Tutik Juniastuti Yeni Dhamayanti Yunita Nita Yuyun Yueniwati PW

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
METODE PENELITIAN HUKUM
Advertisements

TUGAS FILSAFAT ILMU.
Kelompok 2 : investigasi ilmiah
FILSAFAT ILMU.
ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH DAN PENELITIAN
KARYA TULIS ILMIAH BIDANG IPA Insih Wilujeng, M.Pd S-1 Pend. Fisika FMIPA UNY S-2 Pend. IPA UNESA S-3 Pend. IPA UPI.
MEMPEROLEH PENGETAHUAN (Lanjutan Metoda Ilmiah)
Metodologi Penelitian
Materi 14 Penelitian Ilmiah dan Non Ilmiah
B y : k e l o m p o k d u a b e l a s ™
MK: METODE ILMIAH DOSEN: SUTRISNO HADI PURNOMO.
KEBENARAN ILMIAH KWALITAS PENGETAHUAN
ILMU SEBAGAI METODE ILMIAH
METODE ILMIAH DEWI HASTUTI, S.Pt., M.P.
ILMU DAN PENELITIAN Sub Pembahasan : 1) Ilmu dan Penalaran 2) Penelitian ilmiah 3) Proposisi dan Teori Dalam Penelitian 4) Metode Penelitian …next.
Metodologi Penelitian
Pertemuan 2 Konsep dasar Penelitian Mulyadi, S.Kom, M.S.I
Tugas Ilmu Kealaman Dasar “Metode Ilmiah dan Implementasinya”
PENELITIAN SOSIOLOGI.
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN.
EPISTEMOLOGI KEILMUAN DAN PENELITIAN ILMIAH
METODA ILMIAH  PENELITIAN
FILSAFAT ILMU SEJARAH PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, STRUKTUR PENGETAHUAN ILMIAH.
PENELITIAN ILMIAH DAN NON ILMIAH
PENGETAHUAN Pengetahuan yaitu segala sesuatu yang diketahui yang merupakan hasil dari tahu. Ilmu adalah pengetahuan tentang suatu bidang yang.
Disampaikan Oleh ERWIN SETYO KRISWANTO
LANGKAH-LANGKAH METODE ILMIAH :
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
PEMERINTAH DITINJAU DARI FILSAFAT ILMU
SYARAT DAN TUJUAN PENELITIAN Dwiyati Pujimulyani 2015
SBG SALAH SATU PROSES DALAM PENELITIAN
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN SESSI-1
METODE ILMIAH DENGAN KEBENARAN
Ilmu, Penelitian Ilmiah
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
Perumusan Hipotesis Penelitian
ALUR BERPIKIR METODE ILMIAH
Sifat dan Kriteria Metode Ilmiah
PERKEMBANGAN DAN PENGEMBANGAN IPA
Metodologi Penelitian*)
PRINSIP-PRINSIP METODOLOGI
Logico Hypotetico Verifikasi
MENGAPA PENELITIAN ITU PERLU ???
Metode Ilmiah Merupakan suatu cara sistematis yang digunakan oleh para ilmuwan untuk memecahkan masalah yang dihadapi Adalah cara menerapkan prinsip-prinsip.
Penelitian dan Penulisan II
II. Metode penelitian ilmiah
E- LEARNING MATA KULIAH : FILSAFAT ILMU DAN LOGIKA
Dasar-Dasar dan Metode Ilmiah
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
BAGAIMANA BERFIKIR ILMIAH ?
METODOLOGI PENELITIAN
SUMBER-SUMBER PENGETAHUAN
TUGAS FILSAFAT ILMU.
Filsafat Pendidikan dan Pembelajaran
Sarana Berfikir ilmiah
AKU INGIN SUKSES BERPIKIR ILMIAH.
Metodologi.
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN PERTEMUAN KE-1
Marulam MT Simarmata, M.Si
Konsep Dasar Ilmu Filsafat Manajemen.
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
METODOLOGI PENELITIAN BISNIS Dosen : Agus prayitno Bobot : 3 sks
ILMU ALAMIAH DASAR A. Manusia Selalu Ingin Tahu Natural Man.
BAB I ILMU PENGETAHUAN, METODE ILMIAH, DAN PENELITIAN I - 1 INDEX
Pengetahuan ≠ Ilmu.
Pengantar Metodologi Penelitian
METODE RISET (Research Method)
Metode Penelitian Sastra
TUGAS FILSAFAT ILMU 1 APA ILMU ITU? 2 Cabang-cabang Filsafat 3 Pokok Permasalahan yang dikaji Filasafat: 1.Apa yang disebut benar dan apa yang disebut.
Transcript presentasi:

Tutik Juniastuti Yeni Dhamayanti Yunita Nita Yuyun Yueniwati PW Metode Ilmiah

Metode Ilmiah Suatu prosedur yang digunakan oleh ilmuwan dalam pencarian kebenaran dengan cara kerja yang sistematis terhadap pengetahuan baru dan melakukan peninjauan kembali kepada yang telah ada. Atau Suatu prosedur / tatacara tertentu untuk membuktikan benar salahnya suatu hipotesa (dugaan sementara) yang ditentukan sebelumnya. Tujuan : Agar ilmu yang ada dan telah berkembang itu tetap eksis dan mampu menjawab berbagai tantangan yang dihadapi dalam konteks yang lebih up to date

Menurut Sri Soeprapto Adalah suatu prosedur yang mencakup berbagai tindakan pemikiran, pola kerja, cara teknis dan tata langkah untuk memperoleh pengetahuan baru atau mengembangkan pengetahuan yang telah ada.

