikat Kewirausahaan Proses dalam mengerjakan sesuatu yang baru dan berbeda yang dapat memberikan manfaat serta nilai lebih Usaha menciptakan nilai tambah dengan mengkombinasikan sumber daya-sumber daya melalui cara-cara baru dan berbeda untuk memenangkan persaingan.
Contoh
Firmansyah Budi Prasetyo Tela Krezz Firmansyah Budi Prasetyo www.homygroup.com
Tela Krezz TEMPO Interaktif, Jakarta -Meski lulus dengan predikat cumlaude dari Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada pada 2006, Firmansyah Budi Prasetyo tak tertarik berkiprah sebagai birokrat atau menggeluti dunia hukum. Ia malah terjun berbisnis makanan ringan dengan merek Tela Krezz. Berkat ketekunan dan kerja keras bisnis makanan ringan berbahan baku singkong ini berkembang pesat. Firmansyah memulai bisnis dengan modal Rp3 juta dan sebuah gerobak yang tidak terpakai pada 2007. Ia mengolah singkong sedemikian rupa berbentuk balok-balok seukuran jari kelingking. "Beberapa kali saya melakukan uji coba sampai menemukan resep untuk membuat singkong lunak seperti kentang," katanya. Aneka jenis bumbu ia tambahkan sehingga rasanya bervariasi. Seribu lebih outlet Tela Krezz yang dipasarkan dengan sistem waralaba tersebar dari Aceh hingga Papua dengan omset di atas Rp1 miliar perbulan. Rahasia suksesnya, menurut Firmansyah, terletak pada inovasi dan variasi produk yang dikembangkan. "Saya akan terus membuat variasi produk dan mengembangkan promosi," ujarnya. Atas prestasinya, Firmansyah terpilih menjadi salah satu finalis Wirausaha Muda Mandiri 2008. Sumber: http://www.tempointeraktif.com/hg/info_memo_bisnis/2009/07/11/brk,20090711-186565,id.html
Kesalahan Fatal Kewirausahaan Ketidakmampuan manajemen Kurang pengalaman Pengendalian keuangan yang buruk Lemahnya usaha pemasaran Kegagalan mengembangkan perencanaan strategis Pertumbuhan yang tak terkendali Lokasi yang buruk Pengendalian persediaan yang tidak tepat Penetapan harga yang tidak tepat Ketidakmampuan membuat “transisi kewirausahaan”.