Selanjutnya Mari kita membaca Do’a الهم سبحانك لاعلم لناإلا ماعلمتناإنك أنت العليم الحكيم Ya! Allah, Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
CERMIN CERMIN DATAR CERMIN LENGKUNG CERMIN CEKUNG (+)
Advertisements

PEMBIASAN/REFRAKSI Pembiasan cahaya (refraksi) merupakan peristiwa pembelokkan jalannya cahaya pada bidang batas antara dua medium bening yang berbeda.
CAHAYA Oleh : Teguh.S.
pelindung orang-orang yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan menuju cahaya. (QS 2:257)
PEMBENTUKAN BAYANGAN PADA LENSA
CERMIN.
KOMPETENSI DASAR Membedakan konsep cermin dan lensa Menggunakan hukum pemantulan dan pembiasan cahaya Menggunakan cermin dan lensa.
FISIKA OPTIK GEOMETRI.
Konsep dasar pembiasan Cahaya Pembiasan cahaya pada lensa tipis
CAHAYA.
Mata Pelajaran : Fisika (physics) Kelas : X Semester : genap
BAHAN AJAR INTERAKTIF FISIKA
Pembiasan cahaya Pembiasan cahaya adalah pembelokan gelombang cahaya
PEMANTULAN CAHAYA Widya Jati Ningrum Pendidikan Guru Sekolah Dasar Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan.
CAHAYA.
PEMBIASAN PADA LENSA CEMBUNG
CAHAYA ( OPTIKA GEOMETRIS ) Oleh : Annalisa Prastica Megawati
CERMIN.
BERSAMA: AGNES KURNIYATI, S.Si
BERSAMA: AGNES KURNIYATI, S.Si
TEROPONG Disebut juga TELESKOP
OPTIKA GEOMETRIK A. SK : Konsep dan perinsip gejala gelombang dan optik dalam menyelesaikan masalah B. KD : Mengenal sifat cahaya, dan memformulasikanbesaran-besaran.
OPTIKA GEOMETRI.
Defi Purwantiana A. PGSD UKSW 2012 Pembiasan Cahaya.
Persamaan lensa tipis.
Sapteno Neto Smpn 1 Tamiang Layang.
Pemantulan pada Cermin Rangkap
PARA MITTA PURBOSARI, M.Pd
PARA MITTA PURBOSARI, M.Pd
CAHAYA Cahaya adalah gelombang yang memindahkan tenaga tanpa perambatan massa. Cahaya merupakan gelombang elektromagnetik yang terdiri dari beberapa macam.
KELOMPOK X OPTIKA GEOMETRI GUNAWAN ( D )
Selanjutnya Mari kita membaca Do’a الهم سبحانك لاعلم لناإلا ماعلمتناإنك أنت العليم الحكيم Ya! Allah, Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain.
Selanjutnya Mari kita membaca Do’a الهم سبحانك لاعلم لناإلا ماعلمتناإنك أنت العليم الحكيم Ya! Allah, Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain.
Pertemuan Cahaya Pembiasan dan Dasar-Dasar Optik Geometri
OPTIKA CERMIN, LENSA ALAT, ALAT OPTIK
MATA KAMERA DAN PROYEKTOR LUP MIKROSKOP TEROPONG
OPTIKA GEOMETRI.
CAHAYA PERTEMUAN 8 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
Penulis: Tuti Purwoningsih, S.Pd., M.Sc.
BAB 11 CAHAYA & ALAT OPTIK.
CAHAYA.
CAHAYA.
CAHAYA Fandi Susanto.
Lensa dan Cermin Cermin Cekung Cermin Cembung Lensa Cekung
n1 2 Modul 13 Fisika Dasar II I. Pembiasan dan Pemantulan
MATA LUP KAMERA MIKROSKOP TEROPONG
CAHAYA dan OPTIK Fisika kelas 8
الهم سبحانك لاعلم لناإلا ماعلمتناإنك
الهم سبحانك لاعلم لناإلا ماعلمتناإنك
CAHAYA PERTEMUAN 8 HARLINDA SYOFYAN, S.Si., M.Pd
SIFAT-SIFAT CAHAYA SECARA GEOMETRI
SELAMAT DATANG DI PRESENTASI NURUL MAULIDA
PROSES PEMBENTUKAN BAYANGAN
Pembiasan Lensa Ganda.
Disusun Untuk Melengkapi Tugas Fisika MAN 1 SURAKARTA 2005
OPTIK Standar Kompetensi
CAHAYA Dra. SRI SULASTRI.
1. Refleksi dan Refraksi Permukaan Datar
Sifat Dan Perambatan Cahaya Optika Geometri
LENSA CEKUNG.
Cermin cembung RUSMAN
OPTIK OPTIK GEOMETRIK.
Optik Geometri Pemantulan.
LENSA FISIKA DASAR IV Oleh : MARTA MASNIARY NAINGGOLAN
PEMANTULAN CERMIN LENGKUNG
EVALUASI PEMBELAJARAN PILIHLAH JAWABAN YANG MENURUT ANDA PALING BENAR! MULAI.
CAHAYA.
WELCOME TO OPTIC PROGRAMME
CAHAYA Dra. SRI SULASTRI.
Assalamu’alaikum wr. wb MATERI FISIKA TENTANG “LENSA CEKUNG” OLEH KELOMPOK 03 Lensa Cekung: Pengertian, Sifat, Jenis, Sinar Istimewa, Pembentukan Bayangan,
Transcript presentasi:

