S I S T E M P E N G K O D E A N D A T A Oleh: 1.Evi Noviolita Ifana PA Dwi Puji NursafitriA AngkyA
Dalam penyaluran data antar komputer, data yang disalurkan harus dimengerti oleh masing-masing perangkat baik oleh pengirim maupun penerima. Untuk itu digunakan system sandi sesuai standard. Suatu karakter didefinisikan sebagai huruf, angka,tanda aritmetik dan tanda khusus lainya Sejarah SISTEM PENGKODEAN DATA
1. Kode Baudot Berawal dari kode morse. Ada kode 4-an, 5-an, 6-an, dan 8-an yang digunakan untuk pengiriman telegraph yang disimpan di pita berupa lubang tutup. 2. Standard Code Didefinisikan sebagai kode 7 bit (sehingga dapat dibuat 128 karakter). 3. Kode 4 atau Kode 8 4. Kode BCD (binary code desimal) Macam-macam kode
B A R C O D E UNTUK PENDETEKSIAN UANG
Untuk mempermudah pendeteksian uang, maka diperlukan suatu metoda pendeteksian uang secara otomatis, cepat, dan efektif, salah satu diantaranya yaitu diusulkan untuk menggunakan teknik sistem pengkodean baris (barcode). Uang yang dilengkapi barcode akan dideteksi oleh sensor barcode (alat pembaca barcode) sehingga yang dideteksi hanya barcode. Barcode tersebut pengkodeannya diproses oleh komputer dan disimpan sebagai basis data di dalam komputer yang On- Line dengan bank pusat dan bank lainnya. S EJARAH
Bar coding adalah sebuah bentuk artificial identifier. Barcode merupakan sebuah kode mesin yang dapat dibaca. Barcode terdiri dari sebuah bentuk bar dan spasi (hitam dan putih) dalam rasio yang didefinisikan yang mempresentasikan karakter alphanumerik. KODE BARIS (BARCODE)
Bentuk Barcode Barcode satu dimensi (1D)Barcode dua dimensi (2D)
Blok Diagram Pendeteksi Uang Kertas
Manfaat Barcode pada alat pendeteksi uang : Mempermudah pendeteksian uang secara elektronis Membantu test phisik uang Mempermudah dan mempercepat pencatatan uang (terutama dengan komputer). Mempersulit pemalsuan. Mempermudah proses penerimaan uang melalui ATM otomatis.