Metode Ilmiah Secara etimologi Metode berasal dari kata Yunani, yaitu Meta : sesudah atau dibalik sesuatu Hodos : jalan yang harus ditempuh Suatu langkah langkah (cara dan teknis) yang diambil, menurut urutan (sistematika) tertentu untuk mencapai pengetahuan. Ilmuwan menggunakan teknik tsb untuk mengolah fakta, data dan penafsiran sesuai dengan aturan yang telah disepakati

Metode Ilmiah Muncul dalam bingkai filsafat dipengaruhi oleh kondisi alam yang terlihat dinamik dan teratur karena asas tunggal dari alam (natural law) Sehingga ilmu pengetahuan berkembang dalam sifat yang sangat positivistik Manusia berpikir deterministik (berdasar hukum causalitas) dan evolusionistik (melihat sejarah sebagai dasar menentukan obyek yang diteliti)

Nilai guna metode berpikir ilmiah Perbedaan antara manusa dan binatang teletak pada kesanggupannya untuk mengembangkan pengetahuan. Manusia terus mengembangkan pengetahuannya untuk memperoleh kenikmatan dan kebahagiaan (etik – estetik)

Nilai guna metode berpikir ilmiah Terdapat 4 cara manusia memperoleh pengetahuan : 1. berpegang pada suatu yang telah ada (metode keteguhan) 2. merujuk pada pendapat ahli (metode otoritas) 3. berpegang pada intuisi (metode intuisi) 4. menggunakan metode ilmiah Hanya cara ke 4 yang paling rasional, obyektif, efektif dan efisien. Dipakai para ilmuwan dalam memperoleh ilmu melalui penelitian.

Prosedur berpikir ilmiah : antara deduksi dan induksi Kaidah keilmuan yang berkembang berdasarkan pikiran pada penalaran yang rasional dan empiris. Ilmu yang dihasilkan selalu melalui pra anggapan (hipotesis/deduksi) dan pengujiannya melalui studi di lapangan (empiris / induksi) Metode ilmiah adalah penggabungan cara berpikir deduktif (rasional) dan induktif (empirik) untuk membangun tubuh pengetahuan

Prosedur berpikir ilmiah : antara deduksi dan induksi Hipotesis Suatu keterangan bersifat sementara untuk keperluan pengujian Mungkin benar mungkin juga bisa salah Digunakan sebagai pangkal untuk penyelidikan lebih lanjut sampai diperoleh kepastian dengan pembuktian Disusun berdasarkan cara kerja deduktif dengan mengambil dari pengetahuan ilmiah yang telah ada Dapat menjadi jembatan pemaduan antara cara kerja deduksi dan induksi Perlu diuji kebenarannya

Prosedur berpikir ilmiah : antara deduksi dan induksi Metode ilmiah dikenal sebagai proses logico-hypotetiko-verifikasi karena terdapat jembatan berupa penyusunan hipotesis Penggabungan yang berkesinambungan antara deduksi dan induksi

Prosedur berpikir ilmiah : antara deduksi dan induksi Teori ilmiah harus memenuhi 2 syarat utama, yaitu : Harus konsisten dengan teori sebelumnya yang memungkinkan terjadinya kontradiksi dalam teori keilmuan secara keseluruhan Hars cocok dengan fakta-fakta empiris

Langkah2 dalam melakukan pengujian berdasarkan metode ilmiah Perumusan masalah Khasanah pengetahuan ilmiah deduksi Penyusunan kerangka berfikir koherensi Perumusan hipotesis pragmatisme induksi korespondensi ditolak diterima Pengujian hipotesis

Metode Ilmiah Metodologi dipahami para ilmuwan dalam ragam yang tidak mungkin memperoleh pendapat yang sama Menurut George Abell, terdapat 3 langkah dalam merumuskan metode ilmiah Pengamatan gejala atau hasil percobaan Perumusan pangkal duga yang melukiskan gejala tersebut sesuai dengan pengetahuan yang ada Pengujian pangkal duga

Metode ilmiah Menurut J Eigelbener ada 5 langkah dalam metode ilmiah Analisa terhadap masalah Pengumpulan fakta-fakta Penggolongan dan pengaturan data Perumusan kesimpulan berdasar logika & nalar Pengujian & pemeriksaan kesimpulan

Metode Ilmiah Aspek lain yang penting untuk mendukung metode berpikir ilmiah (menurut Archi J Bahm) Adanya masalah Sikap ilmiah Aktivitas ilmiah

Masalah Permasalahan menentukan ada tidaknya suatu ilmu Disebut masalah bila: Terdapat pertentangan antara harapan yang seharusnya dengan kenyataan yang sebenarnya ada Pengajuan masalah disebut sebagai project proposal

Masalah Terdapat 3 ciri permasalahan dalam ilmu pengetahuan Dapat dikomunikasikan dan dapat menjadi wacana publik Dapat ditangani dengan sikap ilmiah Dapat ditangani dengan metode ilmiah

Sikap Ilmiah Terdapat 6 karakteristik sikap ilmiah Rasa ingin tahu Spekulatif Obyektif Keterbukaan Kesediaan untuk menunda penilaian tentatif

Aktivitas ilmiah Merupakan pekerjaan ilmuwan yang terus menerus melakukan penelitian

Aktivitas ilmiah Menurut WR Borg & MD Gall ada 7 langkah dalam melakukan penelitian Menyusun masalah Merumuskan / mendefinisikan masalah ke dalam bentuk operasional Menyusun hipotesis Menyusun instrumen penelitian Pengumpulan data Melakukan analisa data Menggambarkan kesimpulan dari maalah yang dipecahkan dengan metode yang digunakan