Prodi.D.IV Bidan Pendidik dan Klinik STIKES HUSADA BORNEO Nany Suryani, S.Gz
Karbohidrat Protein Lemak Vitamin Mineral
Berdasarkan fungsinya sebagai Zat tenaga Zat pembangun Zat pengatur Berdasarkan jumlah yang dibutuhkan tubuh Zat gizi mikro (Vitamin dan Mineral) Zat gizi makro (karbohidrat, protein, dan lemak)
Karbohidrat merupakan sumber energi utama bagi manusia dan hewan yang harganya relatif murah. 1 gram karbohidrat akan memberikan sumbangan energi sebesar 4 kalori Semua karbohidrat berasal dari tumbuh- tumbuhan. Karbohidrat pada tumbuhan dibentuk melalui proses fotosintesis.
KARBOHIDRAT DISAKARIDAMONOSAKARIDA POLISAKARIDA GLUKOSAFRUKTOSA MANNOSA MALTOSA LAKTOSA SUKROSA TERCERNA TIDAK TERCERNA - PATI - DEKSTRIN - POLIMER GLUKOSA - SELULOSA - HEMISELULOSA - LIGNIN - PEKTIN GALAKTOSA
1. Sumber energi 2. Pemberi rasa manis 3. Penghemat protein 4. Pengatur metabolisme lemak 5. Membantu pengeluaran feses Karbohidrat diserap dalam bentuk Glukosa
Menurut Hardinsyah dan Briawan (1994), kontribusi energi dari karbohidrat terhadap asupan energi disarankan 60-80%. Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi (2004), secara umum komposisi energi dari karbohidrat adalah sebesar 50-65%, Lembaga Kanker Amerika menganjurkan makan g serat sehari. Untuk memelihara kesehatan, WHO (1990) menganjurkan agar 55%-75% konsumsi energi total berasal dari karbohidrat kompleks dan paling banyak hanya 10% berasal dari gula sederhana.
Kekurangan karbohidrat dalam jangka panjang dapat menyebabkan terjadinya gizi kurang Beberapa masalah yang berkaitan dengan kelebihan karbohidrat diantaranya adalah o Menurunkan asupan zat gizi lain o Karies gigi o Obesitas o Serat terlalu banyak mengganggu penyerapan mineral
o Konsumsi alkohol menurunkan napsu makan, mengganggu proses pencernaan dan penyerapan zat gizi o Intoleransi laktosa diare, dan kram perut
Jenis KarbohidratKelompokSumber Polisakarida : Karbohidrat kompleks Tepung - Cereal, roti, krakers - Pasta - Beras, jagung, bulgur - Kacang-Kacangan - Kentang dan sayuran GlikogenJaringan hewan, hati dan daging Serat - Tepung-Tepungan - Buah - Sayur - Kacang Disakarida : Karbohidrat sederhana SukrosaGula meja, gula bit LaktosaSusu MaltosaGula malt Monosakarida : Gula tunggal Gula sederhana, Karbohidrat sederhana Glukosa (dextrosa) Sirup jagung FruktosaBuah, Madu
Pemanis buatan digunakan untuk memberi rasa manis pada makanan. Pemanis buatan tidak menghasilkan energi Jenis pemanis buatan: sakarin, aspartam, dan siklamat. Daya kemanisan sakarin adalah 500 kali manis gula sukrosa. Menurut penelitian Pengguanaan yang berlebihan dapat memberikan efek karsinogenik.
