Pengantar SIMULASI Arif Rahman. Industrial Engineering..is concerned with the design, improvement, and installation of integrated systems of men, materials,

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Analisa Perancangan Sistem
Advertisements

Oleh : Devie Rosa Anamisa
Riset Operasional Pertemuan 2
Perencanaan Perangkat Lunak
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Pemodelan Sistem & Simulasi Suatu Konsep
BAHAN KAJIAN MK. METIL TANAH DASAR-DASAR PROSES PEMODELAN SISTEM Diabstraksikan Oleh: Prof.Dr.Ir.Soemarno,M.S Jurs tanah fpub, 2012.
TEORI KEPUTUSAN KELOMPOK 4 Fitriyani
Klasifikasi Sistem Sistem Abstrak vs Sistem Fisik
Analisis Sistem.
Pengenalan Riset Operasional
BAB 1 MENGENAL SIMULASI.
Proyek Sistem Informasi (Kuesioner + Manajemen kegagalan SI)
Analis Sistem.
Averill M. Law W. David Kelton.  ( The Nature of Simulation ), teknik penggunaan komputer untuk ‘ imitate ’ atau ‘ simulate ’ operasi-operasi dari berbagai.
TEKNIK SIMULASI D3 TEKNIK KOMPUTER
Pemodelan Dalam Riset Operasi
MODELING AND ANALYSIS - 1 Pertemuan - 05
Pemodelan dan Simulasi Sistem (Pendahuluan)
Metodologi Pengembangan Sistem Informasi
BAB 2 SISTEM SIMULASI.
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Metode Penelitian di bidang teknik informatika
Pertemuan 9 Teori Sistem
F2F-2:Pengantar Pemodelan
SPK Model dan pendukung
Analisis Model dan Simulasi
PENGANTAR SISTEM PAKAR (EXPERT SYSTEM)
PENDAHULUAN Penelitian kerja dan analisa metode kerja memusatkan perhatian pada bagaimana suatu pekerjaan akan diselesaikan Aplikasi prinsip dan teknik.
Rekayasa Perangkat Lunak Model Proses PL
BAB XIV SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Pengatar Sistem Penunjang Keputusan (Decision Support Sistem)
PENDEKATAN SISTEM Chapter 7.
BAB XIV SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
Oleh : Dyla Midya Octavia, MT
Pengantar Teknologi Informasi (Teori)
Simulasi dan Pemodelan
ANALISA DAN DESAIN SISTEM INFORMASI
Interaksi Manusia & Komputer Prototyping
BAB I TEKNIK SIMULASI.
SISTEM INFORMASI MANAJEMEN
Operations Management
Pemodelan Sistem & Simulasi Suatu Konsep
Pertemuan 9 MODEL MATEMATIKA (OFF CLASS)
Sistem Pendukung Keputusan (SPK)
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
RISET OPERASI.
MATERI Decision Support System
Pertemuan 21 KONSEP SIMULASI
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
PERTEMUAN 2 Proses Pengembangan Perangkat Lunak
Pertemuan 6 TAHAPAN PEMBENTUKAN MODEL
Pemodelan Sistem MINGGU 1 PENDAHULUAN Rinto Yusriski, ST., MT.
Pertemuan 13 Analisa Simulasi II
SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN
GAMBARAN UMUM SIMULASI
SIKLUS HIDUP PENGEMBANGAN SISTEM (System Development Life Cycle/SDLC)
Perancangan dan Analisis Sistem
KONSEP SISTEM INFORMASI Sistem Informasi Perusahaan
MEMBANGUN MODEL SIMULASI YANG VALID DAN KREDIBEL
RISET OPERASI.
Information System Analysis and Design
PEMODELAN SISTEM Dasar pemodelan dan simulasi sistem.
REKAYASA PERANGKAT LUNAK
Pemodelan Sistem & Simulasi Suatu Konsep
KONSEP SISTEM INFORMASI
PROSES PEMODELAN SISTEM
Pengenalan Riset Operasional
1 Tri Ernita.  Fungsi sejumlah variabel yang secara eksplisit dimasukkan kedalam struktur model dan ketepatan nilai yang berkaitan dengan setiap variabel.
Transcript presentasi:

Pengantar SIMULASI Arif Rahman

Industrial Engineering..is concerned with the design, improvement, and installation of integrated systems of men, materials, information, energy, and equipments. It draws upon specialized knowledge and skill in the mathematical, physical and social sciences together with the principles and methods of engineering analysis and design to specify, predict and evaluate the result to be obtained from such systems

Mathematical Physical Sciences Social Sciences Engineering Knowledge & Skill Industrial Engineering Integrated Systems Design Improvement Installation Specify Predict Evaluate Optimal Result

