IPA, TEKNOLOGI DAN PEMBANGUNAN BAB VII IPA, TEKNOLOGI DAN PEMBANGUNAN Sebagai produk: adalah semua pengetahuan yang telah diketahui, yang telah disepakati oleh masyarakat ilmiah. Sebagai proses: adalah kegiatan sosial, untuk memahami alam dengan metode ilmiah; suatu metode yang rasional berdasarkan observasi. Sebagai paradigma etika: yaitu dipandang dari segi nilai berpegang pada 4 kaidah ilmiah (menurut Marton) yaitu: - Universal : bahwa ilmu tidak tergantung pada perbedaan ras, warna kulit dan keyakinan. Jadi bersifat internasional. - Komunalisme : bahwa ilmu milik umum - Desinterestedness : ilmu tidak memihak, melainkan apa adanya. - Skeptisisme : bersikap tidak begitu saja menerima kebenaran. ILMU
TEKNOLOGI Berasal dari kata Yunani “techno” artinya ketrampilan atau seni Teknik Teknologi diturunkan Teknik : cara / metode untuk mencapai persyaratan ketrampilan bidang tertentu Teknologi : Penerapan ilmu untuk tujuan praktis Cabang ilmu tentang penerapan dalam praktek & industri Kumpulan semua cara untuk memenuhi obyek materi dari kebudayaan Jadi, Teknologi adalah pemanfaatan ilmu oleh suatu masyarakat pada suatu saat, untuk memecahkan suatu masalah yang dihadapi dengan mengerahkan segala alat yang ada sesuai dengan nilai-nilai kebudayaan dan skala nilai yang ada.
Beberapa Ciri Teknologi : Tidak bergerak dalam suatu vakum Merupakan landasan dasar bagi perkembangan industri modern, tetapi juga merupakan mata tombak kekuatan ekonomi. Berenang & berkecimpung dalam ekonomi politik bangsa-bangsa di dunia, maka teknologi identik dengan “kekuasaan”. Ilmu Dasar Untuk memahami alam semesta dan isinya PERBEDAAN Teknologi Untuk menguasai, mengendalikan serta memanfaatkan alam
Penunjang/konsep-konsep Hubungan Ilmu dan Teknologi Ilmu tanpa teknolgi adalah steril dan teknologi tanpa ilmu adalah statis. Ilmu tanpa teknologi tidak berbuah dan teknologi tanpa ilmu adalah tidak punya akar. Hubungan Tibal-Balik Antara IPA dan Teknologi Tahapan perkembangan Teknologi dan IPA: Tahapan Bidang Teknologi Penunjang/konsep-konsep yang bersangkutan Sampai dengan revolusi industri Pertanian Permesinan Kedokteran Ketrampilan mekanik dan pembuatan peralatan dan kaidah empirik Sesudah revolusi industri sampai dengan permulaan abad 20 Konstruksi Teknik listrik Mekanika Termodinamika IPA Listrik magnit Klasik dsb. Abad 20 Teknologi material Struktur Atom dan molekul Pengetahuan IPA material modern Ikatan kimia dsb.
