DISTRIBUSI SAMPLING Pertemuan ke 10
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Setelah mempelajari pokok bahasan ini, mahasiswa diharapkan mampu: Menjelaskan dan menghitung Harga mean Menjelaskan dan menghitung Harga proporsi Menjelaskan dan menghitung Harga standar deviasi
DISTRIBUSI SAMPLING Suatu populasi berukuran N unit, mempunyai : Mean : dan standar deviasi Dari populasi tersebut diambil sampel berukuran n unit. Banyak sampel yang mungkin buah sampel Dari masing-masing sampel tersebut dihitung : Mean (x ), proporsi (p), standar deviasi (sx), dan seterusnya N X1 = … ? P1 = … ? S1 = … ? X2 = … ? P2 = … ? S2 = … ? X3 = … ? P3 = … ? S3 = … ? Himpunan {x1,x2,x3, … ,} disebut distribusi sampling harga mean x Himpunan {p1, p2, p3, … , } disebut distribusi sampling harga proporsi Himpunan {s1, s2, s3, … , } disebut distribusi sampling harga standar deviasi
DISTRIBUSI SAMPLING HARGA MEAN Sifat-sifat distribusi sampling harga mean Mean E(x) = x = Standar deviasi : Jika < 5 %, maka 1 Sehingga Jika populasi N normal, maka distribusi sampling harga meanx juga normal Jika N cukup besar dan n 30, maka dari data sampling hargax, mendekati normal
SOAL – SOAL YANG DIPECAHKAN Dari seluruh mahasiswa angkatan 97 diketahui tinggi badan rata-rata 162 cm dengan standar deviasi 10 cm. Diambil 36 mahasiswa secara random, tentukan probabilitas tinggi rata-rata dari 36 mahasiswa tersebut Lebih dari 160 cm Antara 161 dan 165 cm
DISTRIBUSI SAMPLING HARGA PROPORSI Himpunan { p1, p2, p3, … , p} disebut distribusi sampling harga proporsi Sifat-sifat distribusi sampling harga proporsi Mean ( ) = p Standar deviasi : dimana q = 1 – p Jika 5 %, maka 1 Sehingga Jika n cukup besar, maka distribusi sampling tersebut mendekati normal Untuk membawa ke normal standar digunakan transformasi : x1 unit x2 unit x3 unit p1 = p2 = p3 =
SOAL – SOAL YANG DIPECAHKAN Ada petunjuk kuat bahwa 10 % kendaraan adalah bis kota. Sebuah penelitian dilakukan dengan sampel 100 kendaraan. Tentukan probabilitas bahwa dari 100 kendaraan itu akan terdapat paling sedikit 15 kendaraan adalah bis kota.