Istilah protein berasal dari bahasa Yunani proteos, yang berarti yang utama atau yang didahulukan. Protein merupakan komponen fungsional dan struktural utama sel-sel dalam tubuh. Semua enzim, zat pembawa (carrier) dalam darah, matriks intraseluler, dan sebagian besar hormon tersusun atas protein. Protein menyusun sekitar 20% dari berat badan normal orang dewasa
No Asam Amino Essensial Asam Amino Non Essensial Senyawa lain yang diklasifikasikan sebagai Asam Amino 1ThreonineGlycineAsam Hydroksiglutamat 2ValinAlanineHydroksilysine 3TryptophanSerineHydroksiproline 4IsoleucineCystein*Thyroxine 5LeucineTyrosine*Norleucine 6LysineAsam AspartatCystine* 7PhenylalanineAsam Glutamat 8MethionineProline 9HistidineAsparagine 10Arginine*Glutamine
Di dalam tubuh protein memiliki fungsi yang sangat penting, yaitu : Memperbaiki protein jaringan tubuh yang aus terpakai (Katabolisme) Membangun jaringan baru (anabolisme) terutama pada periode pertumbuhan (bayi, anak-anak, remaja dan kehamilan). Sumber energi, yaitu menghasilkan 4 kkal/ gram protein.
- Pertumbuhan dan pemeliharaan - Pembentukan ikatan-ikatan esensial tubuh - Mengatur keseimbangan air - Memelihara netralitas tubuh - Pembentukan antibodi - Mengangkut zat-zat gizi - Sumber energi
Angka Kecukupan Gizi (AKG) tahun 2004 Pola kebutuhan protein per kg BB/hari meningkat pesat sampai akhir usia remaja kemudian konstan pada usia remaja dan dewasa, yakni 0.66 g/kg BB/hari
Kwashiorkor Kekurangan Kalori Protein (KKP) Busung Lapar Obesitas
NoGolonganPanganProtein (gr)BDD (%) 1DagingDaging sapi Daging kerbau Daging kambing TelurTelur bebek Telur ayam IkanIkan kembung Ikan bandeng Ikan mujair Ikan mas Kacang-kacanganKacang kedelai Kc. Tanah, kupas kulit Kacang hijau Padi-padianBeras ketan hitam Beras giling Beras ketan putih BuahCempedak Durian Pisang raja uli SayuranJamur kuping kering Daun singkong GulaGula merah tebu Gula pasir Minyak/LemakLemak kerbau Minyak kelapa Margarine Minyak kelapa sawit0.0100
Merupakan sumber energi, yang mempunyai sifat larut dalam pelarut nonpolar, seperti etanol, eter, kloroform dan benzena 1 g lemak dapat memberikan sumbangan energi sebesar 9 kkal, Lemak dan minyak berperan penting dalam menjaga kesehatan tubuh manusia meningkatkan jumlah energi serta menambah lezatnya suatu hidangan
- sumber energi - sumber asam lemak esensial - alat angkut vitamin larut lemak - menghemat protein - sumber rasa kenyang dan kelezatan - sebagai pelumas - memeluhara suhu tubuh - pelindung organ tubuh
Defisiensi lemak dalam tubuh akan mengurangi ketersediaan energi dan mengakibatkan terjadinya katabolisme/perombakan protein, Defisiensi asam lemak akan menyebabkan terganggunya pertumbuhan, terjadinya kelainan pada kulit, umumnya pada balita terjadi luka “eczematous” pada kulit.
Obesitas Peningkatan Kadar Lemak Darah Penyakit Kanker
Bahan makanan Kandungan lemak Bahan makanan Kandungan lemak Minyak kacang tanah Lemak sapi Margarin Kacang tanah kupas Kelapa tua, daging Tepung susu Daging sapi Mie kering Telur ayam Susu Kental Manis Adpokat Ikan segar Durian Beras setengah giling
Vitamin adalah zat-zat organik kompleks yang dibutuhkan dalam jumlah sangat kecil dan pada umumnya tidak dapat dibentuk oleh tubuh. 2 golongan vitamin, yaitu: - vitamin larut Lemak (vitamin A, D, E, dan K) - vitamin larut air (vitamin B dan C)
vitamin secara umum lebih berperan sebagai zat pengatur keberlangsungan berbagai proses dalam tubuh Vitamin berperan sebagai bagian dari enzim dan co-enzim untuk mengatur proses metabolisme karbohidrat, lemak, maupun protein dalam tubuh
Selain itu terutama vitamin vitamin yang bersifat sebagai antioksidan, banyak berperan dalam mempertahankan berfungsinya berbagai jaringan tubuh Jenis jenis vitamin tertentu juga berperan dalam mempengaruhi pertumbuhan dan pembentukan sel sel baru Selain itu juga vitamin membantu pembuatan senyawa senyawa kimia, seperti hormon
Vitamin A bisa didapatkan dalam bentuk langsung dan tidak langsung, bentuk yang tidak langsung diebut dengan provitamin A, yaitu dalam bentuk carotene, lycopene, alpha carotene, lutein and zeaxanthin. Provitamin akan diubah menjadi vitamin oleh tubuh kita. Sumber : minyak hati ikan, hati sapi, kuning telur, sayuran & buah mengandung warna. Manfaat : kesehatan penglihatan, pertumbuhan dan perbaikan sel, kesehatan jaringan kulit, kesehatan sistem reproduksi, perlindungan terhadap infeksi. Akibat kekurangan : rabun senja, kulit kering dan bersisik, menurunnya perlindungan terhadap penyakit, penghambatan pertumbuhan. Kebutuhan harian dewasa : 5000 IU.