Selanjutnya Mari kita membaca Do’a الهم سبحانك لاعلم لناإلا ماعلمتناإنك أنت العليم الحكيم Ya! Allah, Mahasuci Engkau, tidak ada yang kami ketahui selain dari apa yang telah Engkau beritahukan kepada kami. Sesungguhnya Engkau yang Mahamengetahui lagi Mahabijaksana Dengan nama Allah yang Maha pengasih Maha penyayang Pemantulan Cahaya Pada Cermin Cekung

اللهم رب الناس مذهب البأس أشف أنت الثافي اللهم لا شفـي الا انت شفاء لايغادر سقما ALLOHUMMA ROBBANNAASI MUDZHIBAL BA’SI ASYFI ANTA SYAAFI ALLOHUMMA LAASYAFIYA ILLA ANTA SYIFAAN LAA YUGHODIRU SAKOMAN YA, ALLOH, ENGKAU PEMELIHARA MANUSIA PEMUNAH SEGALA KEMALANGAN, SEMBUHKANLAH DIA, KARENA ENGKAULAH YANG DAPAT MENYEMBUHKAN. YA, ALLOH TAK ADA SEORANGPUN YANG MAMPU MENGOBATI KECUALI ENGKAU, DENGAN OBAT YANG TAK MENIMBULKAN EFEK SAMPING. (AL-BUKHORY)

Tentang tiga sinar istimewa pada cermin cekung PERHATIK AN ANIMASI Hukum pemantulan cahaya yang berlaku pada cermin cekung

PEMANTULAN CAHAYA PADA CERMIN CEKUNG Hukum pemantulan berlaku juga pada cermin cekung Tiga sinar istimewa pada cermin cekung : 1. Sinar datang sejajar sumbu utama dipantulkan m elalui titik focus. 2. Sinar datang melalui titik focus dipantulkan sejajar dengan sumbu utama.

3. Sinar datang menuju titik pusat kelengkungan cermin dipantulkan kembali melalui titik pusat kelengkungan itu juga

f = jarak fokus (m) s = jarak benda (m) s' = jarak bayangan (m) Jarak fokus sama dengan separuh jarak pusat kelengkungan cermin f = ½ R, Perbesaran bayangan didefinisikan sebagai perbandingan ukuran bayangan dengan ukuran bendanya. Dalam bentuk persamaan, dengan M = perbesaran bayangan h = tinggi benda (m) h' = tinggi bayangan (m)

1.Sebuah benda terletak 5 cm di depan sebuah cermin cekung yang berjari-jari 20 cm. Tentukan : (a) jarak bayangan (b) Perbesaran bayangan! (c) Sifat bayangan Penyelesaian: Diketahui : s = 5 cm, R = 20 cm, jadi f = 10 cm Ditanya : a. s' b. M c. Sifat bayangan a. Gunakan persamaan: 1/s’ = 1/10 – 1/5 1/s’ = 1/10 – 2/10 1/s’ = - 1/10 S’ = - 10 cm Jadi jarak bayangan = 10 cm. tanda negatif bermakna bahwa benda di belakang cermin dan bersifat maya. b. Perbesaran bayangan jadi ukuran bayangan 2 kali lebih besar dari ukuran bendanya. c. Sifat bayangan - maya, tegak diperbesar.

2.2. Sebuah benda yang tingginya 4 cm diletakkan 15 cm di depan cermin cekung dengan jari-jari kelengkungan 20 cm. Tentukan (a) jarak bayangan (b) tinggi bayangan (c) sifat- sifat bayangan yang terbentuk! a.a. Jarak bayangan ditentukan dengan menggunakan persamaan : s' = 30 cm Jadi jarak bayangan 30 cm di depan cermin. b.b. Tinggi bayangan ditentukan dengan menggunakan persamaan: Jadi, tinggi bayangan 8 cm yang berarti lebih besar dari tinggi bendanya. c.c. Sifat bayangan adalah nyata, terbalik diperbesar Sebenarnya Anda dapat menggunakan Dalil Esbach untuk menentukan sifat-sifat bayangan. Dari data soal diketahui bahwa benda diletakkan di antara fokus utama dan pusat kelengkungan cermin. Jadi di ruang 2 sehingga bayangannya ada di ruang 3 dan bayangan akan bersifat nyata, terbalik, dan diperbesar Penyelesaian: Diketahui: h = 4 cm s = 15 cm R = 20 cm  f = 10 cm Ditanya: a. s' b. h' c. sifat-sifat bayangan Jawab:

Untuk mengakhiri Pelajaran ini mari kita tutup dengan Do’a Kifaarat Majlis, mudah-mudahan selama kita berada dalam majlis Ilmu ini mendapat ampunan dari Allah SWT. سبحانك الهم وبحمدك اشهدان لااله الآ انت اسـتغفرك واتوب اليك Mahasuci Engkau ya Allah dan Maha Terpuji, hamba bersaksi bahwa tiada Tuhan selain Engkau, hamba mohon ampun dan bertaubat kepada-Mu. الحمدلله رب العالمـين Dengan nama Allah yang Maha pengasih Maha penyayang Do’a Kifaroh Majlis

Holik Abdul Basyit, SPd. Guru Fisika SMP Negeri 1 Kalipucang Pengajar: Sekian dan Terimakasih والسلام عليكم ورحمةالله وبركة