OBSERVASI DAN ANALISIS KEBUTUHAN MASYARAKAT Burhan Nurgiyantoro LPM-UNY 22 Juni 2007
Tujuan Pembekalan Mahasiswa dapat: Memahami pentingnya observasi dan analisis kebutuhan dalam perencanaan program KKN Mempersiapkan dan melaksanakan observasi untuk memperoleh data di masyarakat Melakukan kerja analisis kebutuhan dengan mempertemukan landasan teoretis dan data konkret Membuat program kerja KKN berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat dan skala prioritas
PENDAHULUAN KKN: Dilaksanakan di masyarakat dan langsung berinteraksi dengan masyarakat Bertujuan antara lain untuk memberdayakan masyarakat Memberikan pengalaman nyata kepada mahasiswa untuk memperkaya pengalaman teoretis Bersifat take and give, saling memberikan kemanfaatan antara mahasiswa dan masyarakat Agar program efektif, sebelumnya harus dilakukan observasi dan analisis kebutuhan masyarakat Hasilnya, untuk membuat program KKN Program haruslah realistik, sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan
Lanjutan KKN … Mulai tahun 2006 UNY menyelenggarakan KKN tematik-Kontekstual-Situasional KKN dengan fokus khusus baik tema maupun masyarakat sasaran Program dirumuskan berdasarkan tema yang telah dipilih didasarkan atas kebutuhan riil di masyarakat Kebutuhan dipilih atas dasar skala prioritas dan potensi yang ada di masyarakat Pelaksanaan KKN bekerja sama dengan Pemda setempat Tema dan program dapat dipilih dan dikembangkan secara luwes dan kontekstual-situasional Program dapat mengakomodasikan keahlian, kemampuan, dan keterampilan mahasiswa sesuai dengan bidang Program dapat dilakukan lebih terfokus dan tuntas KKN kontekstual dapat dilaksanakan untuk membantu menangani kasus, peristiwa, dan lain-lain yang mendesak Contoh: KKN Wajar oleh mahasiswa UNY di Nias, Sumut dan Banjar, Kalsel, PBA, penangan pascagempa DIY, dll
OBSERVASI Observasi bagian dari survei dan merupakan salah satu rangkaian dari seluruh kegiatan KKN Observasi: kegiatan meninjau dan mengamati secara cermat sesuatu yang menjadi objek pengamatan Objek pengamatan: segala sesuatu yang ada di masyarakat/industri di lokasi KKN, fisik dan nonfisik (keduanya tidak dalam pengertian terpisah) Pelaksanaan observasi memerlukan persiapan: objek apa saja yang perlu diobservasi dan bagaimana cara untuk memperoleh data akurat Teknik pengumpulan data: pengamatan, wawancara, studi dokumentasi Data yang diperoleh harus akurat, dalam arti mencerminkan kondisi yang sebenarnya Data yang akurat memudahkan kerja analisis kebutuhan
Contoh Observasi Objek Fisik Kondisi kampung secara keseluruhan Jalan setempat Perumahan warga, balai desa, tempat pertemuan Kebersihan kampung Jenis penghidupan warga: pertanian, peternakan, industri rumah tangga Sarana ibadah, tempat berolah raga Lain-lain seperti lampu penerangan jalan, penunjuk arah, dll. Sebaiknya diidentifikasi objek fisik tertentu yang terkait langsung dengan kegiatan nonfisik
Contoh Observasi Objek Nonfisik Keberdayaan masyarakat, pemuda, anak-anak Kesadaran potensi yang dimiliki masyarakat Kebutuhan pembelajaran, pelatihan, penyuluhan, pendampingan Kesehatan masyarakat Kegiatan Pengentasan kemiskinan Administrasi desa, perkantoran Olahraga dan seni Kebutuhan penerapan berbagai teknologi tepat guna Untuk mendapatkan data yang akurat perlu dipilih narasumber yang tepat
Objek Observasi di Lokasi Industri - Jenis usaha/kegiatan - Sumber daya insani - Sarana dan prasarana, peralatan teknologi yang ada (fisik) - Penggunaan dan pemanfaatan teknologi (nonfisik) - Manajemen seperti yang terkait dengan administrasi, pemasaran, peningkatan usaha, dll.
ANALISIS KEBUTUHAN Program yang baik adalah yang disusun berdasarkan analisis kebutuhan (tidak hanya untuk program KKN saja) Ada jaminan program sesuai dan bermanfaat bagi masyarakat, jadi kontekstual-situasional Ada semacam link and match antara program dan kebutuhan yang secara real diperlukan Program KKN harus disusun berdasarkan analisis kebutuhan masyarakat di lokasi Kebutuhan diperoleh lewat kegiatan observasi Permasalahan: masyarakat belum tentu mengetahui kebutuhannya sendiri, atau kadang meragukan kompetensi/kesungguhan kita
Analisis Kebutuhan Lanjutan… Kebutuhan masyarakat: adanya kesenjangan antara apa yang seharusnya ada atau dimiliki dengan apa yang senyatanya ada dan dimiliki Kebutuhan dapat diidentifikasi secara langsung atau diperoleh lewat literatur Literatur: textbooks, laporan penelitian, laporan KKN sebelumnya, dll. Yang ideal: temukan kebutuhan teoretis dan data akurat-langsung di lapangan Analisis kebutuhan: penentuan skala prioritas, penentuan program yang mendesak dan mampu untuk dilaksanakan Mendesak: penting, mempunyai kemanfaatan tinggi Mampu: dapat dilaksanakan sesuai kemampuan yang ada
Langkah Analisis Kebutuhan Cermati sebaik mungkin data-data hasil observasi di lapangan; identifikasi hal-hal yang saling berkaitan Identifikasi dan tentukan kondisi yang sudah dan belum baik berdasarkan standar umum-normal. -Dari kegiatan ini akan diperoleh kondisi masyarakat yang masih memerlukan penanganan, dan inilah yang disebut sebagai kebutuhan masyarakat Berwawancara dengan tokoh/anggota masyarakat setempat, dan konfirmasikan temuan (2) kepada mereka. -Pengaitan temuan lapangan dengan hasil wawancara akan menghasilkan program yang benar-benar dibutuhkan masyarakat -Temuan kebutuhan itu biasanya relatif banyak
Analisis Kebutuhan Lanjutan… (4) Buat skala prioritas: tentukan kebutuhan yang penting dan berkemanfaatan tinggi - Kebutuhan inilah yang kemudian harus dijabarkan menjadi program KKN untuk dilaksanakan (5) Pertimbangkan penentuan program langkah (4) dengan kemampuan yang dimiliki ditinjau dari segi: SDI diri sendiri, biaya, dan waktu Jadi: Program yang disarankan untuk dipilih dan dilaksanakan adalah program-program yang mempunyai titik temu antara kebutuhan masyarakat (: program yang mendesak) dan kemampuan kita untuk melaksanakan program-program tersebut
Catatan Pelaksanaan Program Di lapangan tak jarang muncul program-program mendesak secara insidental, misalnya atas permintaan warga/pemerintah setempat Program yang direncanakan harus dapat diselesaikan pada akhir kegiatan program KKN Ada program tertentu yang dilakukan secara berkesinambungan, dan untuk itu harus ada koordinasi khusus Ada program kelompok dan program individual, tentukan mana yang menjadi program kelompok dan mana yang individual Jika terdapat kesulitan, berkonsultasilah dengan DPL Kekompakan antaranggota kelompok amat penting
SELAMAT BER-KKN SELAMAT BERKARYA Semoga sukses,cepat selesai berkuliah, cepat memperoleh pekerjaan, cepat memperoleh jodoh