Kaidah empirik dan ketrampilan Hubungan IPA, Teknlogogi dan Pengamatan Ilmiah dari eksprerimen sebagai berikut: Kaidah empirik dan ketrampilan Teknologi Alat Ukur IPA Pengamatan Ilmiah
KONSEP IPA MODERN Penggambaran konsep lebih abstrak Contoh: IPA Klasik Mekanika klasik Gerak elektron menggunakan konsep “lintasan” atau “orbit” Elektron bersifat materi IPA Modern Mekanika kuantum Gerak elektron menggunakan “keboleh-jadian” dengan konsep “orbital” Elektron memiliki ifat dualisme : Partikel – gelombang menghasilkan mikroskopelektron Dengan teori kuantum diketahui sifat zat padat menghasilkan Ilmu material
TEKNOLOGI MATERIAL Ilmu Material + beberapa disiplin ilmu PA 3 jenis material yang melandasi perkembangan teknologi modern Bahan-bahan palinaer Bahan campuran/paduan/alloys Bahan-bahan listrik magnit semi konduktor micro elektronics a, b, c mendukung berbagai teknologi : Teknologi struktural Teknologi energi Teknologi transportasi Teknologi komputer Teknologi komunikasi
Material Sifat mekanik, polimer, keranaik, alloy Sifat-sifat listrik magnet, semi konduktor, superkonduktor, sifat-sifat optik Teknologi Struktural Teknologi Energi Teknologi Transportasi Teknologi Komputer Teknologi Komunikasi Peranan material dalam teknologi modern
ILMU, TEKNOLOGI DAN PEMBANGUNAN ILMU BERKEMBANG MENGIKUTI KAIDAH ILMIAH UNIVERSAL KOMUNALISME DISINTERESTEDNESS SKEPTISISME BERPERAN PERKEMBANGAN TEKNOLOGI MODERN (INKONVENSIONAL) SEDERHANA (KONVENSIONAL)
Sifat-sifat mekanik, polimer, keramik, alloy Pengambilan keputusan Material Sifat-sifat mekanik, polimer, keramik, alloy Sifat-sifat listrik magnet semikonduktor, superkonduktor,sifat-sifat optik Teknologi struktural Teknologi energi Teknologi transportasi Teknologi komputer Teknologi komunikasi KONSEP MANAGEMEN TEKNOLOGI Sistem Pengambilan keputusan masukan Umpan balik Tergantung Model Kriteria Pembatas Optimasi sistem Plan Do Check keluaran
TRANSPORTASI DAN KOMUNIKASI DUNIA TAMPAK SEMPIT JARAK MAKIN DEKAT KOMUNIKASI TAK TERKENDALA DAMPAK NEGATIF PENGURASAN SUMBERDAYA (KELANGKAAN) PENCEMARAN (LIMBAH MAUPUN PRODUK) TIMBUL BERBAGAI PENYAKIT KARENA POLA HIDUP TERUTAMA POLA MAKAN MUTASI GEN PERUSAKAN LAPISAN OZON (GAS METHAN) PEMANASAN GLOBAL HUJAN ASAM DI DAERAH INDUSTRI BERWAWASAN LINGKUNGAN MENGOPTIMUMKAN DAMPAK POSITIF DAN MEMINIMUMKAN DAMPAK NEGATIF PEMBANGUNAN
KEMUDAHAN PADA SEMUA LINI KEHIDUPAN LINGKUNGAN KEMAKMURAN KETERSEDIAAN KEBUTUHAN HIDUP (SANDANG DAN PANGAN) PERALATAN CANGGIH PEMDAYAGUNAAN SUMBER DAYA KETERSEDIAAN ENERGI KETERSEDIAAN SARANA HIDUP
PERLU UPAYA TERUS MENERUS MELALUI IPTEK POPULASI PENDUDUK DLM JUTA PENINGKATAN POPULASI MANUSIA BERAKIBAT PADA PENINGKATAN KEBUTUHAN PAPAN, SANDANG, PANGAN DAN ENERGI KEBUTUHAN TAK TERPENUHI KESENJANGAN ANTARA KAYA DAN MISKIN MAKIN BESAR YANG TERJADI DALAM SUATU NEGARA ATAU ANTAR NEGARA PERLU UPAYA TERUS MENERUS MELALUI IPTEK
BEBERAPA KONSEP TEKNOLOGI Fungsi konsep teknologi : PEMECAHAN MASALAH Konsep teknologi terdiri dari: Pengambilan keputusan Sistem Umpan Balik a. Pengambilan keputusan memperhatikan 4 unsur: Model Kriteria (persyaratan/tujuan) Pembatas (constraints) Optimasi 1. Model : ditransformasikan dalam bentuk matematik: Jarak tempuh tiap liter bahan bakar Kecepatan (km/jam) 15 10 5 40 60