Vitamin D ada dalam dua bentuk yaitu D2 (ergocalsiferol) dan D3 (cholecalsiferol). Vitamin D juga diproduksi di dalam kulit yang terpapar sinar matahari. Sumber : susu, minyak ikan, hati, telur, susu. Manfaat : pertumbuhan dan peningkatan kepadatan tulang dan gigi, pengatur hormon, perbaikan sel, kesehatan sistem syaraf. Akibat kekurangan : problem tulang seperti osteoporosis, nyeri sendi, dan kanker, serta kejang otot. Kebutuhan harian dewasa: 400 IU.
Vitamin E melindungi sel dari radikal bebas yang menyebabkan kerusakan materi genetik sel (DNA). Sumber : gandum, kacang dan biji-bijian, sayuran tanaman polong Manfaat : sebagai antioksidan, perbaikan sel-sel yang telah rusak. Akibat kekurangan: pecahnya sel darah merah, kerusakan saraf, penuaan dini. Kebutuhan harian dewasa: 30 IU.
Vitamin K juga dapat diproduksi oleh bakteri baik dalam saluran pencernaan. Sumber : sayuran berwarna gelap, dari produk- produk berbasis susu. sayuran berdaun gelap, hati, minyak sayur, dihasilkan oleh bakteri dalam usus Manfaat : pembentukan faktor pembekuan darah, meningkatkan fungsi ginjal, kesehatan tulang Akibat kekurangan: perdarahan yang sulit berhenti dan sulit membeku, kepadatan tulang menurun Kebutuhan harian dewasa: µg.
Sumber : gandum, daging, hati, kacang- kacangan, tanaman polong, ikan, kentang. Manfaat : metabolisme karbohidrat dan asam lemak, menghasilkan energi, pertumbuhan, kesehatan otak dan syaraf, kesehatan kulit dan rambut, membantu metabolisme alkohol Akibat kekurangan : beriberi pada anak & dewasa, disertai kegagalan jantung dan fungsi saraf & otak yg abnormal Kebutuhan harian dewasa : 1,1-1,2 mg
Sumber : susu, keju, hati, daging, telur, gandum, biji- bijian lain. Manfaat : penghasil energi, pertumbuhan yang normal, kekebalan tubuh, kesehatan sel darah, kulit dan rambut, meningkatkan fungsi hormon, kesehatan otak dan syaraf. Akibat kekurangan: lidah kering, sariawan, anemia, letih dan lesu, kerusakan sel-sel kulit Terapi : untuk bibir & sudut mulut pecah-pecah, kulit bersisik, problem kulit, migrain, stres dan keletihan Kebutuhan harian dewasa : 1,1-1,3 mg
Sumber : hati, daging, ikan, tanaman polong, gandum, biji-bijan dan kacang-kacangan Manfaat : menghasilkan energi, pertumbuhan normal, produksi hormon, memperbaiki materi genetik sel (DNA), kesehatan kulit, aliran darah, dan sistem pencernaan. Akibat kekurangan : penyakit kulit (dermatitis), lelah, hilangnya nafsu makan, penyakit pada rongga mulut, peradangan pada lidah. Kebutuhan harian dewasa : mg
Sumber : hati, susu, sayuran, gandum, telur, daging, beras, dan kacang-kacangan Manfaat : menghasilkan energi, kolesterol dan asam lemak metabolisme, kesehatan sel darah merah, kesehatan sel syaraf dan kelenjar adrenal. Akibat kekurangan : perubahan pigmen rambut, menghambat pertumbuhan, gangguan syaraf Kebutuhan harian dewasa : 5-6 mg
