GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI SIMEON KELAS ALKITAB MALAM ( SERI TOKOH ALKITAB ) GPIB JEMAAT IMMANUEL DI BEKASI PDT.ALEX LETLORA 1
Simeon atau Simon (asal bahasa Ibrani: שִׁמְעוֹן - SYMEON atau SYM'ON, makna: Allah telah mengabulkan. Kata Ibrani SYM'ON diturunkan dari שָׁמַע - SYAMA' ('mendengar'), dan maknanya diberikan dalam Kejadian 29:33: Kejadian 29:33 LAI TB, Mengandung pulalah ia, lalu melahirkan seorang anak laki-laki, maka ia berkata: "Sesungguhnya, TUHAN telah mendengar, bahwa aku tidak dicintai, lalu diberikan-Nya pula anak ini kepadaku." Maka ia menamai anak itu Simeon. KJV, And she conceived again, and bare a son; and said, Because the LORD hath heard I was hated, he hath therefore given me this son also: and she called his name Simeon. 2
Simeon. (Asal bhs. Ibr. sebuah bentuk pengecilan dengan arti kata: Allah telah mengabulkan). (1) Putera Yakub dengan Lea (Kej 29:33). --> Eponim suku ~S (tidak disebutkan dalam --> Berkat Musa). Sifat-sifatnya lihat pada Kej 49:5-7. Suku ~S barangkali semula tinggal di Sikhem bersama suku Lewi. Mereka tidak bisa bertahan (Kej 34:25-31) dan lambat-laun di-asimilir oleh Yehuda (Yos 15:21-32). Boleh jadi ~S adalah suatu campuran bangsa Arab, Edom dan bangsa Kanaan (Kej 46:10) dan barangkali juga bercampur dengan bagian-bagian bangsa Hur (Num 13:5). Meskipun demikian suku itu masih dikenal di kemudian harinya (Ydt 6:15; /TB #Yeh 48:24,33; Wahyu 7:7). Peta PL PB. (2) Nama seorang pria penglihat, waktu Yesus dipersembahkan di Kenisah (Luk 2:25-35). 3
Hari Pertemuan dirayakan setiap tanggal 2 Februari sebagai Candlemas atau lebih resminya Penyerahan (bayi) Tuhan, Perjumpaan dengan Tuhan, atau Penyucian Sang Perawan. Dianggap sebagai santo di Gereja Katolik Roma, Gereja Ortodoks Timur . Hari perayaannya adalah 3 Februari. 4
Simeon (bahasa Inggris: Simeon the Righteous, Simeon the Elder, Simeon Senex, Simeon the God-Receiver, atau Holy Simeon) adalah seorang yang "benar dan saleh" di Yerusalem yang bertemu dengan Yusuf, Maria, dan bayi Yesus di Bait Suci untuk memenuhi hukum Taurat mengenai penyerahan anak sulung (Pidyon HaBen) 40 hari setelah kelahiran Yesus. Ketika menyambut Yesus, Simeon bersyukur sehingga ungkapan ‘biarlah aku pergi’ menjadi sebuah pernyataan iman. 5
"Sekarang, Tuhan, biarkanlah hamba-Mu ini pergi dalam damai sejahtera, sesuai dengan firman-Mu, sebab mataku telah melihat keselamatan yang dari pada-Mu, yang telah Engkau sediakan di hadapan segala bangsa, yaitu terang yang menjadi penyataan bagi bangsa-bangsa lain dan menjadi kemuliaan bagi umat-Mu, Israel." (Lukas 2:25-32) Perjumpaan dengan Yesus menjadi peristiwa final dalam hidup Simeon sebagai penggenapan Firman Tuhan. Simeon mengucapkan Yes. 42:6, 52:10, 49:6. 6
Perjumpaan dengan Yesus membawa pemahaman baru bagi Simeon karena Ia berjumpa dengan Mesias. Pujian Simeon ketika bertemu Yesus dikenal dengan nama Nunc dimittis (dari terjemahan bahasa Latin "Sekarang biarkan") dipakai dalam berbagai liturgi gereja-gereja Kristen. Simeon dikatakan sebagai seorang yang benar dan saleh yang menantikan penghiburan bagi Israel. Roh Kudus ada di atasnya, dan kepadanya telah dinyatakan oleh Roh Kudus, bahwa ia tidak akan mati sebelum ia melihat Mesias, yaitu Dia yang diurapi Tuhan. 7
REFLEKSI Apakah perjumpaan dengan Yesus membawa sebuah perubahan bagi saudara ? Adakah kesabaran menanti kedatangan Tuhan menjadi hal penting ? Apakh tindakan kongkrit untuk mewujudkan kesabaran menanti Tuhan ? 8
SIMEON ORANG NIGER Pada waktu itu dalam jemaat di Antiokhia t ada beberapa nabi u dan pengajar, v yaitu: Barnabas dan Simeon yang disebut Niger, dan Lukius orang Kirene, dan Menahem yang diasuh bersama dengan raja wilayah Herodes, dan Saulus. ( KPR 13:1 ) Simeon Niger {bahasa Inggris: Simeon, who was called Niger) adalah seorang Kristen pada abad pertama Masehi yang disebut dalam Perjanjian Baru, bagian dari Alkitab Kristen. Ia dicatat sebagai salah satu pendiri gereja mula-mula di Antiokhia, Siria, dalam Kisah Para Rasul. 9
What we know about Simeon called Niger is his name What we know about Simeon called Niger is his name. Simeon is a Jewish name and Niger comes from the Latin for “black”. It’s safe to say he was Jewish and may have been called “Black” simply because of his looks. 10
Simeon Niger mengajar di Antiokhia bersama- sama dengan sahabat-sahabat pelayan yang lain. Didalam Yesus terwujud kebersamaan dari keberbagaian yang disatukan dalam tujuan menyebarkan ajaran Yesus Kristus. 11
PERTANYAAN Apakah saat, hal ajaran tentang Yesus Kristus masih menemui hambatan ? Sebutkan Apakah perbedaan penampilan fisik dapat menjadi kendala dalam pelayanan? 12