North Korea: General Overview Pratiwi M. Gunawan Amanda DK M.T. H. Widhawaty Bryan B. Pratama Retno Ayu Debora

Topografi dan Demografi Official Name: Democratic People’s Rep of Korea Capital: P’yŏngyang Luas area: km 2

Sejarah Korea Utara Sejarah Korea dimulai pada 2333 SM ketika Raja Tan-gun membentuk dinasti pertama yang disebut Choson. Menjadi jajahan Jepang pada PD II Korea perlahan terpecah menjadi dua setelah lepas dari Jepang pasca PD II.

campur tangan AS dan Uni Soviet yang komunis, melahirkan dua ideologi baru di Korea, Utara dan Selatan. Utara cenderung komunis, kemungkinan karena pengaruh Sovyet. Sementara Selatan menganut demokrasi seperti AS.

Sistem Politik Partai politik: Korean Workers' Party (KWP) > partai utama (koalisi Partai Komunis Korut dan Partai Demokratik Baru) Chondoist Chongu Party dan Social Democratic Party > partai minor, dalam kontrol dan pengawasan KWP negara Juche  percaya dan bergantung kepada kekuatan sendiri Sistem pemerintahan: Republik Komunis Diktator Kepala negara dan kepala pemerintahan: presiden Struktur pemerintahan: - Mengusung sistem unikameral - Presiden, kabinet, dan Supreme People Assembly (highest organ of state power) - Sistem hukum seperti Uni Soviet dan China, dengan ting-katan Central Court, provincial courts, municipal courts, city courts

Militer Korea Utara Militer Korea Utara  “Tentara Rakyat Korea” di bawah komando Kim Jong Il sebagai komandan Agung dan Ketua Komisi Pertahanan Nasional Korea Utara. Empat cabang  Angkatan Darat (terbesar kelima di dunia), Angkatan Laut, Angkatan Udara, dan Departemen Keamanan Negara

Peta kekuatan Militer Korut tentara aktif sebesar (satu juta seratus enam ribu) orang. Tentara cadangan sekitar (empat juta tujuhratus ribu) orang. Korea Utara memiliki persentase personel militer tertinggi per kapita di antara negara- negara lain di dunia, dengan hampir 1 serdadu terdaftar untuk setiap 25 warga negara.

Cont.. strategi militer dengan menggunakan agen penyusup dan sabotase barisan musuh. Angkatan darat  3500 (tiga ribu limaratus) tank. Senjata lain sekitar 3060 (tiga ribu enampuluh ribu), artileri sejumlah (tujuhbelas ribu sembilan ratus). Angkatan Laut, Korea Utara memiliki kapal selam 63, frigat 3, dan kapal Amphibi sejumlah 261. Angkatan Udara Korea Utara memiliki pesawat pembom sekitar 80 buah. Jet tempur 440, pesawat transportasi 215.Dan Helikopter sebanyak 302.

Ekonomi Korea Utara menganut sistem ekonomi industrialisasi, autarki, dan sangat terpusat membatasi perdagangan internasional. nasionalisasi perekonomian secara utuh.

Sektor dominan  industri (43,1%), diikuti oleh jasa (33,6%) dan pertanian (23,3%). Industri utama  produk militer, pembuatan mesin, energi listrik, kimia, pertambangan, perlogaman, sandang, pengolahan makanan dan pariwisata.

Religi Prosentase Atheist 16%, Indigenous beliefs 12%, Buddhist 2%, Christian 2%, Nonreligious 56%, Other, including Ch'ondogyo (syncretic Korean religion)12% Kebebasan beragama dijamin UU  praktiknya kegiatan agama diintimidasi

Sosial-Budaya Aktivitas Kebudayaan  sesuai dengan tujuan politik Literatur dan seni dikendalikan negara

Arah-arah Kebijakan LN Ideologi  Juche (self-reliance)  praktek isolasi yang mana meminimalisir hubungan dengan negara lain kecuali Rusia dan China Sehingga hubungan bilateralnya lebih ke menjaga hubungan baik dengan negara China dan Rusia