Sumber : hati, daging, gandum, ikan, telur Manfaat : penghasil energi, metabolisme asam amino & asam lemak, menghasilkan hormon, menjaga kesehatan kardiovaskular, sistem syaraf dan kekebalan tubuh, kesehatan kulit, rambut dan sel darah merah, perbaikan materi genetik sel (DNA), merubah asam amino triptofan menjadi niasin Akibat kekurangan : keletihan, tidak bersemangat, penyakit kulit, peradangan rongga mulut, anemia, batu ginjal, penyakit kardiovaskular. Kebutuhan harian dewasa : 1,3-1,7 mg
Sumber : hati, daging (terutama sapi, babi), telur, susu & produk olahan susu Manfaat : menghasilkan energi, metabolisme asam amino dan asam lemak, pertumbuhan, membuat sel-sel baru, kesehatan syaraf, sel darah merah, dan kulit. Akibat kekurangan : gejala kelelahan, sakit kepala, peradangan mulut, anemia, kelainan psikis Kebutuhan harian dewasa : 2,4 mg
Sumber : hati, telur, ikan, kacang, gandum. Manfaat utama : menghasilkan energi, metabolisme protein, perbaikan dan pembentukan materi genetik sel (DNA), kesehatan rambut, menjaga sistem kekbalan tubuh Akibat kekurangan : menyebabkan rambut rontok, problem kulit, anemia, nyeri otot, depresi, halusinasi, kekebalan tubuh yang lemah Kebutuhan harian dewasa 300 µg
Asam folat memiliki bagian lain yang disebut dengan asam Para-aminobenzoic (PABA). PABA dihasilkan oleh bakteri baik dalam saluran pencernaan dan berperan penting untuk kesehatan pencernaan, kulit dan rambut Sumber : sayuran berdaun hijau yg masih segar, buah- buahan, hati. Manfaat : membentuk materi genetik sel (DNA) yang baru, metabolisme protein, kesehatan kehamilan, kesehatan sel darah merah, rambut dan tulang, sistem syaraf, pencernaan dan kekebalan tubuh. Akibat kekurangan : anemia, masalah psikis, kelelahan, mencegah penyakit jantung dan kanker. Kekurangan folat pada wanita hamil dapat menyebabkan cacat janin. Kebutuhan harian dewasa: 400 µg
Vitamin C merupakan antioksidan yang kuat, membantu mengurangi resiko kanker, mengurangi peradangan dan merupakan vitamin dengan manfaat yang paling luas. Sumber : jeruk, tomat, kentang, kubis, cabe hijau, sayuran dan buah-buahan lainnya. Manfaat : pembentukan kolagen, protein penghubung antar jaringan seperti sendi dan tulang Antioksidan, penyembuhan luka, kekebalan tubuh dan sistem syaraf, produksi hormon, sariawan, gusi berdarah. Akibat kekurangan : nyeri sendi, kulit kering, tekanan darah tidak normal, kekebalan tubuh yang kurang, penyakit vaskular, luka yang sulit sembuh, scurvy (perdarahan, gigi rontok, peradangan gusi) Kebutuhan harian dewasa: mg
Cairan tubuh erat kaitannya dengan mineral yang terlarut didalamnya Semua proses kehidupan berlangsung di dalam cairan tubuh yang mengandung mineral Tubuh dapat bertahan selama berminggu- minggu tanpa makan, tetapi hanya beberapa hari tanpa air Air atau cairan tubuh merupakan bagian utama tubuh, yaitu 55%-60% dari BB orang dewasa atau 70% dari bagian tubuh tanpa lemak
