PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Disampaikan pada perkuliahan Pengantar Psikologi Sosial Fisip
Advertisements

KETERAMPILAN KOMUNIKASI
Masalah-masalah BELAJAR
FAKTOR-FAKTOR PENGHAMBAT KIP / K
Prestasi Internasional 10 November 2009  Kebutuhan untuk berhasil selalu tinggi  Usaha dan Ketekunan adalah giroskop (berputar)  Butuh energi.
KONSEP-KONSEP DASAR TEORI KEPRIBADIAN
BAKAT.
STRATEGI PEMBELAJARAN DISCOVERY
Kuliah KBK Blok Sosial Fpsi Untar Senin, 30 September 2013 Psikologi Sosial Terapan dalam Latar Klinis.
KONSEP DIRI.
PENILAIAN RANAH AFEKTIF
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
Diri Nama kelompok : Rusdianti
Bakat, Kecerdasan dan kreativitas Peserta Didik
Konsep diri.
Wavin Flag ( Semangat Berkibar)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MEMUPUK RASA PERCAYA DIRI
APA ITU KEPRIBADIAN? KEPRIBADIAN CIRI KEPRIBADIAN
The SELF Understanding Ourselves in a Social Context
Pertemuan Kedua Belajar dan Pembelajaran
SELF & IDENTITAS SOSIAL
DIRI, KONSEP DIRI, dan PENYESUIAN DIRI
CLOSE RELATIONSHIP PSIKOLOGI SOSIAL I.
Purwati Staf pengajar Polsri
KOMPETENSI.
APA ITU KEPRIBADIAN? KEPRIBADIAN CIRI KEPRIBADIAN
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
BAKAT Oleh: Abdul khalid, S.Pd.
Perkembangan psikososial anak-anak awal
KOGNISI / PEMAHAMAN KONSUMEN
KETERAMPILAN INTERPERSONAL
STRATEGI PEMBELAJARAN DISCOVERY
Dasar-Dasar Dukungan Psikososial
MENGEMBANGKAN KARAKTER PADA ANAK USIA DINI
Konsep Diri By : Afrira Esa Putri.
Personality Development
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
Masalah-masalah BELAJAR
KETRAMPILAN INTERPERSONAL
PENILAIAN POTENSI DIRI WIRAUSAHA
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
SIKAP DAN TINGKAH LAKU. TINGKAH LAKU MANUSIA DAN LINGKUNGAN SOSIAL (HUMAN BEHAVIOR AND SOCIAL ENVIRONMENT)
BLOK I PROSES BELAJAR & HUMANIORA
Pemberdayaan Diri Suksma Ratri.
Pengertian Dasar Fasilitasi
Kepribadian Dan Pembelajaran
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
PERILAKU ORGANISASI ( Kepribadian dan Nilai) Oleh Kelompok III Sonny Sudarsono( ) Winny Novyanti( ) Rara Kurnia Fitri(
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KONSEP DASAR KEPERAWATAN II
Pertemuan IV: Diri (Self) Dalam Konteks Sosial
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
KEPRIBADIAN, KONSEP & CITRA DIRI
MODEL PEMBELAJARAN PENEMUAN (DISCOVERY LEARNING)
BAB III PROSES BELAJAR MENGAJAR ORANG DEWASA
KET. INTER-INTRA PERSONAL
Teori Persepsi dalam Komunikasi Antar Pribadi
KET. INTER-INTRA PERSONAL
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN BADAN PENGEMBANGAN SUMBER DAYA MANUSIA PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN DAN PENJAMINAN MUTU PENDIDIKAN MODEL PEMBELAJARAN.
KONSEP DIRI REMAJA T U J U A N Dapat memahami dan menemukan unsur- unsur konsep diri serta memahami dan menerima kelebihan dan kekuarangan secara wajar.
MINAT DAN BAKAT.
Transcript presentasi:

PENGANTAR ILMU PENGETAHUAN SOSIAL Pertemuan II: Mengenal Diri Sendiri

Siapakah diriku?

Socrates (470 – 299 SM) Wujud tertinggi dari keunggulan manusia adalah mempertanyakan diri sendiri dan orang lain. “Kenalilah dirimu sendiri.”

Plato (429 – 347 SM) Manusia hendaknya senantiasa mencari dirinya sendiri dan setiap saat menguji dan mengkaji eksistensi/keberadaan dirinya di dunia.

Kenapa pemahaman tentang diri sendiri sangat krusial?

Myers (2012): Tidak ada satu pun topik dalam Psikologi yang lebih banyak diteliti saat ini selain topik tentang diri (Self).

Cinta Diri: Stereotipe Sikap Memory Abnormal behavior Stress Motivasi Seksualitas Emosi Sikap Personality Abnormal behavior Development task Stress Cinta Persepsi Self Concept Memory

Anda berada di suatu kota yang asing?

Kesadaran kita akan self atau diri membantu kita untuk: - mengorganisasikan pikiran, perasaan serta tindakan- tindakan kita. memungkinkan kita untuk mengingat masa lalu, menilai masa kini serta merencanakan masa depan. sehingga kita dapat berperilaku secara adaptif. (Myers, 2012).

Psikologi mengenal apa yang disebut sebagai konsep diri (self concept). Brehm, Kassin & Fein (2005) Konsep diri sebagai seluruh keyakinan yang dimiliki seseorang mengenai sifat-sifat yang ia miliki. Baron & Byrne (2004). Konsep diri terdiri dari kumpulkan keyakinan dan sikap terhadap diri sendiri.

