Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1 Syawal 1433 H KATEKESE Dalam Injil Lukas 12:10, Yesus mengajar para muridNya, bahwa : “Setiap orang yang mengatakan sesuatu melawan Anak Manusia, ia akan diampuni; tetapi barang siapa menghujat Roh Kudus, ia tidak akan diampuni.” Sedangkan kita tahu bahwa misi Yesus datang ke dunia untuk mengampuni dosa manusia. Bagaimana hubungan Lukas 12:10 dengan misi Yesus? Apa arti dosa menghujat Roh Kudus? Jawab : Memang Yesus datang untuk membawa pengampunan dosa kepada semua orang tanpa kecuali. Akan tetapi jangan sampai kita lupa, bahwa pengampunan yang ditawarkan Yesus itu mengandung persyaratan yaitu, kita harus mau bertobat . Dosa melawan/menghujat Roh Kudus adalah dosa keras kepala yang keterlaluan; dosa menolak Yesus dengan segala macam alasan, dosa yang memiliki sikap menutup diri terhadap Karya Roh Kudus yang mendorong kita untuk percaya dan bertobat. Oleh karena itu dia tidak memenuhi syarat yang amat penting untuk menerima pengampunan. Jadi Lukas 12:10 tidak bertentangan dengan misi Yesus untuk membawa pengampunan bagi semua orang. Sumber : Buku umat bertanya, Romo Pid menjawab, Jilid 2; hal : 26 ____________________ Edisi : XIX/19 Agst 2012 HARI MINGGU BIASA XX “TubuhKu benar-benar makanan dan darahKu benar-benar minuman” Bacaan I : Ams 9:1-6 II : Ef 5:15-20 Mzm 34:2-3, 10-15 Bacaan injil : Yoh 6:51-58 Akulah roti hidup yang telah turun dari sorga. Jikalau seorang makan dari roti ini, ia akan hidup selama-lamanya, dan roti yang Kuberikan itu ialah dagingKu, yang akan Kuberikan untuk hidup dunia. Orang-orang Yahudi bertengkar antara sesama mereka dan berkata: “Bagaimana Ia ini dapat memberikan dagingNya kepada kita untuk dimakan.” Maka kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jikalau kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darahNya, kamu tidak mempunyai hidup di dalam dirimu. Barangsiapa makan dagingKu dan minum darahKu, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. Sebab dagingKu adalah benar-benar makanan dan darahKu benar-benar minuman. Barangsiapa makan dagingKu dan minum darahKu, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia. Sama seperti Bapa yang hidup mengutus Aku dan Aku hidup oleh Bapa, demikian juga barangsiapa yang memakan Aku, akan hidup oleh Aku. Inilah roti yang telah turun dari sorga, bukan roti seperti yang dimakan nenek moyangmu dan mereka telah mati. Barang siapa makan roti ini, ia akan hidup selama-lamanya.” Berdiam diri merupakan senjata dalam perang rohani. Jiwa yang suka banyak berbicara, tidak akan mencapai kekudusan, jiwa yang suka akan kesunyian dapat dengan leluasa menyatukan diri dengan Tuhan secara mendalam. Melalui Roh Kudus, Tuhan bekerja tanpa rintangan dalam jiwa yang suka berdiam diri. Seandainya semua orang memperhatikan “Peraturan Diam”, maka tidak akan ada orang yang bersungut-sungut, yang menyakiti hati orang lain, yang mencacimaki dan mengumpat, dan yang suka berbicara kotor. “MULUTMU adalah HARIMAU-MU. Mulut yang selalu terkatup adalah emas yang selalu memberi kesaksian tentang kehadiran Roh Kudus dalam jiwa yang tidak banyak bicara. Sumber : Kata-kata mutiara Sr. Faustina, dari buku DEVOSI KEPADA KERAHIMAN ILAHI. _____________________ Renungan: Apa yang telah diucapkan Yesus, bahwa “Akulah roti yang hidup, dan roti yang kuberikan itu ialah dagingKu”. Sejak abad-abad pertama masehi banyak orang-orang Yahudi yang menolak iman Kristiani. Agama ini dilihat sebagai pusat kekejian karena para pengikut Yesus diberi santapan tubuh dan darahNya. Alasan ini adalah salah satu dari banyak alasan yang dipergunakan oleh kaisar-kaisar Romawi kuno untuk menganiaya jemaatKristisni. (http://en.wikipedia.org/wiki/persecution_of_christians_in_the_Roman_Empire). Selamat Hari Raya Idhul Fitri 1 Syawal 1433 H Bagi saudara-saudara kita yang hari ini merayakannya. MOHON MAAF LAHIR DAN BATIN SELAMA MISA/IBADAT, HANDPHONE HARAP DIMATIKAN !!!!!! “Akulah Roti Hidup yang telah turun dari surga yang akan Kuberikan untuk hidup yang baru”
