S ASTRA JEPANG K ONTEMPORER
P ERBEDAAN S ASTRA J EPANG M ODERN & K ONTEMPORER Sastra Jepang ; Sastra berbahasa Jepang, diterbitkan di Jepang, ditulis oleh orang Jepang, ceritanya berlatar budaya Jepang
T IMELINE SASTRA J EPANG Pre-Modern 江戸時代 Modern (近 代) 明治時代 Kontemporer (現代) PostWWII Kuno (古典) 平安時代 Sastra terbagi 2; kelas bangsawan ->susastra (sastra klasik cina), rakyat -> cerita jenaka, (pop culture, sub culture), sarebon, bunraku dsbnya Dominasi pengaruh sastra terjemahan, semuanya serba high culture. Yang pop/subculture tidak boleh Pasca PD II, kehidupan tenang tahun 1960-an, efek pernag Vietnam tahun 1970-> hippies, gypsi dsbnya pop culture & subculture berkembang
Y ANG TERLEWATKAN OLEH SASTRA MODERN Sastra diaspora 在日文学 (Zainichi Bungaku ; sastra keturunan korea di Jepang) 沖縄文学 (Sastra Okinawa) アイヌ文学 (sastra Ainu ) 台湾文学 (Sastra Taiwan)-Taiwan pernah dianeksasi oleh Jepang tahun 1910, dan penduduk Taiwan banyak yang menyukai bahasa Jepang sehingga muncul sastra Taiwan.
S ASTRA K ONTEMPORER ; START P OST WWII Terbagi kedalam 3 kelompok; 1. Kawabata Yasunari – Mishima Yukio 2. Oe Kenzaburo – Abe Kobo 3. Murakami Haruki – Yoshimoto Banana
K ELOMPOK I Menonjolkan keindahan Jepang yang unik/khas Kawabata Yasunari ; Yukiguni, utsukushisa to kanashimi Tanizaki Junichiro ; Sasame Yuki, Shisei Mishima Yukio ; Kinkakuji
K ELOMPOK 2 Dari orang-orang yang mempelajari sastra dunia, mencoba membawa sastra Jepang ke sastra dunia Sastra dunia Sastra Jepang Sastra dunia
S ASTRA KONTEMPORER GEL. 2 Abe Kobo ; Tsuna no Onna Oe Kenzaburo ; Kojin teki na taiken Abe Kobo menunjukkan anti tradisi, nihonrashikunai, dan cenderung kosmopolitan Tapi karena tidak terikat dengan tradisi Jepang itu, dan bersama dengan seluruh warga dunia merasakan hal-hal absurd seiring perubahan zaman, sastra kontemporer lebih diterima di dunia
S ASTRA KONTEMPORER GEL.3 Seiring dengan protes anti perang Vietnam, muncul kaum hippies sebagai bentuk anti kemapanan, hippies ini mengacu ke pop culture & subculture di Jepang. Murakami Haruki dan Yoshimoto Banana sebagai perwakilan
日本文学と日本語文学 Seiring zaman juga banyak penulis luar menerbitkan novel dalam bahasa Jepang, atau penulis Jepang menerbitkan novel di luar Jepang & tidak menggunakan bahasa Jepang, sehingga kata “sastra Jepang” itu sendiri diragukan Seperti Kazuo Ishiguro menulis novel dalam bahasa Inggris dan latar Inggris, Levi Hideo & David Zoppeti menulis dalam Bahasa Jepang dan dapat Naoki Prize.
日本文学と日本語文学 Penghargaan sastra ada 2, Akutagawa Prize & Naoki Prize. Akutagawa sho; lebih sastra yang high, Naoki sho ; sastra yang pop Karena gejala yang ada sastra Jepang tidak lagi terikat aturan bahasa,bangsa,negara, akhirnya muncul istilah “sastra berbahasa Jepang”