Cont’d (hubungan bilateral) Korea Utara  China  aliansi yang penting bagi satu sama lain Korea Utara  Rusia  hubungannya pasang surut

Contemporary Issue - Nuclear

Latar belakang pengembangan Dimulai sejak tahun 1950an  tahun 1960an, membangun instalasi reaktor nuklir & menerima bantuan teknik dari Uni Soviet untuk membangun fasilitas nuklir skala besar di Yongbyeon 1992  menandatangani perjanjian dengan IAEA  diinspeksi 6x oleh IAEA  menemukan kecurangan korea Utara  Korea Utara keluar dari NPT

Cont  mantan presiden AS (Carter) bertemu Kim Il-sung  menghasilkan konferensi Jenewa 1995  Korea Utara melakukan kembali proyek program pengembangan nuklir secara rahasia dan memicu krisis nuklir Korea Utara lagi Korea Utara memiliki lebih dari 800 rudal balistik, yang terdiri dari rudal jarak pendek, rudal jarak menengah, rudal jarak jauh (Taepodong X, Taepodong 1, Taepodong 2)

Pengembangan nuklir korea utara dianggap mengarah pada pengembangan senjata nuklir  dikecam dunia internasional  dikecam DK PBB Pembicaraan segi-6  Korea Selatan, Korea Utara, AS, Jepang, RRC dan Rusia  berkali- kali menemui jalan buntu Alasan pengembangan nuklir  menjaga keamanan rezim Korea Utara, mencegah AS tidak melakukan aksi provokasi militer, meningkatkan bargaining position Korea Utara dalam negosiasi, perbaikan hubungan dengan AS, untuk mendapatkan bantuan ekonomi

Q Mira: Apa di Korut ada McD? Akses informasi? TNC&MNC bisa masuk korea? Kebudayaan Politik? Arin: Apakah partisipasi di piala dunia terganggu?

A sama dengan kasus mynmar  image building, we’re just fine Emg rakyatnya bisa nonton Rakyat korut g punya TV  tapi ini masalah image building, biar dunia luar tahu kalo korut tetep eksis Lilik: Jadi itu td emg tujuan poliknya? Juche  apakah cuma ini saja yg menjadi alasan isolasi? Apa pengaruhnya thd komunisme? Kerugian dan keuntungan apa? Reza: tanggapan korut thd pembangunan kaison. Pengaruh geopolitik?

Rere: mempertanyakan slide terakhir. Amy: korut negara miskin, sektor ekonomi dari industri dan pertanian. Pengembangan nuklir dan militer mjd fokus utama pemerintah. Ada bantuan ekonomi. Masyarakat menderita, anak2 terlahir buta dgn berat yg sangat ringan,dst. Bantuan ekonomi melalui nuklir. Asisten adl Jepang dan AS. Pdhl kalau ada embargo, gmn bs dpt bantuan Juche mnjd satu2nya alasan pemerintahan korut isolasionis. Stalisis&maois yg melakukan hal yg sama mnjd inspiratornya. Ideologi tsb dijalankan hingga skrg.

Yg menginginkan reunifikasi penduduknya. Masalah ekonomi lagi. Dan masalah ideologi lagi. Tahun 1980, presiden Kim Il Sung mengajukan proposal federasi yang menginginkan pembentukan negara federasi demokratik Korea. Apa yg menyebabkan pembentukan tersebut terhambat? Apalagi mengingat dalam proposal tersebut masing2 negara dpt mempertahankan ideologi masing2. Arin  pembicaraan mengenai reunifikasi membuat kedua negara mjd sedikit lebih tenang.

Rian: keinginan korut u/ bergabung dgn korsel diindentifikasi dmn korut ingin mempertahankan komunis+isolasionisnya. Sementara Korsel ingin menghilangkannya. Jadi, apakah emg ada keinginan penyatuan. Karena reunifikasi itu sendiri hanya sebatas omongan dan tidak terlalu jelas prakteknya. Arlin: 2005 terakhir ketemu, sekarang macet  status quo. Korsel capek, korut keukeuh.