Eropa Pasca Perang Dunia II EROPA DALAM PETA DUNIA PASCA PD II HUBUNGAN PRANCIS-JERMAN -PENGARUH AS & UNI SOVIET

PETA EROPA

Hubungan Prancis-Jerman Hubungan dengan Jerman merupakan kunci bagi Prancis untuk mewujudkan ambisinya sebagai negara yang mempunyai peran penting di Eropa. Pengalaman konflik Prancis-Jerman pada masa lalu menunjukkan bahwa hubungan dengan Jerman penting bagi masa depan Prancis

Pengalaman Konflik Prancis-Jerman Kekalahan Prancis di Sédan (1870). Prancis kehilangan wilayah Alsace dan sebagian Lorraine, yang jatuh ke tangan Jerman. Perang Dunia I. Prancis kehilangan 2,5 juta orang, rumah, pabrik, rel kereta api, jalan, lahan pertanian hancur. Perjanjian Versailles memutuskan Jerman harus membayar ganti rugi perang dan harus mengembalikan wilayah Alsace & Lorraine kepada Prancis.

Pengalaman Konflik Prancis-Jerman Perang Dunia II. Prancis terbagi menjadi dua, wilayah bebas dan pendudukan. Konferensi Yalta (4-11 Februari 1945) memutuskan, Prancis menjadi anggota Dewan Pengawas bersama AS, Inggris, dan Uni Soviet, yang tergabung dalam sekutu, yang menduduki Jerman. Perundingan Potsdam (17-22 Agustus 1945) memutuskan pengawasan ketat terhadap industri Jerman.

Pengalaman Konflik Prancis-Jerman Ada kekhawatiran Prancis akan ancaman bangkitnya Jerman. Prancis menuntut wilayah Ruhr, Saar, dan Rhein yang merupakan pusat-pusat industri Jerman. Hanya wil. Saar yang diputuskan menjadi bagian Prancis.

Dua kekuatan dunia pasca PD II: AS dan Uni Soviet Realitas pasca PD II  Jepang & sebagian besar Eropa punya pekerjaan besar : rekonstruksi fisik, politik, dan moral. Hanya ada 2 kekuatan besar: Amerika Serikat & Uni Soviet

Dua kekuatan dunia pascaPD II: AS dan Uni Soviet Kesamaan keduanya: memiliki wilayah yang sangat luas penduduk dengan jumlah yang besar industri besar (meski industri AS lebih besar & efisien, tetapi Uni Soviet memiliki sumber alam & SDM)

AS & Uni Soviet PascaPD II AS percaya pada kekuatan sistem kepemilikan swasta sebagai alat produksi. Di Uni Soviet, perusahaan dikelola oleh orang yang ditunjuk pemerintah atau oleh organisasi yang didukung dan dikontrol oleh pemerintah.

Kelompok kedua kekuatan Eropa: Inggris, Prancis, Jerman Kesulitan pascaperang: hutang negara, neraca perdagangan yang tidak menguntungkan, kebutuhan akan modal untuk industri Masalah sistem jaminan sosial & ketenagakerjaan yang membutuhkan biaya tinggi. Bantuan Marshall Plan

Prancis Pemerintahan & perekonomian yang tidak stabil Monnet Plan Munculnya gerakan kemerdekaan di Negara-negara koloni De Gaulle dan ambisi Prancis menjadi pemimpin di Eropa

Jerman Pascaperang: terpecah-pecah oleh Sekutu. Jerman Barat & Jerman Timur (1948)

Kelompok ketiga: Italia Christian Democrats menguasai parlemen Kemajuan ekonomi : industri, ekspor

Isu Penting di Eropa Pasca PD II Problem Politik Ketakutan Eropa pasca PD II Isu ttg Jerman yang dibawa oleh Uni Soviet (sekutu Barat ketika melawan Nazi) Pembentukan Kominform sbg koalisi partai komunis dunia Pengambilalihan Praha (25 Feb 1948)  dominasi komunis di Cekoslowakia

Isu Penting di Eropa Pasca PD II Blokade Berlin (Juni 1948) Bom atom pertama Uni Soviet diledakkan (Sept 1949) Suhu politik memanas Menjadi ancaman bagi demokrasi di Barat.

Isu Penting di Eropa Pasca PD II Problem ekonomi: Pembangunan kembali ekonomi pascaperang Masalah produksi baja : permintaan menurun,harga jatuh, kecenderungan membentuk kartel.