ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
ILMU PENGETAHUAN dan PENELITIAN
Advertisements

Psikologi sebagai Ilmu
HAKEKAT ILMU PENDIDIKAN
METODE PENELITIAN HUKUM
TEORI ANTROPOLOGI NON POSITIVISTIK
CONTOH PENERAPAN PENDEKATAN SCIENTIFIC DALAM PEMBELAJARAN IPA
TUGAS PRESENTASI MATA KULIAH 800 PPS 3 - FILSAFAT ILMU PENGETAHUAN
SOSIOLOGI SEBAGAI ILMU DAN METODE DALAM MENGKAJI FENOMENA SOSIAL
KONSEPTUAL TEORI KOMUNIKASI
Kajian/Studi Bahasa (Linguistik)
Penelitian Ilmiah Motivasi dan tujuan penelitian
Metodologi Penelitian
Materi 14 Penelitian Ilmiah dan Non Ilmiah
Selamat datang di mata pelajaran Ipa smk jilid 1a tahun pelajaran 2012/2013 Click !
• Aktivitas apa saja yg bisa disebut sebagai aktivitas pendidikan?
PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN
PENGENALAN PENELITIAN
Pendidikan sebagai Ilmu
ILMU DAN PENELITIAN Sub Pembahasan : 1) Ilmu dan Penalaran 2) Penelitian ilmiah 3) Proposisi dan Teori Dalam Penelitian 4) Metode Penelitian …next.
Bagaimana para Ahli Biologi Bekerja?
HAKEKAT DAN RUANG LINGKUP PENELITIAN KOMUNIKASI
HAKIKAT PENDIDIKAN.
Metodologi Penelitian
METODOLOGI PENELITIAN
Pendekatan Penelitian Kuantitatif dan Kualitatif
PENGANTAR PSIKOLOGI EKSPERIMEN
Great Erick Kaumbur.  Menentukan kebenaran teori dalam praktiknya.  Memahami keunikan sebuah perilaku, perasaan dan individu klien serta tidak untuk.
KONSEP-KONSEP DASAR PENDIDIKAN
Bab 1. PENGETAHUAN DENGAN ILMU PENGETAHUAN TELAAH FILOSOFIS
Metode Penelitian Perkembangan Manusia
EPISTEMOLOGI ADMINISTRASI
Pendekatan ilmiah vs non ilmiah
Disampaikan Oleh ERWIN SETYO KRISWANTO
Ilmu Sosial Dasar.
Karangan Ilmiah, Ilmiah Populer, dan Nonilmiah
KONSEP PENDIDIKAN SEBAGAI SISTEM Dr. RATNAWATI SUSANTO., MM.,M.Pd
Teori Akuntansi.
METODOLOGI PENELITIAN HUKUM (KULIAH IV)
Perbedaan, Persamaan dan Ciri-ciri Sains & Filsafat
Materi 3 Epistemology.
DOSEN FEBRIYANTO PSIKOLOGI PENDIDIKAN DOSEN FEBRIYANTO
Hakikat Ilmu Pendidikan
METODE PENELITIAN KOMUNIKASI
PRINSIP-PRINSIP METODOLOGI
PENELITIAN ILMIAH METODE PENELITIAN HUKUM FAKULTAS HUKUM
RUANG LINGKUP BIOLOGI SERTA SIKAP ILMIAH DAN PRODUK ILMIAH
PENGETAHUAN FILOSOFI PENGERTIAN PENGETAHUAN KEGUNAAN PENGETAHUAN
Filsafat Pendidikan dan Pembelajaran
Pertemuan III Filsafat Ilmu Dan Logika
METODE PENELITIAN ILMIAH
KAJIAN PENGETAHUAN ILMIAH DAN MACAM-MACAMNYA
MATERI II MIP SAINS DASAR
PENGERTIAN PENDIDIKAN DAN ILMU PENDIDIKAN
METODE PENELITIAN KUANTITATIF (pengantar)
Oleh : Muhamad Jalil, S.Pd
OBJEK IPA DAN PENGAMATANNYA
BAB II PERKEMBANGAN ILMU
Filsafat Pendidikan sebagai ilmu
PARADIGMA PENELITIAN Apakah Paradigma Penelitian itu……?
HAKIKAT PENELITIAN 1. Ilmu Kealaman dan Ilmu Sosial Humaniora
Teori Dasar (1).
• Aktivitas apa saja yg bisa disebut sebagai aktivitas pendidikan?
FUNGSI DAN PERAN SOSIOLOGI DRA. SULISTIYOWATI. Tujuan pembelajaran : 1. Menjelaskan pengertian, obyek kajian, ciri ciri, hakekat, metode, fungsi dan peran.
ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN
Landasan Teori dan Penyusunan Hipotesis
PENDAHULUAN Pertemuan 01
POSITIVISME DAN POSTPOSITIVISME Pertemuan 4
METODE RISET (Research Method)
MATA KULIAH : METODE PENELITIAN
Makna penelitian Safitri Jaya, S.Kom, M.T.I.
Transcript presentasi:

ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN

PENGETAHUAN DAN ILMU PENGETAHUAN PERBEDAAN?

Ilmu Pengetahuan Ilmu pengetahuan adalah suatu uraian yang sistematis dan metodis tentang suatu hal atau masalah yang memiliki objek serta menggunakan metode dan sistematika tertentu Kerangka konseptual atau teori yang memberi tempat bagi pengkajian dan pengujian secara kritis oleh ahli-ahli lain dalam bidang yang sama, dengan demikian diterima secara universal Ilmu pengetahuan adalah rangkaian konsep dan kerangka konseptual yang saling berkaitan dan telah berkembang sebagai hasil percobaan dan pengamatan yang bermanfaat untuk percobaan lebih lanjut

PENGETAHUAN (COMMON SENSE) VS ILMU PENGETAHUAN (SCIENCE)Ernest Nagel Dalam common sense informasi tentang suatu fakta jarang disertai penjelasan tentang mengapa dan bagaimana. Common sense tidak melakukan pengujian kritis hubungan sebab-akibat antara fakta yang satu dengan fakta lain. Sedang dalam science di samping diperlukan uraian yang sistematik, juga dapat dikontrol dengan sejumlah fakta sehingga dapat dilakukan pengorganisasian dan pengklarifikasian berdasarkan prinsip-prinsip atau dalil-dalil yang berlaku.

 Ilmu pengetahuan menekankan ciri sistematik. Penelitian ilmiah bertujuan untuk mendapatkan prinsip-prinsip yang mendasar dan berlaku umum tentang suatu hal. Artinya dengan berpedoman pada teori-teori yang dihasilkan dalam penelitian-penelitian terdahulu, penelitian baru bertujuan untuk menyempurnakan teori yang telah ada yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Sedang common sense tidak memberikan penjelasan (eksplanasi) yang sistematis dari berbagai fakta yang terjalin. Di samping itu, dalam common sense cara pengumpulan data bersifat subjektif, karena common sense sarat dengan muatan-muatan emosi dan perasaan.

Kebenaran yang diakui oleh common sense bersifat tetap. Sedang kebenaran dalam ilmu pengetahuan selalu diusik oleh pengujian kritis. Kebenaran dalam ilmu pengetahuan selalu dihadapkan pada pengujian melalui observasi maupun eksperimen dan sewaktu-waktu dapat diperbaharui atau diganti. Istilah dalam common sense biasanya mengandung pengertian ganda dan samar-samar. Sedang ilmu pengetahuan merupakan konsep-konsep yang tajam yang harus dapat diverifikasi secara empirik.

Ilmu pengetahuan berdasar pada metode ilmiah Ilmu pengetahuan berdasar pada metode ilmiah. Dalam ilmu pengetahuan alam (sains), metoda yang dipergunakan adalah metoda pengamatan, eksperimen, generalisasi, dan verifikasi. Dalam common sense cara mendapatkan pengetahuan hanya melalui pengamatan dengan panca indera.

