STATISTIKA BISNIS BY : ERVI COFRIYANTI.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari satu angka.
Advertisements

Pertemuan 1 Apa itu Statistika ?. Definisi Statistika 2 Statistika (Statistics) adalah ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, menganalisis, dan menginterprestasikan.
M-4 data penelitian Beta Suryokusumo
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
BAHAN AJAR STATISTIKA ELEMENTER MAA 306
Pertemuan Ke – 1 BAB I PENDAHULUAN.
PENGERTIAN STATISTIKA
PENGERTIAN STATISTIKA
PENGERTIAN STATISTIKA
TIM DOSEN STATISTIKA 1 STIE YKPN YOGYAKARTA
Pengertian Statistika
? 1. Konsep Statistika STATISTIKA : Kegiatan untuk : mengumpulkan data
Ekonometrika Metode-metode statistik yang telah disesuaikan untuk masalah-maslah ekonomi. Kombinasi antara teori ekonomi dan statistik ekonomi.
9. MENENTUKAN VARIABEL A. Pengertian dan macam variabel
FAKULTAS KEPERAWATAN DATA DAN VARIABEL; NELWATI, S.Kp, MN.
STATISTIK I (DESKRIPTIF) MKF
STATISTIKA Srikandi Kumadji.
PENGERTIAN STATISTIK DAN DATA
Pertemuan Ke-1 Konsep dan Ruang Lingkup Statistik
Penyajian Data dalam Bentuk Tabel
DATA.
STATISTIKA BISNIS Raisa Pratiwi.
STATISTIK & PROBABILITAS
MATA KULIAH STATISTIK TEKNIK.
SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP
PENGERTIAN STATISTIK DAN STATISTIKA
Sesi-1 Statistif Deskriptif
Assalaamu’alaikum.....
STATISTIKA BISNIS BY : ERVI COFRIYANTI.
Nida Nusaibatul Adawiyah
STATISTIK EKONOMI.
STATISTIKA Srikandi Kumadji.
SRI SULASMIYATI, S.Sos, M.AP
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
PENDAHULUAN STATISTIK
Resista Vikaliana, S.Si. MM
Pengantar Statistika.
Nurul Wandasari Singgih,M.Epid Prodi Kesehatan Masyarakat
PENGERTIAN STATISTIKA
STATISTIKA Dosen: Enny K. Sinaga, M.Si
ESA Materi I Pengertian Statistik I.
Pengantar Statistika Bab 1
DATA By irfan.
TINJAUAN UMUM STATISTIKA
Pertemuan V Bentuk Data dan Skala Pengukuran Data.
PERANAN STATISTIK DALAM PSIKOMETRI
Penyajian Data dan Distribusi Frekuensi
PENGENALAN MATA KULIAH STATISTIKA
DATA STATISTIK.
Statistik Komputasi Pendahuluan.
PENGERTIAN STATISTIK DAN DATA
02 STATISTIK Pengumpulan Data Bethriza Hanum ST., MT Teknik
DATA.
STATISTIKA I.
Statistics in Language Education
PENGERTIAN STATISTIKA
Pengertian Statistik Adalah ilmu yang yang mengumpulkan, menata, menyajikan, mengevaluasi dan menginterpretasikan data menjadi informasi bagi pengambil.
BAB 1 PENDAHULUAN Pengertian dan Definisi Statistik
Pengantar Statistika Bab 1
PENGERTIAN STATISTIKA
PENGERTIAN STATISTIKA
Pertemuan 1.
POINT OF VIEW STATISTIKA.
Statistika Pertemuan 1.
Pertemuan ke-1 Matakuliah Statistika Akuntansi UII
STATISTIKA Srikandi Kumadji.
TINJAUAN UMUM DATA DAN STATISTIKA
Pengantar Statistika Bab 1
CHAIRANISA ANWAR, SST. MKM
Transcript presentasi:

STATISTIKA BISNIS BY : ERVI COFRIYANTI

Pengertian Statistika Statistika adalah ilmu mengumpulkan, menata, menyajikan, menganalisis dan menginterpretasikan data menjadi informasi untuk membantu pengambilan keputusan yang efektif.

Pengertian Statistik Statistik adalah suatu kumpulan angka yang tersusun lebih dari satu angka. Contoh : Harga saham perusahaan GDYR Rp 2.400, inflasi tahun 2002 sebesar 10,03%, pertumbuhan ekonomi 3,5%, peluang harga saham naik di BEJ 63%, jumlah pemilih PDIP tahun 1999 sebesar 35 juta orang dll. Angka-angka 2.400, 10,03%, 3,5%, 63%, 35 juta adalah contoh statistik.

