Sistem Gotong Royong Masyarakat Untuk Penanggulangan AIDS Ardik Ferry S. PKBI Kota Semarang
Pilar Penanggulangan HIV dan AIDS Pemerintah Civil Society Lembaga Donor Sektor Swasta
Refleksi Selama ini Program Penanggulangan HIV dan AIDS belum banyak melibatkan masyarakat secara langsung dalam mengidentifikasi, merumuskan dan melaksankan program.
Mengapa Masyarakat? Masyarakat menjadi subyek Akses dan kesempatan lebih besar terhadap kelompok Keterlibatan tokoh memberikan legitimasi Keberlanjutan program
Tantangan yang dihadapi Persepsi dan tujuan berbeda Manfaat kerjasama tidak dirasakan segera Stakeholder merasa kegiatan tersebut sebagai ”pekerjaan tambahan”
Persiapan Perilaku awal Perilaku baru SISTEM SISTEM Memelihara Pra Kesadaran Bertindak KEPEDULIANKEPEDULIAN MENGORGANISIRMENGORGANISIR
Rencana Strategis Rencana strategis diawali dengan sosialisasi rerespon yang melibatkan masyarakat dari semua unsur dan golongan secara langsung untuk terlibat dalam pencegahan dan penanggulangan HIV dan AIDS, dengan terlebih dahulu masyarakat diinformasikan secara dini tentang persoalan HIV dan AIDS.
Tujuan yang akan dicapai Terbangunnya kesadaran kritis dan kesadaran masyarakat. Terciptanya sistem koordinasi yang berpihak pada kelompok Resiko Tinggi dan ODHA. Tersedianya layanan komperhensif yang mudah diakses dan dijangkau oleh masyarakat. Terbentuknya Kader Peduli AIDS.
Terima kasih… BISA!