B A B 16 Menulis Laporan
Aturan penulisan Didalam menulis laporan penelitian, kita seakan-akan sedang bercerita sehingga mudah dipahami oleh pembaca Aturan penulisan laporan penelitian berbeda dengan aturan menulis cerita novel atau sejarah Penelitian adalah suatu kerja ilmiah, maka laporan yang dibuat harus mengikuti aturan-aturan penulisan karya ilmiah : Pertama : - Kepada siapa laporan itu ditujukan, Cara menulis artikel ilmiah di buletin, majalah, buku, makalah atau surat kabar, akan berbeda-beda aturannya walaupun masalah yang dikemukakan sama
Kedua : Langkah demi langkah dari kegiatan proses penelitian harus dikemukakan secara jelas termasuk alasan-alasannya Ketiga : Dengan latar belakang pembaca yang berbeda, maka harus dikemukakan dengan jelas letak dan kedudukan hasil penelitiannya dalam konteks pengetahuan secara umum Keempat : Tidak semua yang dikerjakan selama penelitian berlangsung dapat dilaporkan, oleh karena itu dalam menulis laporan penelitian yang dipentingkan adalah jelas dan meyakinkan
Kapan menulis laporan ? Akan lebih efisien apabila segala sesuatunya dipersiapkan sejak penelitian dimulai Mengajukan desain penelitian Merancang garis besar laporan Untuk mempermudah / membantu pekerjaan menulis laporan : - Sistem kartu - Menyediakan map untuk setiap bab
Format laporan Perbedaan format laporan : Urutan penyajian Penekanan materi yang dilaporkan Pandangan perlu tidaknya suatu bagian disampaikan kepada pembaca Menurut Burroughs yang perlu diperhatikan : Bahwa pembaca dapat memahami dengan jelas apa yang telah dilakukan oleh peneliti, apa tujuannya dan bagaimana hasilnya Bahwa langkah dan medannya jelas, sehingga pembaca dapat mengulangi proses penelitian itu apabila ia menghendaki
Contoh format : Bahan Pendahuluan (Preliminary Materials) Halaman judul Pengantar kata Daftar isi Daftar tabel Daftar gambar/ilustrasi atau diagram-diagram Gambar laporan (Body of the paper) Bab I. Pendahuluan A. Permasalahan B. Rumusan permasalahan C. Tujuan penelitian
Bab II. Penelaahan Kepustakaan/Kajian Pustaka A. Penemuan yang lalu B. Teori yang mendasari C. Ringkasan dan kerangka pikir peneliti D. Hipotesis Bab III.Metodologi A. Pemilihan subjek, populasi, sampel (cuplikan) dan teknik sampling (teknik pencuplikan) B. Desain dan pendekatan penelitian C. Pengumpulan data
Bab IV. Pelaksanaan Penelitian A. Validasi instrumen B. Pengumpulan dan penyajian data C. Analisis data D. Hasil analisis Bab V. Hasil Penelitian dan Pembahasan A. Hasil penelitian B. Pembahasan C. Diskusi Bahan Penunjang A. Kepustakaan B. Indeks Sebelum bab I biasanya disajikan abstrak atau ringkasan laporan
Bahan Pendahuluan tentang sistematika penulisan Bab Pendahuluan - tentang permasalahan - alasan memilih masalah - sumbangan terhadap kemajuan ilmu pengetahuan - hipotesis Bab Penjelasan Kepustakaan memberi gambaran mengenai hal yang telah dirintis oleh peneliti lain sebelumnya dan memberi petunjuk kemana dapat mempelajari masalah tersebut lebih lanjut
Bab Metodologi - subjek - objek - ruang lingkup penelitian - pendekatan masalah - teknik pengumpulan data - kelemahan serta rencana usaha untuk mengatasinya Bab Penemuan merupakan inti laporan penelitian Laporan yang baik dapat diumpamakan sebagai proporsi manusia - kepala (kecil) pendahuluan + kajian pustaka - leher (kecil) metodologi - badan (besar) hasil penelitian - kaki (kecil) kesimpulan dan saran
Kesimpulan dan Diskusi pembaca yang memiliki waktu sedikit biasanya membaca tujuan – hipotesis – hasil (kesimpulan penelitian), oleh karena itu harus dibuat jelas, singkat dan padat Diskusi untuk mengemukakan hal yang sangat perlu dikemukakan di luar kesimpulan Bahan – bahan bibliografi dan indeks
Selamat belajar Semoga berhasil