Standar Kompetensi: Memahami berbagai hikayat, novel Indonesia/novel terjemahan Kompetensi Dasar: Menemukan unsur-unsur intrinsik dan ekstrinsik hikayat
HIKAYAT Hikayat dimaknai sebagai karya sastra lama Melayu berbentuk prosa yang berisi cerita, undang-undang, dan silsilah, bersifat rekaan, keagamaan, historis, biografis, atau gabungan sifat-sifat itu yang dibaca untuk pelipur lara, pembangkit semangat juang, atau sekadar untuk meramaikan pesta.
Contoh Hikayat Silakan di-slide show lalu klik tulisan “contoh hikayat”, akan muncul contoh hikayat
Unsur-Unsur Intrinsik Hikayat Tema Alur/plot Penokohan Amanat Setting/Latar Sudut pandang/point of view (Ingat kata “TAPASS”!)
Unsur-Unsur Intrinsik Hikayat Tema: Alur : Penokohan: Amanat : Setting: Sudut Pandang:
Unsur-Unsur Ekstrinsik Hikayat Latar belakang pengarang: pendidikan, agama/kepercayaan, psikologis, dll. Situasi sosial pada saat penciptaan: Situasi politik pada saat penciptaan Latarbelakang/ situasi yang lain
No Aspek Karya Sastra Lama Karya Sastra Modern 1. 2. 3. 4. 5. Bentuk Bahasa Tema Latar belakang penciptaan Perkembangan Puisi terikat (pantun, syair) , hikayat, legenda, mite, dongeng Melayu tradisional, Arab, daerah Kaku, istanasentris, mistis Pengaruh kesusastraan Hindu, Islam, budaya tradisional, anonim (milik masyarakat) Statis, disampaikan secara lisan Puisi bebas dan kontemporer, cerpen, npvel, drama Indonesia, masuknya kosakata asing Kreatif, kemasyarakatan, kemanusiaan, modernisasi Pengaruh kesusastraan Barat, budaya industri (modern), hak cipta pengarang (individu) Dinamis, media cetak dan audiovisual
Nilai-Nilai dalam Hikayat Nilai Moral Nilai Agama Nilai Sosial Nilai Budaya Nilai penDidikan Nilai Estetika (Ingat, “MASBuDi E”)