HARI MINGGU BIASA, 19 Agustus 2012 Salah persepsi semacam ini telah berlangsung selama berabad-abad lamanya, sehingga kemartiran orang-orang Kristiani menyebar kemana-mana. Ternyata salah pengertian tentang ajaran Kristus ini masih berlangsung hingga saat ini. Orang-orang non Kristiani menjadikannya argumen untuk membuktikan kekafiran orang Kristen. Bahkan orang-orang Kristiani sendiri pun tidak memiliki pengetahuan memadai tentang santapan Tubuh dan Darah Kristus ini. Mungkin karena memang tidak mendapat pengajaran yang memadai, tetapi juga karena tidak ingin bersusah payah mendalami inti Sabda Tuhan ini. Ketika Kristus menganugerahkan diriNya kepada umatNya, Ia tidak memberikannya dalam arti harafiah, daging dan darah. Yang terjadi adalah penyertaan seluruh kepribadian Kristus atas diri manusia yang telah dibasuh oleh darahNya yang tercurah di kayu salib. Daging dan darah adalah representasi seluruh kompleks misteri penyelamatan. Manusia tidak di tinggalkan seorang diri, melainkan tetap disertai oleh Kristus sampai pada akhir jaman (bdk. Mat 28:20). Bacaan Injil hari ini menjelaskan “Misteri Keselamatan” bagi seluruh umat manusia melalui penebusan Tubuh dan Darah Kristus yang wafat di Kayu Salib. Cobalah untuk lebih memahami Misteri Ekaristi, karena disanalah bertahta Tuhan Yesus dalam bentuk yang paling sederhana. Sebagai bahan renungan bagi kita, “Apa makna Tubuh dan Darah Kristus bagi kita yang selama ini kita terima dalam rupa roti dan anggur melalui perayaan Ekaristi Kudus”? Sudahkah sungguh-sungguh kita memahami Iman Kristus dalam kehidupan kita sehari-hari? Semoga kita semua dikuatkan oleh Roh Kudus untuk selalu tetap setia dan menjalankan perintah Kristus dalam kehidupan kita sehari-hari. Amin. TATA PERAYAAN LITURGI HARI MINGGU BIASA, 19 Agustus 2012 Lagu Pembukaan : 329 Mazmur : 858 Alleluya : 960 Pujian : 673 Syukur : 678 Persembahan : 377 Bapa Kami : - Lagu Penutup : 682 PENGUMUMAN GEREJA 1. Petugas liturgi minggu depan, Hari Minggu, 26 Agustus 2012 Lektor : Sdri. Uci Mazmur : Ibu Merry Dirigen : Ibu Yuli Kolektan : Ibu Eka dan Sdri. Angel Dekorasi : Kel. Ibu Atmoko dan Bpk. Suwarno Petugas Misdinar Minggu, 19 Agustus 2012: Leo dan Asido Minggu, 26 Agustus 2012: Friska dan Leony (Misa Kudus) BACAAN KITAB SUCI MINGGU XX 2. Hari ini, Minggu, 19 Agustus 2012 semua kegiatan Latihan Koor, Sekolah Minggu (Bina Iman), dan latihan Mesdinar diliburkan, dan akan dilanjutkan kembali minggu depan 26 Agustus 2012 sesuai dengan jadwal latihan yang sudah ditetapkan. 3. Kolekte hari minggu, 12 Agustus 2012 Kolekte 1 : Rp 197.500,- 2 : Rp 200.000,- Hari senin, 20 Agustus 2012 : Pw. S. Bernadus, Abas PujG (P) Yeh 24:15-24; MT Ul 32:18-21; Mat 19:16-22 Hari selasa, 21 Agustus 2012 : Pw. S. Pius X, Paus (P) Yeh 28:1-10; MT Ul 32:26-27ab,27cd- 28,30,35cd-36ab; Mat 19:23-30 Hari rabu, 22 Agustus 2012 : Pw. SP. Maria Ratu (P) Yeh 34:1-11; Mzm 23:1-3a,3b-6; Mat 20:1-16a Hari kamis, 23 Agustus 2012 : Hari biasa Yeh 36:23-28; Mzm 51:12-19; Mat 22:1-14 Hari jumat, 24 Agustus 2012 : Pw. S. Bartolomeus, Ras (M) Why 21:9b-14; Mzm 145:10-11,12-13ab,17-18; Yoh 1:45-51 Hari sabtu, 25 Agustus 2012 : Hari biasa Yeh 43:1-7a; Mzm 85:9ab-14; Mat 23:1-12 Kolekte hari Jumat, 17 Agustus 2012 Kolekte 1 : Rp 176.000,- 4. Kursus Persiapan Perkawinan (KUPERPER), akan dilaksanakan pada tgl 7 s/d 9 September 2012 di Stasi Margoagung, biaya Rp 250 ribu /pasang, dengan syarat membawa Pas Foto 3x4 = 3 lembar. Informasi lebih lanjut dapat menghubungi Ketua Stasi. Di Paroki Katedral, juga akan dilaksanakan Kursus Persiapan Perkawinan pada hari Sabtu dan Minggu, 29 s/d 30 September 2012. Biaya KUPERPER Rp 350 ribu /pasang. Tempat terbatas, bagi yang berminat silahkan mengambil Blanko Pendaftaran di Sekretariat Gereja Katedral Tanjungkarang (Romo Roy) “Sesungguhnya barangsiapa percaya akan Aku, ia mempunyai hidup yang kekal” “Sesungguhnya barangsiapa percaya akan Aku, ia mempunyai hidup yang kekal”