AUDIO VISUAL APLIKASI Kode : BCT 237 Bobot : 3 SKS Dosen : 5787 – Teguh Imanto Diskripsi Matakuliah Daftar Pustaka / Referensi Penilaian Perkuliahan Topik Perkuliahan
DISKRIPSI MATAKULIAH AUDIO VISUAL APLIKASI Matakuliah Audio Visual Aplikasi membahas bagaimana karya audio visual diproduksi. Panekanan perkuliahan diarahkan pada pemahamannya terhadap audio visual itu sendiri secara menyeluruh dimulai dari konsepnya, teknik-teknik terkait sampai proses produksinya hingga menjadi sebuah karya
BUKU REFERENSI Paduan Adobe Premiere Pro (Wahyu Effendi) Paduan Mengolah Video (Komunitas Video Ind) Diktat Pasca Produksi (Teguh Imanto) Animasi Gerak dengan After Effect (Hendi Canrda) Magig Off After Effect (Hendi Hendratman) Digital Video (Jones Frederic) Adobe Photoshop (Mulyantha) 3 D Studio Max (Hendratman)
PENILAIAN Nilai Akhir Perkuliahan diperoleh dengan penggabungan komponen seperti berikut ini : Kehadiran : 10 % UTS : 40 % (Proposal) UAS : 50 % (Produksi Karya)
RUANG LINGKUP PERKULIAHAN Terminologi dan Ruang Lingkup Audio Visual Jenis Audio Visual dan Karakteristiknya Sistem Teknologi Video Teknik Pengambilan Gambar (Teknik Kamera) Teknik Penulisan Naskah Teknik Pembuatan Storyboard Metodologi Penulisan Proposal (Penulisan Konsep Karya) UTS (Presentasi Tugas Karya video)
Asistensi 1 Penulisan Proposal karya Tahap Produksi I (Shooting) Luar Studio Tahap Produksi II (Shooting) Luar Studio Tahap Produksi III (Shooting) Dalam Studio Tahap Pasca Produksi I (Editing Off Line) Tahap Pasca Produksi II (Editing On Line) UAS Presentasi Karya Video
AUDIO VISUAL APLIKASI TOPIK 1 TERMINOLOGI DAN RUANG LINGKUP KARYA AUDIO VISUAL TUJUAN INSTRUKSIONAL MATERI PERKULIAHAN BUKU REFERENSI QUIZ LINLS KE INTERNET
TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM Setelah mengikuti perkuliahan ini, diharapkan mahasiswa bisa memahami tentang terminologi audio visual secara menyeluruh dan memahami ruang lingkup yang ada di dalamnya serta bisa serta bisa pengaplikasikannya dan mewujudkannya dalam bentuk karya audio visual, baik berupa company profile maupun feature
TUJUAN INSTRUKSIONAL KHUSUS Mahasiswa dapat memahami serta menjelaskan pengertian audio visual dari berbagai macam sumber Mahasiswa dapat memahami ruang lingkup dari karya audio visual Mahasiswa memahami serta mengerti jenis-jenis karya audio visual
1.1 Pengertian Audio Visual Audio Visual berasal dari kata “Audio” yang berarti “Suara” dan “Visual” yang berarti “Gambar” Kata “Suara” disini mewakili dialog dari obyek (aktor), Narasi maupu background musik Kata “Gambar” disini mewakili rangkaian gambar bercerita bisa dalam bentuk rekaman video maupun pembautan obyek melalui pemodelan dan animasi baik secara 2D maupun 3D Jadi apabila kedua kata tersebut digabung maka terwujudlah kata Audio Visual yang mempunyai pengertian dasar yaitu “gambar-gambar bergerak dan bersuara”
Karya Audio Visual berarti Deretan gambar-gambar yang bergerak (bisa berbentuk rekaman video atau animasi 2D maupun 3D) disertai dengan pemakaian tata suara dalam hitungan waktu tertentu Karya Audio Visual berperan penting dalam penyebaran informasi kepada masyarakat dengan karakter tertentu Karakter Audio visual yang lebih dinamis dari pada gambar diam atau foto, membuat masyarakat menyenaginya atau menggemarinya Perkembangan teknologi dewasa ini berpengaruh dalam pembentukan karya Audio Visual, hingga menghasilkan karya-karya yang spektakuler.
