GERAK PARABOLA Coba kalian amati gerak setengah parabola yang di alami oleh benda di samping ini!
Terlihat bahwa jarak titik-titik yang menunjukkan kedudukan benda jika ditransformasikan ke arah sumbu x besarnya perpindahan setiap detiknya adalah konstan. Sedangkan jika ditransformasikan ke arah sumbu y besarnya perpindahan berubah semakin panjang secara beraturan. Bagaimana hal ini bisa terjadi?
Coba kalian amati lagi gambar berikut ini! Lihatlah vektor kecepatannya kecepatannya!
Komponen Vektor Kecepatan Kecepatan awal benda yang bergerak parabola dengan sudut elevasi α bisa kalian uraikan menjadi komponen vektor kecepatan searah sumbu X dan sumbu Y Komponen Vektor Kecepatan v0x = v0 . cos α v0y = v0 . sin α Dimana: α adalah sudut elevasi lemparan v0 adalah kecepatan awal lemparan x y v0y V0x v0 α
Kecepatan Gerak Benda
Gerak searah sumbu Y Terlihat kecepatan benda searah sumbu y semakin ke atas, kecepatannya semakin berkurang sehingga pada puncak parabola, kecepatan arah sumbu y adalah nol. Saat turun, kecepatan akan kembali membesar. Pada ketinggian yang sama, kecepatan sama besar tapi berlawanan arah. Mengapa demikian? Gerak vertikal dipengaruhi percepatan gravitasi bumi yaitu g yang arahnya ke bawah. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa gerakan searah sumbu y merupakan gerak lurus berubah beraturan (GLBB)
Gerak searah sumbu X Kecepatan benda searah sumbu x tidak mengalami perubahan (konstan). Hal ini terjadi karena percepatan gravitasi bumi arahnya saling tegak lurus terhadap kecepatan arah sumbu x. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa gerakan searah sumbu X merupakan gerak lurus beraturan
Rumus yang dipakai GLB s = v.t GLBB st = v0 .t + ½ at vt = v0 + at vt2 = v02 + 2as Dimana s identik dengan ketinggian (h) a identik dengan percepatan gravitasi bumi (g) Sehingga gerakan: Searah sumbu X Searah sumbu Y
Lakukan diskusi 2-2 sebelum kalian membaca materi berikutnya pada kegiatan inti. Selamat belajar…