BAB I DASAR – DASAR TEKNIK PERANGKAT LUNAK Oleh: Lalu Zazuli Azhar, S.Kom bab 1
Konsep Dasar: PERANGKAT LUNAK Perangkat lunak adalah : Sebuah perintah (program komputer ) jika dieksekusi memberikan fungsi dan unjuk kerja seperti yang diinginkan Struktur data, memungkinkan program memanipulasi informasi secara proporsional Dokumen, menggambarkan operasi dan kegunaan program bab 1
REKAYASA Analisis Desain, Konstruksi, Verifikasi, dan Manajemen Kesatuan Teknik. bab 1
DEFINISI REKAYASA PERANGKAT LUNAK Menurut FRITZ BAUER, yang diusulkan pada konferensi yang diprakasai oleh NATO 1969 : Pemilihan dan pemanfaatan prinsip – prinsip kerekayasaan (Engineering) untuk menghasilkan perangkat lunak yang bernilai ekonomis, berkualitas tinggi dan bekerja secara efisien pada mesin komputer. bab 1
TUJUAN REKAYASA PERANGKAT LUNAK Menghasilkan metodologi pengembangan perangkat lunak terdefinisikan dengan jelas, yang meliputi tahapan perencanaan, pembangunan dan pemeliharaan. Membuat seperangkat komponen perangkat lunak yang terdokumentasi secara baik, sehingga mempermudah untuk melakukan penelusuran terhadap perangkat lunak tersebut. Membuat “milestones’’ yang terprediksi, sehingga memungkinkan untuk dilakukan review pada setiap periode tahapan pengembangan perangkat lunak. bab 1
KOMPONEN UTAMA TEKNIK PERANGKAT LUNAK METODE PERANGKAT BANTU PROSEDUR Teknik tersebut digunakan untuk mengembangkan perangkat lunak sehingga memungkinkan pengendalian proses pengembangan perangkat lunak untuk menghasilkan perangkat lunak yang berkualitas tinggi melalui proses yang efektif. bab 1
METODE Metode RPL memberikan teknik – teknik untuk membangun perangkat lunak. Metode tersebut meliputi : Project Planning & Estimation System and Software Requirements Analysis Design of Data Structure Program Architecture Algorithm procedure Coding Testing Maintenance bab 1
PERANGKAT BANTU Memberikan topangan yang otomatis ataupun semiotomatis pada proses dan metode yang ada. Sistem untuk menopang perkembangan perangkat disebut dengan Computer-aided Software Engineering (CASE). CASE menggabungkan Software, Hardware dan database RPL untuk menciptakan lingkungan RPL yang analog dengan CAD/CAE (Computer-aided Design/Engineering). bab 1
PROSEDUR Menjabarkan urutan-urutan penggunaan metode-metode, dokumentasi, laporan, dan formulir–formulir yang diperlukan untuk mengendalikan proses dan koordinasi pengembangan sehingga dapat diperoleh perangkat lunak yang berkualitas tinggi bab 1
TAHAPAN PENGEMBANGAN PERANGKAT LUNAK Secara garis besar, kegiatan pengembangan perangkat lunak terdiri dari 3 fase : Fase Perumusan Fase Pembuatan / Pengembangan Fase Pemeliharaan bab 1
Fase perumusan (Definisi) Berfokus pada “What ” perangkat lunak yang akan dikembangkan. Untuk itu harus diidentifikasikan : Informasi apa yang akan diproses Fungsi dan unjuk kerja (aktivitas) apa yang dibutuhkan Tingkah laku sistem seperti apa yang diharapkan Antarmuka (interface) apa yang akan dibangun Batasan desain yang di butuhkan Dan validasi apa yang dibutuhkan untuk mendefinisikan sistem yang sukses bab 1
Fase Pengembangan Berfokus pada “How ” (bagaimana) membuat perangkat lunak yang telah dirumuskan pada fase perumusan. Kegiatan pada fase ini pembuat S/W harus menjabarkan BAGAIMANA : Struktur Data Fungsi – fungsi diimplementasikan sebagai Arsitektur perangkat lunak Prosedur algoritma untuk direalisasikan Antarmuka (Interface) ditandai Menterjemahkan rancangan menjadi program Komputer Menguji coba perangkat lunak bab 1
Fase Pemeliharaan Berfokus pada perubahan, yang dihubungkan dengan : Koreksi kesalahan Penyesuaian (Adaptasi) Perkembangan Pencegahan bab 1
TEST I Analisa Kebutuhan Pengembangan Perangka Lunak, yakni: Berdasarkan kasus yang di kumpulkan coba anda analisa mengenai perangkat lunak yang diinginkan dengan kegiatan berupa: Analisa Kebutuhan Pengembangan Perangka Lunak, yakni: Software Hardware Brainware Tentukan dan desain data yang dibutuhan. Buat algoritma program dalam bentuk flowchart. bab 1