Berbagai penemuan teknologi canggi membuat kreator-kreator bidang audio visual semakin menajubkan karya-karyanya Karya-karya spektakuler hasil tipuan kamera dengan teknik-teknik tertentu membuat karya tersebut mendekati kesempurnaan seperti ralitas sesungguhnya Karya Audio visual yang sering berhubungan dengan aktifitas manusia sehari-hari adalah terbias dalam program acara televisi Teknologi satelit sebagai alat komunikasi massa yang membawa karya Audio Visual melalui “gelombang elektromanetik” dalam bentuk penyiaran televisi dan dinikmati oleh masyarakat
1.2 Komponen Audio Visual Dalam setipa karya audio visual dalam format apapun selalu terdiri dari 3 komponen meliputi komponen gambar, komponen suara dan komponen waktu Secara terperinci ke 3 komponen tersebut dapat dijabarkan sebagai berikut : 1.2.1 Komponen Gambar Gambar dalam Dunia Audio Visual mempunyai peran yang sangat penting, karena komponen gambar atau visual ini, yang akan mengantarkan pesan kepada khalayak atau masyarakat
Gambar-gambar materi bisa didapat melalui “rekaman video” atau membuat sendiri dalam bentuk “Animasi” yang dikerjakan dengan program khusus komputer 2D maupun 3D Gambar-gambar dalam video disebut juga dengan istilah “Frame” Frame-frame tersebut bergerak sesuai dengan aturan-aturan tertentu berdasarkan sistem video yang digunakan Dan dalam satuanya disebut fps yang berarti Frame Per Second Kualitas ketejaman gambar yang terbias melalui video ditetukan oleh ukuran frame atau “Frame Size” pada setiap hasil rekaman video atau render
Kualitas ketejaman video ditetukan oleh ukuran frame atau “Frame Size” pada setiap video Frame Size video dapat dibagi beberapa kategori diantaranya : 320 X 240 Pixel : Setara dengan VCD 720 X 480 Pixel : Setara dengan DVD 1440 X 1080 Pixel : Setara dengan HDV 1920 X 1080 Pixel : Setara dengan HD- SDI Ukuran frame tersebut dapat dihasilkan dengan kamera video yang bermacam-macam, tergantung dari kamera yang digunakan
1.2.2 Komponen Audio Komponen “audio” atau “suara” berperan penting dalam karya video, karena berfungsi sebagai mempertegas gambar jika tidak dapat disampaikan lewat “bahasa visual” Tata suara dalam pembuatan karya video atau film, dewasa ini sudah menunjukkan kemajuan yang luar biasa, suara yang dihasilkan sampai pada taraf yang menajubkan seperti suara yang nyata Tata suara dengan hasil yang spektakuler dapat dilihat dalam film-film buatan Amerika seperti film Spiderman,Transformers, Metrix, Troy dll
Tata suara dalam video dapat dibagi menjadi beberapa kategori diantaranya : Mono : Suara tunggal Stereo : Suara Ganda (L dan R) Dolby Stereo : Suara menyebar (4 Speaker) THX/AC-3 : Suara menyebar (5 Speaker) Dolby Digital 5.1 : Suara berputar dan terpisah (5 Speaker) DTS 5.1 : Suara berputar dan terpisah (5 Speaker + 1 Sub Woofer)
1.2.3 Komponen Waktu Setiap karya video atau film selalui di batasi oleh batasan waktu tertentu Pembatasan waktu tergantung dari jenis video atau film yang ditampilkan Berikut ini batasan dari jenis-jenis karya Audio Visual (video atau film) diantaranya terbagai sebagai berikut : 120 Menit atau lebih : Film layar lebar 90 Menit : Film Televisi 60 Menit : Sinetron /Drama Televisi
30 Menit : Sinetron Seri/Drama seri 10 – 15 menit : Company Profile 5 Menit : Video Clip 60 Detik, 45 Detik, 30 Detik, 15 Detik, 10 Detik dapat digolongkan Iklan Televisi 1.3 Ruang Lingkup Karya Audio Visual Karya Audio Visual mempunyai “bentuk” dan “tujuan” yang berbeda-beda, masing-masing mempunyai ciri-ciri yang khas sesuai dengan tujuan dan bentuk karya itu diciptakan
Setiap karya Audio Visual mempunyai bentuk yang khas serta tujuan sesuai dengan konsep yang dirancangnya. Berikut ini jenis-jenis serta ruang lingkup dari karya Audio Visual diantaranya sebagai berikut : Film Dokumenter Film Cerita Pendek Film Cerita Panjang Film Profile Perusahaan Film Iklan Televisi Film Program Acara Televisi
SEKIAN PERKULIAHAN TOPIK 1 TERIMA KASIH
TUGAS Bacalah Buku Diktat Pasca Produksi Tulisan Teguh Imanto Bab I untuk memeperdalam pengertian dari materi slide yang telah bahas di atas Beri tanda khusus untuk mengingat pokok pikiran dari materi di atas Lanjutkan dengan menjawab latihan soal pada halaman berikutnya
QUIZ Terangkan menurut anda pengertian Audio Visual Sebutkan dan Jelaskan secara lengkap tentang komponen dalam Karya Audio Visual Sebutkan Jenis atau bentuk-bentuk Karya Audio Visual SELAMAT BEKERJA