Dapat dipecah-pecah kecil-kecil Setiap bagian mempunyai fungsi 2. Kriteria : pemakaian bahan bakar terendah mungkin sampai tujuan secepat mungkin. 3. Pembatas : - Rambu-rambu lalu lintas - Kecepatan yang diijinkan 4. Optimasi : ditransformasikan dalam bentuk matematik: b. Sistem: Obyek/peristiwa yang terdiri atas bagian-bagian yang merupakan suatu kesatuan, saling berinteraksi secara fungsional dan memproses suatu masukanmenjadi keluaran Syarat sistem: Dapat dipecah-pecah kecil-kecil Setiap bagian mempunyai fungsi Seluruh bagian melakukan fungsi bersama Fungsi bersama tujuan
Rangkaian suatu proses digambarkan: Masukan/kecepatan (sebab/mobil) Keluaran/Kebutuhan (akibat/mobil) Sistem (mobil) Rangkaian suatu proses digambarkan: A B C Proses transformasi Hasil A Proses transformasi Hasil B Proses transformasi Masukan Masukan bagi sistem B Masukan bagi sistem C Bagian dari suatu sistem yang berupa sistem disebut sub sistem Gabugnan dari beberapa sistem disebut supra sistem 1, 2, 3, 4, 5 = sub sistem Supra sistem Masukan Model sistem secara umum
UMPAN BALIK Dari konsep sistem terminologi: Pandangan sistem Pendekatan sistem Analisis sistem Sintetis sistem UMPAN BALIK Masukan Proses Keluaran Umpan Balik
KEMAJUAN TEKNOLOGI Perkembangan kemudian: Dari pengalaman: Penemuan lama dikombinasi Penemuan Baru Contoh : Layang-layang Kincir angin Motor bakar Pilot Atmosfir ikut berperan Pesawat Terbang Perkembangan kemudian: 1. Percepatan kemajuan teknologi makin cepat contoh : alat transportasi penggunaan kuda – kereta api = 80 tahun mobil – pesawat terbang = 50 tahun 2. Penggunaan prinsip dasar lebih ditekankan, tidak harus meng-gabungkan elemen lama 3. Dari elemen lama penemuan baru penemuan baru lagi
IPA dan Teknologi untuk Prinsip dasar Penemuan baru Dasar perkembangan teknologi : 5 faktor Yang dapat dikombinasikan Kecepatan penyebaran penemuan baru Penemuan baru berkemampuan lebih dari penemuan lama Kemampuan memilih elemen lebih efektif-efisien Meningkatnya masalah manusia yang harus dipecahkan PERKEMBANGAN IPA & TEKNOLOGI DI BERBAGAI NEGARA DALAM PERSPEKTIF SEJARAH Mempertahankan hidup IPA dan Teknologi untuk Memajukan kehidupan manusia Di negara berkembang (Indonesia) IPA dan Teknologi, masalah per-kembangannya cukup sulit, sebab masyarakatnya sebagian besar bersifat konsumtif alih teknologi dikurangi dengan
Ilmuwan per sejuta penduduk Di negara maju, dana penelitian 2 – 3% dari anggaran belanja negara. Jumlah ilmuwan setiap juta penduduk di berbagai negara: Negara Ilmuwan per sejuta penduduk Amerika Serikat Inggris Jerman Kanada Jepang Argentina Brazil Kuba Korea Mexico 2500 1000 1100 900 1400 194 70 150 230 57 Sumber kekayaan yang lebih abadi bukanlagi kekayaan alam, melainkan sejauh mana rakyatnya menguasai IPA dan teknologi. - Sehingga perlu meninjau pendidikan dari Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi. - Kurikulum - Sarana dan prasarana untuk mengejar kemajuan teknologi di negara maju dan Asia yang lain
IPA, TEKNOLOGI DAN PEMBANGUNAN Dunia dengan IPA dan Teknologi mengadakan pembangunan kesenjangan Negara Industri Maju (kel. Utara) ¼ penduduk dunia 4/5 pendapatan dunia 89 % ahli/ilmuwan Lit-Bang IPA-Teknologi 97 % Negara Berkembang (kel. Selatan) ¾ penduduk dunia 1/5 pendapatan dunia 11 % ahli/ilmuwan Lit-Bang IPA-Teknologi 3% Dalam globalisasi ada 2 hal yang perlu diperhatikan: IPA dan Teknologi sebagai wahana dan sarana diplomatik internasional untuk pengelolaan stabilitas dalam proses globalisasi Menyadari bahwa penguasaan dan pengawasan IPA – Teknologi merupakan faktor penting dalam menyusun tata ekonomi internasional baru.
