By : Wiwin Tyas Istikowati

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Materi Dua : STOIKIOMETRI.
Advertisements

KARBOHIDRAT.
Metode Titrimetri / Volumetri
VI. Kalium Pendahuluan: K unsur ketiga setelah N dan P
Kesuburan Tanah (5) FOSFOS (P) & KALIUM (K) Semester Genap 2006/2007
PRINSIP PROSEDUR ANALISIS PROKSIMAT
KARBOHIDRAT.
BOTANI UMUM Dosen : Ir. Dian Meliantari,MM Kuliah :8
STOIKIOMETRI.
INDUSTRI PULP DAN KERTAS
STOIKIOMETRI.
KARBOHIDRAT.
FORMULASI PAKAN TERNAK KUDA
DIREKTORAT PENANGANAN PASCA PANEN
Luas Daerah ( Integral ).
PRINSIP KERJA PROSEDUR ANALISIS PROKSIMAT
PENGOLAHAN LIMBAH PETERNAKAN
AREAL PARKIR PEMERINTAH KABUPATEN JEMBRANA
KEBUTUHAN NUTRISI ITIK
Teknologi Biobriket.
PULP DAN KERTAS.
Bahan Kuliah IF2091 Struktur Diskrit
HIDROKARBON Kelas : X OLEH : DIAH PURWANINGTYAS SMA NEGERI 3 MALANG.
Bahan Kuliah IF2120 Matematika Diskrit
Pohon (bagian ke 6) Matematika Diskrit.
Struktur KAYU.
Air Kelapa Muda Sebagai Penetral Racun Maya Rosalina Bimaldy Purwa K Ghofur Kholik Wahyuni Okta
PERTEMUAN 1 KONTRAK PERKULIAHAN
KAYU By : Wiwin Tyas Istikowati,S.Hut.,M.Sc. FAKULTAS KEHUTANAN
FISIK : TEKSTUR WARNA UKURAN KIMIA : KARBOHIDRAT PIGMEN ASAM ORGANIK FENOL.
SIFAT KIMIA BEBERAPA JENIS BAMBU PADA EMPAT TIPE IKATAN PEMBULUH
JARINGAN TUMBUHAN.
KIMIA PANGAN.
LIGNIN DAN PEKTIN.
TEKNOLOGI LIMBAH PERTANIAN (JERAMI)
SEL TUMBUHAN.
SEREALIA DAN KACANG-KACANGAN
STRUKTUR DAN FUNGSI TANAMAN
EKOFISIOLOGI.
Briefing Praktikum NTD dan BMT
SERAT KASAR – ‘crude fibre’
NUTRIEN PENYUSUN PAKAN DAN TUBUH TERNAK nick. co
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI PERTUMBUHAN DAN PRODUKSI HMT
ARANG AKTIF ~> arang aktif atau karbon aktif adalah suatu bahan padat berpori yang merupakan hasil pembakaran bahan yang mengandung karbon ~> arang yang.
NUTRIEN PENYUSUN PAKAN DAN TUBUH TERNAK nick. co
Dr. Ir. F. DIDIET HERU SWASONO, M.P.
K 11 BIO-ETANOL.
Komposisi Tubuh dan Makanannya
Bioindustri Minggu 2 Oleh : Sri Kumalaningsih
JARINGAN TUMBUHAN.
Dinding Sel Dinding sel hanya terdapat pada sel tumbuhan. Dinding sel itu tipis, berlapis-lapis, dan pada tahap awalnya lentur. Lapisan dasar yang terbentuk.
KARBOHIDRAT.
METABOLISME KARBOHIDRAT
KARBOHIDRAT.
ILMU PENGETAHUAN BAHAN KAYU
Polisakarida Posikarida memiliki pola umum (C6H10O5)n
INDUSTRI PULP DAN KERTAS
KARBOHIDRAT KARBOHIDRAT By : yessi cristyana By : yessi cristyana.
METABOLISME KARBOHIDRAT
Sejarah kimia pangan di mulai pada tahun 1700an, ketika para ahli kimia terlibat dalam penemuan senyawa kimia penting dalam bahan pangan termasuk Carl.
II. FISIOLOGI PASCA PANEN
TUBUH HEWAN dan MAKANANNYA
TANAH TUGAS PRESENTASI KIMIA DASAR KELOMPOK 1.
Dra. ENY HARTADIYATI W.H, M.Si.Med
KARBOHIDRAT.
DEWAN SAPUTRA ARMAN ADI RACHMAN BAU HIJRAH LILIS KARLINA AGROINDUSTRI 28 A.
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
KAYU By : Wiwin Tyas Istikowati,S.Hut.,M.Sc. FAKULTAS KEHUTANAN
KARBOHIDRA T. Istilah karbohidrat timbul dari konsepsi yang salah mengenai struktur gula Rumus empiris gula = CH 2 O Rumus molekul Cx(H 2 O)y Rumus molekul.
Transcript presentasi:

By : Wiwin Tyas Istikowati KIMIA KAYU By : Wiwin Tyas Istikowati

Unsur-Unsur kimia penyusun kayu: - C (49-50%) H ( 6%) O (44-45%) N (0,1-1%) Mineral-mineral (Ca,K,Mg dalam kadar abu(0,2-1%))

