Induksi Ati Harmoni

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Logika Bahasa Ilmiah - 6 -
Advertisements

Metode Berpikir Ilmiah
MODUL 11 MATA KULIAH SEMINAR ARSITEKTUR
Kelompok 2 : investigasi ilmiah
II. TIPE PENELITIAN Dr. Nuhfil Hanani
Sugeng rawuh ! Fb : sholihin aminarta.
MEMPEROLEH PENGETAHUAN (Lanjutan Metoda Ilmiah)
PENALARAN DAN DEFINISI Disusun oleh : YUNI DESITA ( )
Penelitian Ilmiah Motivasi dan tujuan penelitian
Materi 14 Penelitian Ilmiah dan Non Ilmiah
JENIS JENIS PENELITIAN ILMIAH
Deduksi Ati Harmoni
PENDEKATAN DALAM PENGAJARAN MATEMATIKA
FILSAFAT DAN LOGIKA Topik 11 INDUKSI.
ILMU DAN PENELITIAN Sub Pembahasan : 1) Ilmu dan Penalaran 2) Penelitian ilmiah 3) Proposisi dan Teori Dalam Penelitian 4) Metode Penelitian …next.
PENALARAN Ciciolina Dwi N 4/10/2017 BI.
PENALARAN Pengertian Penalaran merupakan suatu proses berpikir manusia untuk menghubung-hubungkan dat atau fakta yang ada sehingga sampai pada suatu kesimpulan.
Pengumpulan Data Ati Harmoni
STATISTIK By : Meiriyama Program Studi Teknik Informatika
LOGIKA INDUKTIF Metodologi penelitian dengan pendekatan Induktif
FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
Landasan Teori dan Penyusunan Hipotesis
PROPOSAL PENELITIAN ILMIAH
Oleh : Irma Octaviani Ramisdar
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN.
Higher Order Thinking ( HOT )
METODA ILMIAH  PENELITIAN
BERFIKIR DEDUKTIF DAN INDUKTIF JENIS PENELITIAN
PENALARAN INDUKTIF (Generalisasi, Analogi dan Kausal)
PENGETAHUAN Pengetahuan yaitu segala sesuatu yang diketahui yang merupakan hasil dari tahu. Ilmu adalah pengetahuan tentang suatu bidang yang.
Nina Widyaningsih, S.Pd., M.Hum
PENALARAN INDUKTIF.
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN SESSI-1
Kasus kebahasaan KULIAH KITA KALI INI TIDAK BERANGKAT DARI NOL KARENA SEMUA MATERI SUDAH PERNAH SAYA SAMPAIKAN PADA SEMESTER GASAL YANG LALU.
KONSEP PEMIKIRAN INDUKTIF DAN DEDUKTIF
FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
PERTEMUAN 02 Hypothesis dan Research Instrumen
Materi 12 Penalaran induktif.
PERBEDAAN PENDEKATAN ILMIAH DAN NON ILMIAH
PENALARAN TIDAK LANGSUNG
Materi 11 Induksi.
Hj. Noneng Masitoh, Ir., M.M Agi Rosyadi, S.E., M.M
PARAGRAF/ALINEA Pertemuan 7
LOGIKA.
METODE ILMIAH PERTEMUAN 2.
METODE PENELITIAN KOMUNIKASI
Logico Hypotetico Verifikasi
Penelitian ilmiah Pertemuan 2
Penalaran Tujuan bab ini adalah agar para maha-siswa dapat bernalar dengan baik dalam penyusunan karya ilmiah yang ditulis. Penalaran yaitu proses berpikir.
GENERALISASI TEKNIK INDUKTIF: GENERALISASI ANALOGI HUBUNGAN KAUSALITAS
METODOLOGI PENELITIAN BISNIS
Filsafat Pendidikan dan Pembelajaran
MEMPEROLEH PENGETAHUAN (Lanjutan Metoda Ilmiah)
Selamat Belajar... METODE PENELITIAN BAHASAN METODE ILMIAH
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN PERTEMUAN KE-1
Hubungan dalam induksi
PENALARAN 9/15/2018 BI.
UNSUR-UNSUR MEMBANGUN LOGIKA ILMIAH
PENALARAN & ANALOGI. Disusun oleh: Dame Angela Parsaulian ( )
Penalaran Proposisi ( reasoning ): suatu proses berfikir yang berusaha menghubungkan fakta/ evidensi yang diketahui menuju ke pada suatu kesimpulan. Proposisi.
LOGIKA INDUKTIF DR. H.S. TISNANTA, SH, MH.
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
Karina Jayanti,S.I.Kom.,M.Si
PENALARAN INDUKTIF (Generalisasi, Analogi dan Kausal)
Landasan Teori dan Penyusunan Hipotesis
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
KAJIAN TEORI DAN PENGEMBANGAN KERANGKA PEMIKIRAN
ASPEK PENALARAN DALAM KARANGAN
Reza Praditya Yudha, M.Ikom
Transcript presentasi:

Induksi Ati Harmoni

Induksi Proses berpikir yang bertolak dari satu atau sejumlah fenomena individual untu menurunkan suatu kesimpulan (inferensi). Fenomena individual : data atau pernyataan yang bersifat faktual proposisi Proses penalaran induktif: – Generalisasi – Hipotese dan teori – Analogi induktif – Kausal

Generalisasi Proses penalaran yang bertolak dari sejumlah fenomena individual untuk menurunkan suatu inferensi yang bersifat umum yang mencakup semua fenomena tersebut. – Loncatan induktif: fakta yang digunakan belum mencerminkan seluruh fenomena yang ada – Tanpa loncatan induktif: fakta yang diberikan cukup banyak dan meyakinkan.

Generalisasi Peristiwa A Peristiwa B Peristiwa C Peristiwa D Proses Merumuskan Generalisasi

Pengujian atau Evaluasi Generalisasi (1)Jumlah peristiwa sebagai dasar generalisasi (ciri kuantitatif) (2)Peristiwa adalah contoh yang baik (ciri kualitatif) (3)Kekecualian yang tidak sejalan dengan generalisasi diperhitungkan (4)Keabsahan perumusan generalisasi.

Hipotese dan Teori Hipotese (hypo ‘di bawah’, tithenasi ‘menempatkan’) – Semacam teori atau kesimpulan yang diterima sementara waktu untuk menerangkan fakta tertentu sebagai penuntun dalam meneliti fakta lebih lanjut Teori – Azas yang umum dan abstrak yang diterima secara ilmiah dan sekurang-kurangnya dapat dipercaya untuk menerangkan fenomena yang ada.

Analogi Analogi Induktif Proses penalaran yang bertolak dari dua peristiwa khusus yang mirip satu sama lain, kemudian menyimpulkan bahwa apa yang berlaku untuk satu hal berlaku juga untuk hal lain. Berbeda dengan analogi deklaratif atau analogi penjelas (termasuk dalam persoalan perbandingan).

Tujuan melakukan analogi induktif (1)Meramalkan kesamaan (2)Menyingkapkan kekeliruan (3)Menyusun sebuah klasifikasi.

Hubungan Kausal Dapat berlangsung dalam tiga pola: Sebab ke akibat: dari peristiwa yang dianggap sebagai sebab menuju kesimpulan sebagai efek Akibat ke sebab: dari peristiwa yang dianggap sebagai akibat menuju sebab yang mungkin telah menimbulkan akibat Akibat ke akibat: dari akibat ke akibat yang lain tanpa menyebut sebab umum yang menimbulkan kedua akibat