Ancaman Keamanan Data
Ancaman terhadap Keamanan Data Kehilangan yang tidak disengaja Bisa diakibatkan oleh Kesalahan manusia Kesalahan sotware Kegagalan hardware Penyusupan Pengaksesan dilakukan oleh orang yang tidak berhak Bisa mengubah atau tidak mengubah data
Ancaman terhadap Keamanan Data (Lanjutan…) Kehilangan Privasi atau Kerahasiaan Kehilangan privasi berarti kehilangan proteksi yang dirasakan oleh seseorang Kehilangan kerahasiaan berarti kebocoran data yang bersifat penting bagi perusahaan Kehilangan Integritas Data Bila integritas dilanggar, data menjadi tidak valid atau bahkan rusak Bisa menimbulkan kesalahan dalam pengambilan keputusan
Ancaman terhadap Keamanan Data (Lanjutan…) Kehilangan Ketersediaan Bisa disebabkan sabotase pada H/W, jaringan, dan aplikasi Penetrasi virus yang dimaksud merusak data
Oknum yang menjadi ancaman Hacker Cracker Script Kiddies
Hacker Orang yang memiliki keahlian dapat melihat celah-celah / pintu-pintu kelemahan perangkat lunak pada jaringan, kemudian menginformasikan kepada administrasi nya secara terbuka agar dapat diperbaiki.
Cracker Orang yang menangkap informasi kelemahan perangkat lunak, kemudian dengan keahliannya melakukan kejahatan, dengan cara menyusupkan program, menghapus bagian perangkat lunak atau merubahnya.
Script Kiddies Bagian dari Hacker berkeinginan hanya ingin tahu / belajar dengan mengekse kusi program program yang sudah jadi tapi tidak ingin mendalaminya.
Tujuannya menyusup The Curious Hanya ingin tahu sistem dan data pada jaringan
2. The Malicious Ingin sistem jaringan menjadi down, sehingga akan puas bila pemilik jaringan mengeluarkan biaya dan berkorban waktu untuk pemulihannya.
3. The High-profile Intruder Menyusup memanfaatkan sumber daya yang ada untuk mempero leh popularitas.
4. The Compitition Mencari tahu sistem dan data, kemudian melakukan transaksi gelap yang menghasilkan uang.
JENIS2 ANCAMAN DATA System Penetration Adalah orang yg tidak berhak, dapat akses ke sistem komputer dan dapat melakukan sesuai keinginannya, misalnya merubah file-file dan mencuri informasi penting.
Ada dua macam bentuk penetration Penyusup menyamar menjadi user yang syah. Mengeksploitasi sistem dengan memanfaatkan kelemahan sistem.
2. Authorization Violation Pelanggaran dengan penyalahgunaan wewenang yang legal dimiliki yang oleh orang yang berhak.
3. Planting Serangan dilakukan pada sebuah sistem dengan memasukkan sesuatu secara legal dan bersembunyi untuk sementara waktu, kemudian pada suatu saat dia akan menyerang sistem secara tiba-tiba. contohya : Trojan horse
4. Communication Monitoring Tanpa harus akses kedalam sistem Sipenyerang memonitor semua informasi rahasia dengan monitor komunikasi sederhan disebuah tempat pada sebuah jaringan komunikasi.
5. Communication Tampering Tanpa harus akses kedalam sistem Sipenyerang mengubah informasi transaksi ditengah jalan pd jaringan. Dapat juga membuat server gadungan yang dapat menipu user tertentu mem berikan semua informasi rahasianya seperti username dan password
6. Denial of Service Mengganggu jaringan dengan sengaja menghalangi fasilitas jaringan agar user-user yang berhak terganggu. misalnya: Membebani port untuk mengakses service tertentu. Membanjiri internet address dengan paket-paket besar.
7. Repudation Terjadinya penolakan terhadap sebuah aktifitas transaksi atau sebuah komunikasi yang terjadi bisa saja dikarenakan kesengaja an atau kecelakaan atau kesalahan teknis lainnya.
4. JENIS-JENIS INSIDEN Probe Usaha ilegal untuk akses ke sistem, untuk menemukan informasi tentang sistem dengan memanfaatkan Account yang sedang tidak digunakan.
2. Scan Kelanjutan dari Probe, yg menggunakan Tool scanning secara otomatis untuk mendeteksi kelemahan sistem, dengan memanfaatkan respons dari komputer yang dituju
3. Account Compromise Penggunaan account secara ilegal oleh orang yang bukan pemiliknya. Dimana account tsb. Tidak memiliki wewenang administrator system
4. Root Compromise Penggunaan account secara ilegal oleh orang yang bukan pemiliknya. Dimana account tsb. memiliki wewenang administrator system
5. Packet Sniffer Suatu device baik perangkat lunak maupun perangkat keras yang digunakan untuk mem peroleh informasi melewati jaringan kompu ter dengan cara menangkap trafik dijaringan Dapat menyadap password, infromasi rahasia Dan membongkar keamanan di dlm jaringan