Bab 5. Tata Letak Fasilitas

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Pengukuran Sudut Sudut adalah bangun yang dibentuk oleh 2 sinar garis yang bersekutu pada pangkalnya. 2 sinar garis itu disebut kaki sudut. Pangkal kedua.
Advertisements

Soal Evaluasi Mulai Soal terdiri atas 10 nomor
MANAJEMEN MATERIAL.
Handout Analisis & Pengukuran Kerja
PENUKARAN dan PENGGANTIAN UANG CACAT/RUSAK. KRITERIA UANG RUSAK Terpotong/sobek Terpotong/sobek.
Ch. 6 Kos Pokok Proses.
Operations Research Linear Programming (LP)
Pertemuan 3– Menyelesaikan Formulasi Model Dengan Metode Simpleks
MODEL TRANSPORTASI.
BIAYA MUTU ( THE C0ST OF QUALITY) DAN AKUNTANSI UNTUK KEHILANGAN DALAM PROSES PRODUKSI ( ACCOUNTING FOR PRODUCTION LOSSES)    JENIS – JENIS BIAYA MUTU.
Soal Bab 9 Soal kasus 1 CONTOH SOAL

MENGHITUNG LUAS LANTAI
SISTEM PRODUKSI TEPAT WAKTU (JUST IN TIME-JIT)
Process Order Costing Bab 6.
PENGENDALIAN KUALITAS PELAYANAN PADA PT. BANK MANDIRI TBK KANTOR CABANG SUDIRMAN YOGYAKARTA CAHYADI Ekonomi Manajemen.
GERAK LURUS BERUBAH BERATURAN
Process Order Costing Bab 6.
Bab 12 Sistem Kos Proses 4/8/2017.
INVENTORY (Manajemen Persediaan)
Bab 7. Manajemen Persediaan
Perhitungan Biaya Berdasarkan Aktivitas
PENGUKURAN PRODUKTIVITAS
LOKASI FASILITAS Keputusan lokasi berpengaruh thd :
INCENTIVES & GAINSHARING (Upah Perangsang Individu / Kelompok)
MARI BELAJAR MATEMATIKA
By: Evaliati Amaniyah, SE, MSi
Riset Operasional - dewiyani
Perancangan Tata Letak
STRATEGI TATA LETAK.
PERANCANGAN TATA LETAK FASILITAS
PETA-PETA KERJA (Process Chart)
Penataan fasilitas operasi secara ekonomis
DESAIN TATA LETAK (LAY OUT)
Tata Letak Yang Baik 1. Aliran Bahan Pola aliran terencana

Metode Penentuan Kebutuhan Luas Ruangan
SISTEM PRODUKSI TEPAT WAKTU (JUST IN TIME-JIT)
DASAR MANAJEMEN PRODUKSI (PERENCANAAN OPERASIONAL)
SISTEM PRODUKSI TEPAT WAKTU (JUST IN TIME-JIT)
Fakultas Teknologi Industri
“PETA DARI KE ONGKOS PENANGANAN BAHAN”
PETA KERJA GUNA PETA KERJA :
Process Order Costing Bab 6.
PERENCANAAN FASILITAS
BAB 8 MANAJEMEN OPERASIONAL
PERHITUNGAN BIAYA BERDASARKAN AKTIVITAS
DESAIN TATA LETAK MANAJEMEN OPERASIONAL
SISTEM PRODUKSI TEPAT WAKTU (JUST IN TIME-JIT)
ANALISA ALIRAN BAHAN Ir. Sritomo Wignjosoebroto, MSc
STRATEGI TATA LETAK (LAY OUT)
Process Order Costing Bab 6.
STRATEGI TATA LETAK Desi Harsanti Pinuji.
BAB 3 JUST IN TIME & ACTIVITY-BASED COSTING
Perancangan Tata Letak
BAB 7 DEPARTEMENTALISASI BIAYA OVERHEAD PABRIK
Cara menentukan lay out
( manajemen operasional )
SOAL NOMOR 1 Durasi persoal 3 Menit. SOAL NOMOR 1 Durasi persoal 3 Menit.
SISTEM PRODUKSI TEPAT WAKTU ( JUST IN TIME -JIT).
Perancangan Tata Letak
Keterkaitan Kegiatan Produksi – 1
Akuntansi Manajemen Manajemen Berdasarkan Aktivitas Kelompok I.
(PODUKSI DAN MANAJEMEN OPERASI)
SISTEM PRODUKSI TEPAT WAKTU (JUST IN TIME-JIT)
Perancangan Aliran Bahan - 2
MANAJEMEN OPERASIONAL KELOMPOK 7 o IKA HESTI (B ) o PUTRI SHOLIKHATI (B ) o PRATIWI DEVI N (B ) o LULUK FAUZANI (B ) o.
PETA – PETA KERJA erwin m pribadi.
Riset Operasional Program Linier.
Produksi massal adalah sistem produksi dalam jumlah besar dari produk standar yang terjadi secara terus - menerus sebagai aliran produksi dan bersifat.
Transcript presentasi:

Bab 5. Tata Letak Fasilitas

Tata Letak Proses Intermittent Kriteria Kuantitatif perjalanan antara departemen i dan departemen j “biaya” per unit jarak per perjalanan dari i ke j jarak dari i ke j C = total biaya N = banyaknya departemen

Departemen dalam suatu pabrik Nomor Departemen Nama Departemen Luas ( ) 1 Pengecatan 500 2 Pengguntingan logam 350 3 Pengelasan 600 4 Mesin kecil 225 5 Pengerjaan logam 6 Pengendalian 275 7 Ban dan roda 8 Perakitan akhir

Perjalanan penanganan material per minggu Departemen 1 2 3 4 5 6 7 8 75 100 30 40 50 150 70 80 20 60 120

Biaya penanganan material ($/m/perjalanan) Departemen 1 2 3 4 5 6 7 8 0,05 0,08 0,04 0,10 0,06 0,07

Tata letak awal Pengecatan 1 Mesin kecil 4 Pengerjaan logam 5 Ban dan roda 7 dok penerimaan gang 2 Pengguntingan logam 3 Pengelasan 6 Pengendalian 8 Perakitan akhir dok pengiriman

Jarak awal interdepartemen (m) 1 2 3 4 5 6 7 8 30 50 60 80 100 40 70 90

Biaya total = C = $ 3668,50 Departemen 1 2 3 4 5 6 7 8 112,5 400 36 120 200 160 720 175 105 336 54 350 420 60 180

Apakah perbaikan dapat dilakukan untuk mengurangi C ? Pertimbangkan pertukaran diantara pasangan departemen Sebagai contoh : departemen 4 dan 5 dipertukarkan pada tata letak awal Dengan menghitung kembali matriks biaya, diperoleh C = $ 3144,50, terjadi penurunan $524 per minggu.

Penyesuaian biaya Departemen 1 2 3 4 5 6 7 8 72 60 450 105 210 300 100 450 105 210 300 100 180

Soal Sebuah klinik menempatkan departemen sinar-x, orthopedi, pediatri, dan laboratorium sbb : Sinar-X A Orthopedi B C Pediatri D Laboratorium

Jarak (m) Perjalanan per hari A B C D 100 200 A B C D 50 20 30 10 25 40

Jika seorang pasien dapat berjalan antar departemen dengan kecepatan 40 m per menit, : Tentukan total waktu perjalanan pasien untuk tata letak yang diperlihatkan di atas. Carilah tata letak terbaik untuk meminimumkan total waktu perjalanan pasien.