FAKTOR –FAKTOR MUNCULNYA IDE PERGERAKAN NASIONAL INDONESIA
INTERNAL GOLONGAN TERPELAJAR PROFESI DOKTER PERS INDONESIA VAN DEVENTER ELIT TRADISIONAL VS ELIT MODERN STATUS (ACHIEVED STSTUS) PROFESI DOKTER PERS INDONESIA Media masa sebagai pembentuk opini publik Pilar demokrasi
PENDERITAAN DAN KESENGSARAAN ROMANTISME MASA LALU romanitsme macam apa???? PENDERITAAN DAN KESENGSARAAN ALS IK EEN NEDERLANDER WAS.. JIKA AKU SEORANG BELANDA, AKU AKAN PROTES PERINGATAN YANG AKAN DIADAKAN ITU. AKU AKAN PERINGATKAN KAWAN-KAWAN PENJAJAH, SUNGGUH SANGAT BERBAHAYA PADA SAAT ITU MERAYAKAN PERINGATAK KEMERDEKAAN. AKU AKAN PERINGATKAN BANGSA BELANDA JANGAN MENYINGGUNG PERASAAN BANGSA INDONESIA YANG BARU BANGU DAN MENJADI BERANI, SUNGGUH AKU KAN PROTES SEKERAS-KERASNYA!!
PEMBENTUKAN IDENTITAS NASIONAL INDONESIA What’s in a name? That which we call a rose by any other name would smell as sweet. (capulet, montague) TIONGHOA = NAN HAI (KEP LAUT SELATAN) INDIA = DWIPANTARA ARAB = JA ZA’IR AL JAWI (KEP JAWA) BELANDA = NEDERLANDSCH INDIE
DOUWES DEKKER / MULTATULI = INSULINDE LATIN INSULA=PULAU EFE DOUWES DEKKER / SETIABUDI = NUSANTARA, DIAMBIL DARI PARARATON JR LOGAN = INDUNESIA DALAM JOURNAL OF THE INDIAN ARCHIPELAGO AND EASTERN ASIA ADOLF BASTIAN = INDONESIA ODER DIE INSELN DES MALAYISCHEN ARCHIPEL… BUKU YANG MEMPOPULERKAN ISTILAH INDONESIA DI KALANGAN ILMUAN EROPA.