Wood Chemistry

HOLOSELULOSA Holoselulosa : selulosa, hemiselulosa dan pektin (65- 73% untuk kayu jarum dan 70-82% untuk kayu daun) Selulosa (secara kimiawi murni) :suatu karbohidrat , y.i polisakarida yang mempunyai sifat tidak larut dalam air , larutan organik, asam encer dan alkali. Sumber selulosa : Serat rambut biji (kapas, kapok) Serat batang (rami, kenaf, jagung, tebu, bambu, jerami,dll) Serat daun (daun nanas, daun pisang, enceng gondok, daun pandan) Serat buah (sabut kelapa) Serat kayu (kayu daun,kayu jarum)

TANAMAN NON-WOOD Tanaman Salak Tanaman Rami Tanaman Kenaf Tanaman Kembang sepatu Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

Tanaman rami Serat abaca Serat Rami Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

JENIS NON-WOOD Bambu gombong Bambu jepang Tanaman tebu Pisang hias Tanaman Jagung Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

JENIS TANAMAN SOFT-WOOD Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

Tipe-Tipe Selulosa : a. Selulosa murni atau selulosa sejati - Kapas (97-99%) - Rami dan lenan (97-99%) b. Selulosa alam/ selulosa tumbuhan c. Selulosa komersial/teknis (pulp) yi dengan pulping dan bleaching d. Selulosa laboratoris

Gambaran bahan baku kayu dan bukan kayu untuk pulp Tanaman kayu Tanaman bukan kayu Keuntungan Rendemen pulp sedang Penangganan mudah Tidak bulky (ruah) Pemasakan berteknologi Sulit diperoleh Panjang serat 0,3 – 5 mm Pengangkutan & penyimpanan Hasil panen tinggi Tumbuh cepat Waktu panen cepat ( 3 – 12 bl) Lahan tdk luas Investasi kecil Multiguna / manfaat Pemasakan mudah Mudah diperoleh Panjang serat 0,5 – 35 mm Kerugian Tumbuh lambat Waktu panen lama (8 – 20 th) Lahan luas Investasi tinggi Penyimpanan & Pengangkutan Rendemen rendah - tinggi Sifat bulky (ruah) Hasil panen rendah Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

HEMISELULOSA adalah polysaharida bukan selulosa tersususn dari senyawa karbon 5-6 atom Hemisellosa mampu menarik air lebih besar dibandingkan selulosa, pada pulp dapat mempengaruhi ketahanan tarik, retak dan sobek karena berfungsi sebagai perekat antar serat .

LIGNIN adalah polymer komplek dengan BM tinggi terdiri dari fenil propana, bersifat stabil dan sulit dipisahkan dengan bentuk yang beragam. EKSTRAKTIF adalah bahan non organik polymer yang larut dalam pelarut netral (benzena, alkohol, aseton, air) Ekstraktif dapat mengkonsumsi bahan alkali yang tinggi dan menghambat delignifikasi dan mengurangi rendemen pulp

Ekstraktis dapat dibedakan dalam fungsinya dalam kayu : Zat Ekstraktif Primer : terdapat dalam kayu gubal meliputi senyawa2 yang diperlukan untuk metabolisme pohon (karbohidrat, asam amino,protein, fosfatida) dan disebut ekstraktif kayu gubal. Zat ekstraktif sekunder : terdapat dalam kayu teras, disebut ekstraktif kayu teras dan tidak dibutuhkan secara mutlak untuk metabolisme pohon.

Kadar Abu Kadar abu adalah besarnya jumlah mineral (komponen-komponen) anorganik yang ada di dalam kayu, jenisnya bisa berupa garam-garam logam misalnya karbonat, silikat, oksalat, fosfat, kalsium, kalium dan magnesium. Dalam proses pengabuan, bahan-bahan organic yang terkandung dalam kayu akan terbakar sedangkan bahan-bahan anorganik akan tertinggal.Bahan anorganic yang tersisa ini ditimbang dan dinyatakan sebagai kadar abu. Besarnya kadar abu dalam suatu kayu umumnya lebih kecil daripada 1 % dari berat kayu keringnya, jarang lebih besar.

Komposisi kimia Hardwood dan Softwood Komponen Hardwood Softwood Selulosa Alfa selulosa Pentosan Lignin Kel.dlm air panas Kel.dlm 1% NaOH Kel dlm alc. benzen 44-60 43 – 45 6 – 26 15 – 35 1 – 15 7 – 24 1 - 13 49 – 58 36 – 44 10 – 13 26 – 31 2 – 4 11 – 24 2 - 4 Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

Komposisi kimia pada bagian kayu , Cassey 1966 Kulit luar Kulit dalam Kambium Kayu gubal Kayu teras Abu Lignin Ekstraktif Pentosan Tanin 33,90 - 4 11,8 1,9 3,18 6,6 9,0 12,03 7,6 3,57 1,83 6,30 0,30 26,30 6,03 8,12 0,28 26,60 12,50 Kulit luar Kulit dalam Kambium Kayu gubal Kayu teras Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH

Distribusi komponen kimia pada dinding sel Lapisan serat Selulosa Hemi selulosa Lignin ML 10 90 P 20 70 S1 55 40 5 S2 30 15 S3 35 25 S3 S2 S1 P ML Pengetahuan Bahan baku-Wawan KH