Jenis-jenis Statistika Materi : -Penyajian Data -Ukuran Pemusatan -Ukuran Penyebaran -Angka Indeks -Deret Berkala dan Peramalan Statistika Deskriptif Statistika Materi : -Probabilitas dan Teori Keputusan -Metode Sampling -Teori Pendugaan -Pengujian Hipotesa Statistika Induktif

Jenis-jenis Statistika Statistika deskriptif adalah metode statistika yang digunakan untuk menggambarkan atau mendeskripsikan data yang telah dikumpulkan menjadi sebuah informasi. Statistika induktif/inferensia adalah metode yang digunakan untuk mengetahui tentang sebuah populasi berdasarkan suatu sampel atau contoh dengan menganalisis dan menginterpretasikan data menjadi sebuah kesimpulan.

Populasi dan Sampel Populasi adalah sebuah kumpulan dari semua kemungkinan orang-orang, benda-benda dan ukuran lain dari objek yang menjadi perhatian. Sampel adalah suatu bagian dari populasi tertentu yang menjadi perhatian.

Jenis-jenis Data -Jenis Kelamin -Warna Kesayangan -Asal suku dll. Data Kualitatif -Jumlah mobil -Jumlah TV dijual -Jumlah staf dll. Data Diskret Data Data Kuantitatif -Berat badan -Jarak Solo-Jakarta -Luas rumah dll. Data Kontinu

Pembagian Data yang Lain (1) Data Primer yaitu data yang diperoleh langsung dari sumbernya atau objek penelitian. Contoh : wawancara langsung kepada objek atau dengan pengisian kuesioner (daftar pertanyaan) yang dijawab oleh objek penelitian. (2) Data Sekunder yaitu data yang sudah diterbitkan atau digunakan pihak lain. Contoh : data yang diambil dari koran, majalah, jurnal, publikasi lain.

Skala Pengukuran Skala Nominal adalah ukuran yang paling sederhana, dimana angka yang diberikan kepada objek mempunyai arti sebagai label saja dan tidak menunjukkan tingkatan apa-apa. Contoh : Jenis Kelamin; pria = 1, wanita = 2. (2) Skala Ordinal adalah angka yang diberikan dimana angka-angka tersebut mengandung pengertian tingkatan.

Contoh Skala Ordinal : Tabel tsb menunjukkan skala ordinal, dimana saham sgt prospektif lebih baik drpd saham prospektif. Skala ordinal menyatakan ranking atau urutan namun tidak menggambarkan keadaan absolutnya. No. Peringkat Saham Jumlah 1 Sangat prospektif 2 Prospektif 5 3 Cukup Prospektif 9 4 Kurang prospektif Tidak prospektif

Skala Pengukuran (3) Skala Interval adalah suatu skala pemberian angka pada klasifikasi atau kategori dari objek yang mempunyai sifat ukuran ordinal, dan ditambah satu sifat lain yaitu jarak atau interval yang sama dan merupakan ciri dari objek yang diukur. (4) Skala Rasio adalah skala yang mencakup semua skala yaitu nominal, ordinal dan interval disamping memberikan keterangan tentang nilai absolut dari objek yang diukur. Angka pada skala rasio menunjukkan nilai sebenarnya dari objek yang diukur.

Skala Pengukuran Perbedaan utama antara skala interval dan rasio adalah : Data skala rasio memiliki titik nol yang mempunyai arti, dan Rasio antara keduanya juga mempunyai arti.

Contoh Skala Interval No. Kriteria Interval Jarak Jumlah 1 Sangat prospektif 736-879 143 2 Prospektif 592-735 5 3 Cukup Prospektif 448-591 9 4 Kurang prospektif 304-447 Tidak prospektif 160-303 Pada tabel terlihat skala interval, misalnya klasifikasi saham sangat prospektif mempunyai interval harga saham antara Rp 736-879 per lembarnya. Setiap interval mempunyai jarak yang sama yaitu Rp 143. Klasifikasi yang mempunyai urutan atau ranking, kemudian mempunyai interval dgn jarak yg sama, merupakan skala interval.

Contoh Skala Rasio Kondisi A Kondisi B Rasio A/B Saham BCA 5350 Saham BNI 2450 2,18 Penjualan Toyota 60638 Penjualan Isuzu 20521 2,95 Inflasi Indonesia 6,30 Inflasi AS 1,70 3,70 Saham BCA dibandingkan dgn saham BNI sebesar 2,18 kali. Rasio penjualan Toyota dibandingkan dgn Isuzu sebesar 2,95 kali dan rasio inflasi di Indonesia dibandingkan dgn AS sebesar 3,7 kali. Skala rasio contoh tsb menunjukkan bhw nilai nominalnya mempunyai arti demikian juga nilai rasionya.