KOPERASI KONSUMEN AKTIVITAS KOPERASI KONSUMEN Pembelian Pengeluaran kas Penjualan Penerimaan Kas
AKUN-AKUN KOPERASI KONSUMEN Pembelian Partisipasi bruto anggota Partisipasi neto anggota Pendapatan dari non anggota SHU Persediaan Harga pokok penjualan Beban pokok Potongan penjualan / potongan tunai Retur penjualan Potongan pembelian Beban operasi
METODE PENCATATAN Metode Perpetual, yaitu mencatat hal-hal yg berkaitan dgn persediaan barang dagang dlm koperasi konsumen, di mana persediaan dicatat & dihitung scr detail, baik pd waktu dibeli maupun dijual. Metode Periodik, yaitu mencatat hal-hal yg berkaitan dgn persediaan barang dagang dlm koperasi konsumen, di mana persediaan dicatat & dihitung hanya pd awal dan akhir periode akuntansi saja untuk menentukan harga pokok penjualan.
METODE PENCATATAN Transaksi Periodik Perpetual Pembelian barang dagangan Pembelian xxx Kas xxx Persediaan xxx Kas xxx Panjualan barang dagangan Kas xxx Penjualan xxx Kas xx Penjualan xx HPP xxx Persediaan xx
HARGA POKOK PENJUALAN DAN BEBAN POKOK Persediaan awal barang dagangan ................ Xxx Pembelian ....................... Xxx Potongan pembelian......... (xxx) Retur pembelian .............. (xxx) Pembelian bersih......................................... Xxx Persediaan total barang dagangan ................ Xxx Persediaan akhir barang dagangan ............... (xxx) Harga pokok penjualan ............................... xxxx
Jurnal Khusus Partisipasi Bruto Jurnal Khusus Penerimaan Kas Koperasi Konsumen : Jurnal Khusus Partisipasi Bruto Jurnal Khusus Penerimaan Kas Jurnal Khusus Pembelian Jurnal Khusus Pengeluaran Kas
Jurnal Khusus Partisipasi Bruto Metode Periodik Tgl Keterangan Ref Debet Piutang Lain-lain
Jurnal Khusus Partisipasi Bruto Metode Perpetual Tgl Ket. Ref. Debet Kredit Piutang Beban Pokok Partisipasi bruto Persediaan
JURNAL KHUSUS PENERIMAAN KAS Metode Periodik Tgl Ket Ref Debet Kredit Kas Parts Bruto Penjualan Piutang Lain-lain
JURNAL KHUSUS PENERIMAAN KAS Metode Perpetual Tgl Ket Ref Debet Kredit Kas Beban Pokok HPP Part Bruto Penjualan Piutang Persediaan Lain-lain
JURNAL KHUSUS PEMBELIAN Tgl Ket Ref Kredit Utang Lain-lain
JURNAL KHUSUS PENGELUARAN KAS Metode Periodik Tgl Ket Debet Kredit Utang Pembelian Beban operasi Lain-lain Pot Pembelian Kas
JURNAL KHUSUS PENGELUARAN KAS Metode Perpetual Tgl Ket Debet Kredit Utang Persediaan Beban operasi Lain – Lain Pendapatan lain-lain Kas
Contoh Soal Koperasi “Makmur Sejahtera” 3/2/2010 : Diterima Pelunasan piutang dari sejumlah anggota koperasi Rp12.500.000. 4/2/2010 : dijual barang dagangan secara tunai ke sejumlah anggota koperasi Rp35.000.000. 5/2/2010 : dibayar utang usaha ke PT. Niaga Jaya Rp14.000.000 6/2/2010 : Dijual barang dagangan secara kredit kpd sejumlah anggota koperasi Rp22.000.000. 7/2/2010 : Dibeli barang dagangan secara tunai Rp25.000.000. 8/2/2010 : Dibayar beban telpon Rp1.500.000 secara tunai. 9/2/2010 : Dijual barang dagangan kpd masyarakat yg bukan anggota koperasi Rp16.000.000 secara tunai.
10/2/2010 : dibagikan dan dibayar SHU kpd anggota koperasi Rp25. 000 10/2/2010 : dibagikan dan dibayar SHU kpd anggota koperasi Rp25.000.000. 15/2/2010 : dibeli barang dagangan secara kredit Rp34.000.000 dari PT. Jaya Makmur. 17/2/2010 : dibeli barang dagangan secara tunai Rp27.000.000 dari PT. Roda niaga. 19/2/2010 : dijual barang dagangan secara kredit kpd sejumlah anggota koperasi sebesar Rp29.000.000. 20/2/2010 : Dijual barang dagangan secara tunai kpd sejumlah anggota koperasi Rp22.000.000. 25/2/2010 : Dibeli peralatan kantor secara kredit dari Toko “ATeKa” sebesar Rp19.000.000. 26/2/2010 : Dibeli barang dagangan secara kredit dari PT Roda Niaga sebesar Rp26.000.000.