BAB 7 IMPLEMENTASI & PEMELIHARAAN PERANGKAT LUNAK

7.1. Implementasi PL Tahap Pengodean merupakan proses translasi. Rancangan detail ditranslasikan ke dalam suatu bahasa pemograman, proses translasi dilanjutkan bila suatu compiler menerima source code sebagai masukan dan menghasilkan objek code yang akan diterjemahkan menjadi machine code. Bahasa pemrograman adalah alat yang digunakan untuk komunikasi antara manusia dan komputer.

Pemilihan didasarkan atas : 1. Lingkup Aplikasi 2. Algoritma dan Kompleksitas 3. Lingkungan Pemograman 4. Performansi 5. Struktur Data 6. Pengetahuan Pemogram. 7. Ketersediaan Komputer.

Jenis Bahasa Pemograman Bahasa C sering digunakan untuk pengembangan. Bahasa ADA.Modula2 untuk pemograman waktu nyata. Bahasa COBOL digunakan untuk aplikasi bisnis. Bahasa FORTRAN digunakan dominan dalam bidang rekayasa dan sains.

Bahasa BASIC paling sering digunakan pada komputer pribadi. Bahasa LISP dan Prolog sering digunakan pada aplikasi Kecerdasan buatan. Bahasa yang berkembang untuk Object Oriented adalah Smalltalk,C++ dan Java.

7.2. Pemeliharaan PL Karakteristik perawatan PL : 1. Aktivitas yang dilakukan untuk menyelesaikan kesalahan yang tidak terdeteksi sebelumnya dan muncul pada saat penggunaan PL. 2. Aktivitas yang membantu memecahkan perubahan teknologi komputer yang sangat cepat.

Aktivitas yang membantu mengatasi kebutuhan rekomendasi kapabilitas perangkat lunak yang baru. Aktivitas yang membantu mengantipasi perubahan bentuk peningkatan reabilitas masa yang akan datang.

Jenis Pemeliharaan PL Pemeliharaan Korektif  Modifikasi reaktif dari suatu produk PL yang dilakukan setelah penyerahan untuk mengoreksi kesalahan yang ditemukan. Pemeliharaan Adaptif  Modifikasi dari suatu produk PL yang dilakukan setelah penyerahan untuk menjamin suatu program komputer dapat dipakai dalam lingkungan yang mengubah atau diubah.

Pemeliharaan Perfektif  Modifikasi PL yang dilakukan setelah penyerahan untuk meningkatkan kemampuan pemeliharaan atau pencapaian. Pengoreksian dalam Keadaan Darurat  Pemeliharaan yang dilakukan tanpa dijadwalkan untuk menjaga suatu operasional sistem tetap.

Proses Pemeliharaan Manajemen Sistem Pemeliharaan menjadi tahap pengembangan sistem yang kritis sebab perubahan kini dipertimbangkan sebagai kesempatan untuk peningkatan. Perubahan dapat diaktifkan untuk suatu pertimbangan yang luas yang mencakup : 1. Penambahan Kemampuan Baru. 2. Peningkatan dukungan produk.

Penggantian teknologi lama dengan teknologi modern. Perbaikan Bug. Penerapan peningkatan produk yang diprarencanakan (preplanned). Pengurangan Biaya-biaya.