BIAYA PRODUKSI ( COST OF PRODUCT )

DISUSUN OLEH: KELOMPOK V MAYA A HUTAPEA EVA ROOS ANNA SIAHAAN MEI LIANA SIPAHUTAR MARTUAMIN SIRAIT IBRAHIM SITUMORANG

PENGERTIAN BIAYA PRODUKSI Biaya produksi adalah sejumlah pengorbanan ekonomis yang harus dikorbankan untuk memproduksi suatu barang. Biaya produksi adalah semua pengeluaran yang dilakukan oleh perusahaan untuk melakukan factor produksinya dan bahan- bahan mentah yang akan digunakan untuk menciptakan barang-barang produksi oleh perusahaan tersebut.

UNSUR-UNSUR BIAYA PRODUKSI Bahan baku atau bahan dasar termasuk bahan setengah jadi Bahan-bahan pembantu atau penolong Upah tenaga kerja dari tenaga kerja kuli hingga direktur. Penyusutan peralatan produksi Uang modal, sewa Biaya penunjang seperti biaya angkut, biaya administrasi, pemeliharaan, biaya listrik, biaya keamanan dan asuransi Biaya pemasaran seperti biaya iklan Pajak

SHORT RUN COST merupakan periode dimana masih ada kelompok dari biaya tetap dan biaya variabel. Jangka pendek biaya terdiri dari: Biaya tetap (Fixed Cost) Biaya variable (Variable Cost) Biaya total (Total cost) TC = FC + VC

Biaya Tetap (Fixed Cost) adalah biaya-biaya dimana perusahaan tidak memiliki kendali terhadapnya. Contoh: Suatu perusahaan menghasilkan produksi 800 unit dengan biaya tetap total 250.000. Berapakah biaya tetap yang dikeluarkan jika produksi kurang dari 800 unit. Jawaban: Besar biaya tetap total Rp. 250.000, karena berapapun produksi besar biaya tetap tidak berubah.

b. Biaya variabel (Variable Cost) adalah biaya-biaya dimana perusahaan dapat mengubahnya berdasarkan kehendak TVC = VC X Q Keterangan: TVC = Biaya variabel total VC = Biaya variabel per unit Q = Jumlah produksi.

Contoh: Suatu produksi dihasilkan sebanyak 400 unit, biaya variabel per unit Rp. 2.000,00. Berapakah biaya variabel total ?. Jawab : Diketahui VC = 2.000,00 dan Q = 400 unit TVC = VC x Q = 2.000 x 400 = 800.000

BIAYA TOTAL (Total Cost) Biaya total adalah: penjumlahan biaya variable total dengan biaya tetap total pada setiap tingkat output TC = TFC + TVC

CONTOH SOAL: Produk sebanyak 800 unit memerlukan biaya tetap Rp. 250.000 dan biaya variabel per unit Rp. 4000, maka besarnya biaya total ?. Jawab : Diketahui TFC = 250.000 TVC = 800 x 4000 = 3.200.000 TC = TFC + TVC = 250.000 + 3.200.000 = 3.450.000

BIAYA RATA-RATA (AVERAGE COST) Biaya tetap rata-rata (Average Fixed Cost atau AFC) AFC = TFC/Q Biaya variabel rata-rata (Average Variable Cost atau AVC) AVC =TVC/Q Biaya Total rata-rata (Average Cost atau AC) AC = TC/Q

BIAYA MARGINAL (MARGINAL COST ATAU MC) biaya tambahan yang diperlukan untuk satu unit produk yang dihasilkan.

Hubungan Antar Kurva a.Tabel dan Grafik Biaya Tetap, Biaya Tetap Rata-rata

Keterangan: : Kurva TFC terlihat mendatar Kurva AFC terlihat turun dari kanan atas ke kiri bawah.

b. Tabel dan Grafik Biaya Variabel, Biaya Variabel Rata-rata.

Keterangan: Kurva TVC menunjukkan kenaikan sejalan dengan penambahan jumlah produksi

Keterangan: Kurva AVC memiliki bentuk garis lengkung menyerupai huruf U. Proses turun naik sejalan penambahan produksi.

C. Tabel Biaya Total dan Biaya Rata-rata beserta Grafik

Keterangan : Kurva TC menunjukkan kenaikan sejalan kenaikan jumlah produksi. TC pada produk sama dengan nol (Q = 0) jumlah TC = TFC. 

Keterangan: Kurva AC mempunyai bentuk lengkung adanya kecenderungan naik turun.

d.Tabel Biaya Marginal dan Grafiknya

Kurva MC memiliki bentuk garis lengkung dan meningkat sejalan penambahan produksi.

Hubungan antara AFC, AVC, AC, dan MC

Keterangan: - Kurva/grafik AFC terus menurun - Kurva AVC, AC, MC terus meningkat - Kurva MC memotong di nilai terendah pada kurva AC