PENGEMBANGAN IPA DAN TEKNOLOGI Sesuai dengan pendapatan nasional yang rendah, maka upaya pe- ngembangan IPA dan Teknologi diarahkan : Masalah pencocokan teknologi dengan perkembangan masyarakat termasuk masalah alih teknologi. Mengembangkan IPA dan Teknologi sendiri melalui pendidikan & penelitian. Alih Teknologi Alih material Usaha perakitan Belum ada pengalihan teknologi yangsesungguhnya. Alih desain: sebagian/seluruhnya terjadi pengalihan desain, pola, rumus komponen tertentu dibuat secara global. Alih kapabilitas: komponen sudah dapat dibuat sendiri termasuk pengetahuannya.
Dalam alih teknologi diperhatikan: Perlunya pluralisme teknologi: Teknologi tepat guna Teknologi manu Teknologi yang dikembangkan memenuhi persyaratan: Secara ekonomi layak Ekonomi dapat dipertanggung-jawabkan Segi sosial serasi Ekologis sehat Sesuai situasi-kondisi Indonesia Alih kapabilitas: komponen sudah dapat dibuat sendiri termasuk pengetahuannya. Kenada IPA dan Teknologi dari Utara Masih banyak persoalan yang belum terjawab. Misalnya pengelolaan ekosistem tropis. Banyak jawaban IPA dan Teknologi yang tidak sesuai dengan struktur dan kemampuan Politik – Ekonomi – Sosial – Budaya di selatan. Arah Pengembangan IPA & Teknologi Jepang Amerika Indonesia
IPA, TEKNOLOGI DAN INDUSTRI Tujuan Pembangunan: manusia tradisional manusia modern diubah Ciri manusia tradisional: Kemajuan terbatas. Interaksi idengan lingkungan hidup bersifat searah. Hanya mengambil apa yang tersedia di alam. Hanya sedikit mengambil segi positif dari lingkungan. Belum mampu mengubah lingkungan hiduup untuk memperlancar dan mempermudah interaksi yang menguntungkan. Kualitas hidup bukanhasil upaya sendiri, tetapi sebagai sesuatu yang ditunggu sebagai takdir
Ciri manusia modern: Mampu mengoptimasi segi positif lingkungan hidup. Mampu menghindari segi negatif. Mampu mengubah lingkungan hiup, sehingga interaksi lebih mudah dan menguntungkan. Mampu menciptakan alternatif untuk meningkatkan kualitas hidup dan mampu memilih yang paling menguntungkan. Perubahan manusia tradisional manusia modern akibatnya Perubahan peranan sumber daya alam Bahan alam diolah bahan eksport Barang Jasa Sesuai permintaan Pesan IPA & Teknologi Bahan Eksport
Rencana Pengembangan Teknologi Penggunaan teknologi yang telah ada untuk proses nilai tambahdalam rangka produksi barang jadi yang dipasarkan. Tahap integrasi teknologi yang telahada ke dalamrancang produksi barang baru. Tahap pengembangan informasi dan penciptaan teknologi untuk merancang produk untuk masa depan. Tahap Pelaksanaan Penelitian Dasar Periodisasi Teknologi Berdasar pengaruh terhadap kehidupan manusia, periodisasi teknologi ada 3 1. Teknologi yang mampu mengolah energi Teknologi memberimesin manusia ke masa mekanisasi 2. Teknologi yang mampu mengolah informasi Tahap perkembangan: transistor komputer sinar laser fiber plastik 3. Bioteknologi Bioteknologi tidak hanya dapat mengadakan terobosan untuk me-rubah ataumembuat barang dan jasa, tetapi diperkirakan akan mampu mengubah wujud kehidupanmanusia dalam abad yang akandatang. Bioteknologi dapat prioritas tinggi untuk dikembangkan di Indonesia.