Psikologi Perkembangan  Konsep diri mulai terbentuk semenjak bayi berusia 18- 24 bulan

Secara sederhana, menurut Myers (2012), konsep diri adalah jawaban-jawaban seseorang atas pertanyaan “Siapa saya?”

Mengenal diri sendiri dengan…. Memahami kelebihan, kekuatan, hal-hal positif, prestasi yang dimiliki Mengetahui bakat, potensi, minat diri sendiri Mengenali kekurangan, kelemahan dan keterbatasan diri sendiri Memahami kecenderungan-kecenderungan yang ada pada diri Mengenali apa yang kita sukai/apa yang tidak kita sukai Mencoba jujur dan mengakui apa yang ada di dalam diri Instropeksi diri Meminta masukan dari orang lain

Apa saja yang menentukan konsep diri kita? Apa yang membentuk konsep diri kita?

1. Peran yang kita mainkan

2. Perbandingan dengan orang lain (social comparasion)

3. Pengalaman kesuksesan dan kegagalan

4. Penilaian orang lain

5. Budaya

Apa saja kelebihan dan kekuranganku?

Self Esteem Harga diri (self esteem) adalah evaluasi diri seseorang secara keseluruhan. Menurut Myers (2012), harga diri ini mencakup keseluruhan penilaian diri yang kita gunakan untuk menilai sifat dan kemampuan kita.

Hal ini menunjukkan bahwa harga diri dipengaruhi oleh persepsi yang spesifik terhadap diri sendiri

Bagaimana ‘menakar’ harga diri? Harga diri seringkali diukur dalam dimensi tinggi atau rendah. Semakin besar perbedaan antara diri (self) dengan diri ideal (ideal self), maka semakin rendah harga dirinya.

Brehm, Kassin & Fein (2005) menyebutkan bahwa mereka yang memiliki harga diri positif cenderung: gembira percaya diri sehat, produktif sukses.

Diketahui bahwa harga diri yang tinggi membawa banyak manfaat bagi kita – antara lain: memperkuat inisiatif, daya tahan dan perasaan senang. Memiliki harga diri yang tinggi berarti seseorang menyukai dirinya sendiri (Baron & Byrne, 2004).

Harga diri yang tinggi menjadi masalah saat berubah menjadi narsisme. Orang yang narsis, atau narsisis, memiliki harga diri tinggi tetapi di saat yang sama mereka tidak punya kepedulian terhadap orang lain dan segala sesuatu berpusat pada dirinya sendiri. (Campbell & dk, 2002, dalam Myers, 2012).

Di sisi lain, orang-orang dengan harga diri yang rendah seringkali memiliki masalah dalam hidup: keterampilan sosial yang tidak memadai kesepian depresi dan performa yang buruk (Baron & Byrne, 2004).

Brehm, Kassin & Fein (2005) menyatakan bahwa mereka yang punya harga diri rendah cenderung: mengalami depresi pesimis memandang masa depan cenderung gagal saat berusaha Bisa berdampak negatif bagi kesehatan fisik.

Apa yang saya lakukan untuk mengatasi kekuranganku?

Setelah mengenal konsep diri dan harga diri, mari kita perhatikan perjalanan hidup Anda. Apakah Anda merasa mampu mengendalikan nasib Anda sendiri? Atau sebaliknya, Anda merasa diri Anda korban situasi? Saat Anda berada di UPJ saat ini, apakah hal tersebut karena pilihan sendiri atau karena mengikuti titah paduka baginda ayah dan bunda?

Memahami hal ini berarti mengidentifikasi pusat kendali (locus of control). Apakah yang dimaksud dengan pusat kendali? Pusat kendali menentukan sejauh mana orang merasa hasil sebagai suatu yang dikendalikan secara internal oleh usaha mereka sendiri atau eksternal oleh kebetulan atau kekuatan di luar dirinya (Myers, 2012).

APPRECIATIVE INQUIRY (AI) Merupakan suatu proses untuk mendorong seseorang atau kelompok agar BERUBAH SECARA POSITIF DAN PRODUKTIF. Berdasar konsep-konsep psikologi humanistik dan Syarat utama: Menggunakan kalimat positif

Appreciative Inquiry APA ITU AI ? Mengenali dan menghargai kekuatan, kesuksesan dan potensi yang terdapat dalam diri sendiri dan orang lain. Mencari tahu, bertanya, menggali, dan membuka diri terhadap potensi dan kemungkinan

SIKLUS “4D” AI DISCOVERY DESIGN DESTINY DREAM AFFIRMATIVE TOPIC CHOICE

A. DISCOVERY Mengindentifikasi dan menemukan aspek-aspek positif yang dimiliki oleh diri sendiri melalui metode Appreciative Interview. Aspek positif dapat berupa: Kekuatan Prestasi Pengalaman membanggakan Kemampuan Pencapaian Potensi Bakat dan berbagai kebanggaan lainnya

B. DREAM Pada tahap ini, setiap orang didorong untuk menemukan impian atau harapan personal yang besar, hebat dan melampaui batas apa yang pernah terjadi di masa lalu (Whitney & Bloom, 2007). Menemukan harapan dan impian sebagai DIRI SENDIRI

C. DESIGN Merancang rencana aksi dan langkah-langkah yang akan dilakukan untuk mewujudkan impian dan harapan Merencanakan aktivitas Menetapkan indikator untuk mengukur keberhasilan aktivitas Mengidentifikasi sumber daya serta menentukan target waktu pencapaian .

D. DESTINY Menguatkan komitmen untuk melaksanakan rencana aksi demi mencapai impian dan harapan

William James menyatakan bahwa yang disebut sebagai ‘diri’ bukanlah hal yang sederhana tetapi kompleks dan memiliki banyak sisi (multifacet)