1. Pelarut dan alat angkut 2. Katalisator 3. Pelumas 4. Fasilitator pertumbuhan 5. Pengatur suhu 6. Peredam benturan
Mineral merupakan bagian dari tubuh dan memegang peranan penting dalam pemeliharaan fungsi tubuh, baik pada tingkat sel, jaringan, organ maupun fungsi tubuh secar keseluruhan. Mineral digolongkan ke dalam mineral makro dan minerl mikro. Mineral makro adalah minerl yang dibutuhkan tubuh dalam jumlah lebih dari 100 mg sehari Mineral mikro dibutuhkan kurang dari 100 mg sehari
1.Natrium (Na) →natrium berfungsi sebagai penyeimbang cairan dalam tubuh, bila jumlah Na dalam tubuh meningkat secara berlebihan, akan menyebabkan pembengkakkan sel (Oedema), bila terjadi kekurangan akan menyebabkan kejang, apatis, dll. →kebutuhan Na orang dewasa ± 500 mg/hari →sumber: garam dapur, MSG, kecap dll
2.Klor (Cl) → klor berperan dalam memelihara keseimbangan cairan dan elektrolit, di dalam lambung klor merupakan bagiandari klorida (HCl) yang diperlukan untuk memelihara suasana asam di dalam lambung. →kebutuhan klor ± 750 mg, terdapat dalam garam dapur (NaCl) 3. Kalium (K) →bersama Na, K memegang peranan penting dalam pemeliharaan keseimbangan cairan dan elektrolit dalam tubuh. →kebutuhan K ± 2000 mg sehari, terdapat dalam semua bahan makanan berasal dari hewan dan tumbuhan. Sumber utama terdapat dalam makanan mentah terutama buah, sayur dan kacang- kacangan
4.Kalsium (Ca) →merupakan mineral yang paling banyak terdapat di dalam tubuh, yaitu 1,5-2% dari BB orang dewasa. Fungsi Kalsium: a. Pembentukan tulang b. Pembentukan gigi c. Mengatur pembekuan darah d. Katalisator reaksi-reaksi biologik e. kontraksi otot AKG 2004 Kalsium perhari: - Bayi: mg - Anak-anak: mg - Remaja: 1000 mg - Dewasa: 800 mg - Ibu hamil dan menyusui: +150 mg
5. Fosfor (P) →merupakan mineral kedua terbanyak di dalam tubuh, yaitu 1% dari berat badan. Fungsi Fosfor: a. klasifikasi tulang dan gigi b. mengatur pengalihan energi c. Absorbsi dan transportasi zat gizi d. bagian dari ikatan tubuh esensial e. Pengaturan keseimbangan asam basa AKG 2004 Fosfor perhari: - Bayi: mg - Anak-anak: 400 mg - Remaja: mg - Dewasa: 600 mg
6.Magnesium (Mg) →di dalam cairan sel ekstraselular magnesium berperan dalam transmisi saraf, kontraksi otot dan pembekuan darah. →sumber magnesium: sayuran hijau, serealia, biji-bijian dan kacang-kacangan 7.Sulfur (S) →sulfur merupakan bagian dari zat-zat gizi esensial, seperti seperti tiamin dan biotin serta asam amino metionin dan sistein. →sulfur terdapat di dalam tulang rawan, kulit, rambut, dan kuku.
Mineral mikro terdapat dalam jumlah sangat kecil di dalam tubuh, namun mempunyai peranan esensial untuk kehidupan, kesehatan dan reproduksi. Macam-macam mineral mikro: Besi (Fe), seng (Zn), iodium (I), selenium (Se), tembaga (Cu), mangan (Mn), flour (F), khrom (Cr), molibden (Mo), arsen (As), nikel (Ni), silikon (Si) dan boron (Bo)