# 5: INSTRUMEN KEBIJAKAN PENGELOLAAN LANSKAP EKOWISATA (Hand-out Kuliah, SPS IPB 2005, sumber: Mihalic T. 2003. Economic Instruments of Environmental Torism Policy Derived from Environmental Theories. Di dalam: Fennell DA, Dowling RK (eds). Ecotourism Policy and Planning. Cambridge: CABI Publishing Aris Munandar Dasar pengelolaan lingkungan: triple bottom line benefit Economic Environment Community Penurunan kualitas pengelolaan lingkungan ekowisata: Situasi paradoksal “tourism destroys tourism” Aktivitas ekonomi lain yang menyebabkan kerusakan lingkungan Munandar, A (2005)
Penyebab kerusakan lingkungan 1. Teori Sistem Kegagalan pasar Kebijakan pemerintah Eksternalitas Public good Property right 2. Teori Pertumbuhan Pertumbuhan populasi/ekowisata Pertumbuhan ekonomi/industri wisata 3. Teori Perilaku Ketiadaan etika lingkungan Ketidaktahuan (environmental ignorance) Munandar, A (2005)
Teori sistem _____________________________________________ Dalam teori eksternalitas Efek eksternalitas disebabkan subyek non-wisata tetapi mempengaruhi wisata Efek eksternalitas disebabkan oleh wisata yang akhirnya berpengaruh terhadap Subyek non-wisata lain Usaha bisnis wisata atau turis Dalam teori public good Obyek ekowisata merupakan public good Public good menjadi tanggungjawab pemerintah Dalam teori property right Para pemegang property right mempunyai hak atas property-nya Perlu negosiasi antara polluter dan pihak yang dikenai polusi Munandar, A (2005)
Instrumen kebijakan dari teori sistem Pajak lingkungan Subsidi Negosiasi Konsesi Investasi publik Fee dan kontribusi Larangan, pemberian lisensi dan penetapan standar lingkungan Munandar, A (2005)
_________________________________ Teori pertumbuhan _________________________________ Bahwa pertumbuhan membebani lingkungan Penekanan pertumbuhan populasi mencegah kemunduran kualitas lingkungan The law of diminishing return dari faktor variabel (kapasitas obyek wisata baru, jumlah pengunjung, jumlah kamar, tingkat polusi) dan faktor tetap (daya tarik alami, ruang) Instrumen kebijakan Sertifikat Penetapan carrying capacity dan AMDAL Pengaturan temporal; pengunjung Munandar, A (2005)
___________________________________ Ketiadaan etika lingkungan Teori perilaku ___________________________________ Ketiadaan etika lingkungan Sisi supply Sisi demand Env ignorance Karena kekurangan riset, pendidikan dan informasi tentang lingkungan Kebijakan Eco-labeling Env quality labels Quasi eco-labels Product declaration dan sebagainya (iklan, hasil mapping level polusi, Munandar, A (2005)