PENYUSUNAN TES BAHASA ARAB Abdul Munif
Tahapan penyusunan tes Persiapan Pemilihan materi tes Menentukan bentuk dan jenis tes Menentukan jumlah butir tes Menentukan skor Membuat kisi-kisi Menyusun butir tes Uji coba tes Analisis hasil tes bahasa Arab
Persiapan Pada tahap ini guru/tester melakukan kajian terhadap kurikulum bahasa Arab yang berlaku. Analisis silabus yang ada Menjabarkan standar kompetensi-kompetensi dasar ke dalam indikator Perhatikan bentuk dan jenis penilaian yang ada dalam silabus Perhatikan alokasi waktu yang ada
Pemilihan materi tes Caranya: Menentukan komponen dan keterampilan berbahasa yang akan diteskan, misalkan tes kosa kata, menyimak, berbicara, membaca, dan menulis Menentukan pokok bahasan (tema) yang akan diteskan secara representatif
Menentukan bentuk dan jenis tes Apakah tes objektif atau subjektif? Tes objektif: Pilihan ganda, benar-salah, menjodohkan, isian, melengkapi jawaban, dan lain-lain Tes subjektif: Tes essay tidak terstruktur Apakah tes tertulis atau tes kinerja? Apakah portofolio, proyek, produk, self assesment?
Menentukan jumlah butir tes Pertimbangkan: Alokasi waktu yang tersedia Bentuk dan jenis tes yang akan digunakan Tes essay membutuhkan waktu yang lebih lama dibandingkan dengan tes pilihan ganda Contoh: Alokasi waktu 45 menit, maka jumlah butir soal disesuaikan
Menentukan skor Pembobotan skor adalah pemberian angka terhadap jawaban benar yang berhasil dijawab oleh testee. Pembobotan skor disesuaikan dengan tingkat kesulitan dan kompleksitas jenis tes. Skor akhir bisa menggunakan rumus: N=skor yang diperoleh testee Baca lebih lanjut
Menyusun blue print (kisi-kisi) Kisi-kisi merupakan panduan bagi guru dalam mengembangkan tes Ada beberapa jenis kisi-kisi Kisi-kisi umum Kisi-kisi spesifik
Menyusun butir tes