TATA CARA PEMBUATAN PROGRAM MIKROKONTROLER AT89C51 SYAHHMINAN, S.kom,.M.kom
0H (nama file.obj) Sudah memperoleh berkas dengan extensi “*.hex” Yang akan mengenali format hexa, jika ingin merubah mejadi format biner H <nama file.hex> <nama file.bin>
Akumulator ACC atau akumulator yang menempati lokasi E0h digunakan untuk menyimpan data sementara, intruksi ini mengacu pada register A Register B lokasi F0h digunakan selama operasi perkalian untuk intruksi lain dapat diperlakukan sebagai register scretch pad
Program status word (psw) Register psw (lokasi D0h) berisikan informasi status program Datapointer data pointer atau DPTR untuk (DPH) dan (DPL) masing-masing berada pada lokasi 83h dan 82h yang mampu menyimpan alamat 16 atau 8 bit yang terpisah
Timer Register TH0, TL0 lokasi 8ch dan 8Ah (TH1, TL1) di lokasi 8Dh dan CCh merupakan register pencacah 16 bit untuk masing-masing Timer 0 dan timer 1
CONTOH ORG 0H SETB ACC.0 CLR P0.1 CLR P0.0 RET END
CONTOH BERIKUTNYA BU: CLR P0.0 SETB P0.1 CALL DELAY CLR P0.1 SETB P0.0 ORG 0H BU: CLR P0.0 SETB P0.1 CALL DELAY CLR P0.1 SETB P0.0 JMP BU DELAY: DJNZ R2,$ DJNZ R1,DELAY
ORG 0H CPL C CPL P0.0 END AKAN MEMBALIK NILAI BINER DALAM BIT CARRY YG MERUPAKAN NILAI BITNYA256 LOKASI E7h ATAU psw
ORG 0H ANL C,P0.0 END Meng AND nilai pada bit carry nilai port 0 bit 1 dan nilainya di simpan pada bit carry
ORG 0H JB P0.0,$ JNB P0.0,$ END MEMANTAU KEADAAN KAKI PORT 1 BIT 1 $ MERUPAKAN JIKA SYARAT TERPENUHI DAN KERJAKAN LAGI INTRUKSI YANG BERSANGKUTAN
CLR A MOV R0,A ULANG: L: INC R0 ADD A,R0 MOV P0,A CJNE R0,#10,L ORG 0H CLR A MOV R0,A ULANG: L: INC R0 ADD A,R0 MOV P0,A CJNE R0,#10,L JMP ULANG END
MOV A,1 mulai: INC A MOV R0,A MOV P0,A SJMP MULAI RET END