SYARAT ILMU PENGETAHUAN Persyaratan pokok - Suatu ilmu harus mempunyai obyek tertentu - Suatu ilmu pengetahuan harus menggunakan metode – metode yang sesuai - Suatu ilmu pengetahuan harus menggunakan sistematika tertentu Persyaratan tambahan - Suatu ilmu pengetahuan harus mempunyai dinamika - Suatu ilmu pengetahuan harus praktis - Suatu ilmu pengetahuan harus diabdikan untu kesejahteraan umat manusia

ILMU PENDIDIKAN SEBAGAI ILMU PENGETAHUAN Ilmu pendidikan mempunyai obyek , metode, dan sistematika . Tidak hanya itu ilmu pendidikan juga telah memenuhi persyaratan tambahan lainnya, Misal, praktis , dinamika dan tentunya diabdikan untuk kesejahteraan umat manusia.

BEBERAPA DEFINISI ILMU PENDIDIKAN DRIYARKARA : PEMIKIRAN ILMIAH TENTANG REALITAS YANG KITA SEBUT PENDIDIKAN (MENDIDIK DAN DIDIDIK) YANG BERSIFAT KRITIS METODIS DAN SISTEMATIS SUTARI IMAM BARNADIB : ILMU PENDIDIKAN MEMPELAJARI SUASANA DAN PROSES PENDIDIKAN BRODJONEGORO : TEORI PENDIDIKAN, PERENUNGAN TENTANG PENDIDIKAN ATAU ILMU PENGETAHUAN YANG MEMPELAJARI SOAL-SOAL YANG TIMBUL DALAM PRAKTIK PENDIDIKAN

Carter V. Good : Suatu bangunan yang sistematis mengenai aspek-aspek kuantitatif, objektif dan proses belajar, menggunakan instrument secara seksama dalam mengajukan hipotesis-hipotesis pendidikan untuk diuji dan pengalaman seringkali dalam eksperimental Langeveld : Ilmu yang bukan saja menelaah objeknya untuk mengetahui tapi juga mempelajari betapa hendaknya bertindak  objek ilmu pendidikan adalah proses-proses atau situasi pendidikan

SIFAT-SIFAT ILMU PENDIDIKAN TEORITIS PRAKTIS NORMATIF

SIFAT-SIFAT ILMU PENDIDIKAN Teoritis : karena ilmu pendidikan ditujukan pada penyusunan persoalan dan pengetahuan sekitar pendidikan secara ilmiah, bergerak dari praktik ke penyusunan teori dan penyusunan sistem pendidikan Praktis : karena yang diuraikan dalam ilmu tersebut dilaksanakan di dalam kegiatan pendidikan (karena memberikan pemikiran tentang masalah dan ketentuan pendidikan yang langsung ditujukan kepada perbuatan mendidik) Normatif : karena berdasar atas pemilihan antara yang baik dan yang tidak baik untuk anak khususnya dan manusia pada umumnya

OBJEK ILMU PENDIDIKAN - Anak Didik - Pendidik - Materi Pendidikan - Metodologi Pengajaran  - Evaluasi Pengajaran  - Alat - Alat Pendidikan - Milieu Atau Lingkungan Sekitar - Dasar Dan Tujuan Pendidikan

ILMU-ILMU BANTU ILMU PENDIDIKAN Ilmu bantu yang diperlukan dalam ilmu pendidikan antara lain :  - Ilmu – Ilmu Biologi, misal; Embriologi, Anatomi, Fisiologi - Ilmu jiwa, misal; Ilmu Jiwa Umum, Ilmu Jiwa Perkembangan, Ilmu Jiwa Sosial - Ilmu – Ilmu Sosial, misal; Sosial, Ekonomi, Hukum biologi, psikologi, sosiologi, antropologi budaya, sejarah dan fenomenologi (filsafah) Ilmu-ilmu yang lain