Sistem Mikroprosessor Universitas Jenderal Achmad Yani Rizal suryana.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
BAB XII PERIPHERAL AVR RIZAL SURYANA.
Advertisements

Frekuensi Quartz Crystal atau Ceramic Resonator (kedua istilah ini disebut Osilator) yang dapat digunakan berkisar antara 0 Hz hingga 24 MHz, bahkan.
Mata Pelajaran: Sistem Kendali M I K R O K O N T R O L (S K M)
Pemateri Abelio Juniar /  Fitur Pencacah pada ATMega. Menghitung dari nilai 0 ke nilai maksimal, kembali lagi ke 0.
PORT I/O atmega8535.
Kuliah Mikrokontroler AVR Contoh Comparator, ADC, DAC AVR
REGISTER Oleh : Oman Somantri, S.Kom
AVR 8-bitMicrocontroller
NAMA KELOMPOK NPM  ANDRIANA RESTIASARI  JULAEHA  JEN RETNO ERYANI DOSEN PEMBIMBING : NAHOT FRASTIAN UNIVERSITAS.
© 2009 Fakultas Teknologi Informasi Universitas Budi Luhur Jl. Ciledug Raya Petukangan Utara Jakarta Selatan Website:
ONE CHIP MICROCOMPUTER
Radityo Wisnupradono S1 Sistem Komputer
Mikroprosesor 8086 dan 8088.
Sistem Mikroprosesor SMK NEGERI 29 JAKARTA.
Central Processing Unit
PERTEMUAN KE-2 PERKULIAHAN SISTEM OPERASI
Sistem Komputer.
BAB XIII INTERRUPT UNIVERSITAS JENEDERAL ACHMAD YANI RIZAL SURYANA.
Timer/Counter.
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
ORGANISASI & ARSITEKTUR KOMPUTER 2 STRUKTUR & FUNGSI CPU IBP WIDJA, MT
Arsitektur Perangkat Lunak 8086
Perangkat Lunak Z-80 Dalam perangkat lunak Z-80 terdapat 22 register/
Pada AT89S51, ada 6 sumber interrupt yaitu 1. System reset 2 Pada AT89S51, ada 6 sumber interrupt yaitu 1. System reset 2. External 0 3. Timer 0 4.
Mikrokontroler Materi 2
Pengenalan mikrokontroler
ADC PADA MIKROKONTROLLER AVR
Miniatur Kotak Pengaman Museum Otomatis Menggunakan Inframerah Irfan Budiansyah for further detail, please visit
MICROCONTROLER AVR AT MEGA 8535
Kuliah 3 TKE 321 R. Arief Setyawan, ST. MT.
Pulse width modulation
Register.
Chip Mikroprosesor 8086 Mikroprosesor ini sekeluarga dengan Mikroprosesor 8088, dan merupakan pengembangan dari Mikroprosesor Mikroprosesor ini merupakan.
Central Processing Unit
1 Pertemuan 3 Komponen Sistem Komputer dan Register pada prosesor 8088 Matakuliah: T0483 / Bahasa Rakitan Tahun: 2005 Versi: versi 1.0 / revisi 1.0.
ANALOG to DIGITAL CONVERTER (ADC)
1. Mikroprosesor Intel Pertama adalah : a c
EE-2623 Mikroprosesor & Antarmuka
MIKROPROSESOR DAN MIKROKONTROLER
Erna Kumalasari Nurnawati
SISTEM MIKROPROSESOR PERTEMUAN 2.
Perkembangan mikroprosesor
SISTEM MIKROPROSESOR PERTEMUAN 1.
Mikrokontroller Judul Pokok Bahasan.
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
Pengenalan Mikrokontroller
Triyogatama Wahyu Widodo
Struktur Register dan Metode Pengalamatan
REGISTER.
Mikroprosesor 8086 dan 8088.
Microprocessor dan Mikrokontroller
MICROCONTROLER AVR AT MEGA 8535
Mikrokontroler ATmega8535
PENGANTAR MIKROKONTROLER
ARSITEKTUR AVR Oleh : SGO.
BAB III REGISTER 8088 Mikroprosesor 8088 berorientasi pada register
PWM (PULSE WIDTH MODULATION)
Oleh SGO Aplikasi Mikrkontroler (DTG2K3)
Mikrokontroler Umar Muhammad, ST.
Interrupt By Kustanto, S.T., M.Eng.
Sistem Komputer.
Struktur dan Cara Kerja CPU
Arsitektur Mikroprosessor
DOSEN PENGAMPU :SOEGIARTO, M.KOM,
Humidity and Temperature Measurement Using Arduino
Copyright © Wondershare Software -m.erdda habiby.SST Central Processing Unit.
OPERASI Arithmatika dan logika
ARSITEKTUR INTERNAL MIKROPROSESOR 8086
Pengenalan mikrokontroler
Transcript presentasi:

Sistem Mikroprosessor Universitas Jenderal Achmad Yani Rizal suryana

 AVR  ALF and VEGARD`S RISC PROCESSOR  DIKEMBANGKAN TAHUN 1997  LEBAR BUS DATA 8 BIT  BEKERJA SESUAI DENGAN FREKUENSI OSILATOR  KELUAR AVR  tinyAVR, AVRClasic, megaAVR, XMEGA

MODELFLASHEEPROMSRAMCLOCKPACKAGE tinyAVR1 – 2 KB64 – 128 byte – 16 MHz8 – 32 PIN AVR Clasisic 1 – 8 KB128 – 5120 – 1Kbyte8 – 16 MHz20 – 44 PIN megaAVR8 – 128 KB512 – 4 KB512 – 4 Kb4 – 20 MHz32 – 64 XMEGA16 – 384 KB 1Kb – 4 Kb4Kb – 46 Kb 4 – 32 MHz44 – 64 – 100 PIN

tinyAVRClassic AVRmegaAVRXMEGA ATtiny13AT90S2313ATmega103ATxmega16A4 ATtiny22AT90S2323ATmega128ATxmega128A1 ATtiny22LAT90S2333ATmega16/LATxmega128A3 ATtiny2313AT90S4414ATmega162ATxmega192A3 ATtiny2313VAT90S4433ATmega168ATxmega32D4 ATtiny26AT90S8515ATmega8535ATxmega64 ATmega8/LATxmega256 ATmega32/LATxmega32

 Source from

Source from

 Source from

 STACK POINTER  PROGRAM COUNTER  INSTRUCTION REGISTER  INSTRUCTION DECODER  GENERAL PORPUSE REGISTER  32 REGISTER  ALU  STATUS REGISTER

 I  GLOBAL INTERUPT ENABLE  T  BIT COPY STORAGE  COPY BIT ANTAR BIT REGISTER  H  HALF CARRY FLAG  UNTUK MENUNJUKAN TIDAK ADANYA SETENGAH CARRY PADA OPERASI ARTIMATIKA  S  SIGN BIT  MERUPAKAN HASIL EOR ANTARA FLAG –N (NEGATIF) DAN FLAG V (KOMPLEMEN DUA OVERFLOW)  V  TWO`S COMPONENT OVERFLOW FLAG  PERHITUNGAN SEBELUMNYA MENYEBABKAN OVERFLOW  N  NEGATIVE FLAG  DISET JIKA HASIL OPERASI MATEMATIS MENGHASILKAN NEGATIF  Z  ZERO FLAG  DISET JIKA HASIL OPERASI MATEMATIS MENGHASILKAN BILANGAN 0  C  CARRY FLAG  DISET JIKA OPERASI MENGHASILKAN CARRY

 FLASH MEMORY  SRAM  EEPROM

 TWI  SPI  UASRT  ISP

 COUNTER  TIMER  WATCHDOG TIMER

 EXTERNAL  INTERNAL

 8 BIT BIDIRECTIONAL  PORT A, PORTB, PORT C DAN PORT D

 ADC  PWM

 PORT A  I/O 8BIT BIDIRECTIONAL  OUTPUT ARUS 20mA  PORT B  I/O 8 BIT BIDIRECTIONAL  OUTPUT ARUS 20 mA  MEMILIKI FUNGSI ALTERNATIF  PORT C  I/O 8 BIT BIDIRECTIONAL  OUTPUT ARUS 20 mA  PORT D  I/O 8 BIT BIDIRECTIONAL  OUTPUT ARUS 20 mA  MEMILIKI FUNGSI ALTERNATIF

PORT PINFUNGSI PB0T0 = TIMER/COUNTER 0 EXTERNAL COUNTER INPUT PB1T1 = TIMER/COUNTER 1 EXTERNAL COUNTER INPUT PB2AIN0 = ANALOG COMPARATOR POSITIVE INPUT PB3AIN1 = ANALOG COMPARATOR NEGATIVE INPUT PB4SS = SPI SLAVE SELECT INPUT PB5MOSI = SPI BUS MASTER OUTPUT/SLAVE INPUT PB6MISO = SPI BUS MASTER INPUT/SLAVE OUTPUT PB7SCK = SPI BUS SERIAL CLOCK

PORT PINFUNGSI PD0RDX (UART INPUT LINE) PD1TDX (UART OUTPUT LINE) PD2INT0 = EXTERNAL INTERRUPT 0 INPUT PD3INT1 = EXTERNAL INTERRUPT 1 INPUT PD4OC1B = TIMER/COUNTER1 OUTPUT COMPARE B MATCH OUTPUT PD5OC1A = TIMER/COUNTER1 OUTPUT COMPARE A MATCH OUTPUT PD6ICP = TIMER/COUNTER1 INPUT CAPTURE PIN PD7OC2 TIMER/COUNTER OUTPUT COMPARE MATCH OUPUT

 RESET PIN 9  XTAL1 DAN XTAL 2  INPUT OSILATOR  AVCC  INPUT TEGANGAN UNTUK ADC  AREF  REFERENSI ADC  AGND  ANALOG GROUND