4 Referensi Simulasi  AM Law & WD Kelton, Simulation Modeling & Analysis, McGraw-Hill Publishing Co  M Pidd, Computer Simulation in Management Science, John Wiley & Sons  J Banks & JS Carson, Discrete Event System Simulation, Prentice Hall International  J Banks, Handbook of Simulation: Principles, Methodology, Advances, Applications and Practice, John Wiley & Sons  _, Arena User’s Guide, System Modeling Corporation  Harrell, Ghosh, & Bowden ; Simulation Using Promodel, McGraw-Hill Publishing Co

Pendekatan Sistem Riset Operasional Statistik

Simulasi Riset Operasional Model matematis 1. Heuristik 2. Analitis 3. Simulasi Problema sistem 1. Deterministik 2. Probabilistik 3. Stokastik

Definisi Simulasi Simulasi merupakan salah satu pendekatan ilmiah untuk menganalisa sistem nyata dalam formulasi matematis yang dievaluasi secara numerik dengan bantuan komputer untuk mengestimasikan karakteristik dan perilaku yang mewakili sistem tersebut.

Tujuan Simulasi  Membantu mempelajari interaksi antar komponen dan subsistem di dalam sistem kompleks  Mensimulasikan perubahan informasi, organisasi dan lingkungan di luar sistem dan mengamati pengaruhnya terhadap perilaku sistem  Memberikan langkah besar dalam perbaikan sistem melalui penelitian

Tujuan Simulasi  Mencari variabel input paling berpengaruh dan seberapa penting pengaruhnya terhadap output sistem dengan mengamati bagaimana interaksinya dalam sistem  Mempercepat metodologi solusi analitis  Membantu percobaan rancangan baru yang akan diterapkan untuk melihat bagaimana dampak yang ditimbulkan.  Verifikasi solusi analitis.

Manfaat Simulasi  Simulasi memungkinkan pelaksanaan pengamatan dan pengujian analitis terhadap sistem nyata yang kompleks dan berelemen stokastik.  Simulasi memudahkan pengamat untuk mengestimasikan kinerja sistem yang ada dengan sekumpulan kondisi operasi.

Manfaat Simulasi  Simulasi memungkinkan mencoba dan membandingkan banyak alternatif rancangan sistem tanpa perlu menerapkan masing-masing alternatif pada sistem nyata. Sehingga untuk memperoleh alternatif yang terbaik dan relevan dengan kebutuhan yang diinginkan, tidak diperlukan proses bongkar pasang dari setiap alternatif rancangan sistem.

Manfaat Simulasi  Simulasi dapat digunakan untuk mempelajari sistem yang berjalan terlalu lama dengan memendekkan waktu proses ( compressing time ), dan sebaliknya juga bisa untuk sistem yang terjadi dalam rentang waktu yang singkat dengan memperlambat waktu prosesnya ( expanding time )  Simulasi dapat memberikan penelusuran sistem dalam jangka waktu lama dengan pengamatan yang relatif jauh lebih pendek ( compressed time ) dengan biaya yang lebih murah ( less cost ).

Manfaat Simulasi  Simulasi membuka wawasan dalam menggali kemungkinan-kemungkinan yang dapat diambil dalam rangka mengubah dan memperbaiki sistem yang ada, dan memudahkan pelaksanaan uji penerapannya dalam kondisi percobaan  Simulasi mampu mendiagnosa permasalahan yang terjadi di sistem, menemukan penyebabnya dan mengidentifikasikan batasan-batasan dari sistem yang perlu diperbaiki.

Manfaat Simulasi  Simulasi mengembangkan pemahaman logika manusia dalam memahami proses yang terjadi dalam sistem sebenarnya, yang seringkali berbeda dengan rancangan teori, karena adanya penyimpangan asumsi- asumsi disebabkan faktor probabilistik yang tidak diperhitungkan sebelumnya.  Simulasi mampu memberikan gambaran rancangan sistem yang dibuat dengan berikut animasinya pula.

Manfaat Simulasi  Simulasi memberikan hasil kelayakan alternatif yang baik, karena sudah termodelkan, teruji, tervalidasi dan tervisualisasi, dibandingkan hasil kelayakan dari analisa personal.  Simulasi menunjukkan kemungkinan apa yang akan terjadi jika terdapat perubahan dalam sistem. Sehingga dapat digunakan sebagai dasar tindakan yang perlu diambil dalam mempersiapkan menghadapi perubahan tersebut.

Manfaat Simulasi  Simulasi dapat digunakan dalam memberikan latihan sebelum menghadapi sistem nyata. Hal ini sangat penting terutama jika latihan langsung di sistem nyata mempunyai resiko kecelakaan dan kematian serta membutuhkan biaya besar jika terjadi sedikit kesalahan.  Simulasi bisa memberikan rujukan spesifikasi yang dibutuhkan oleh sistem.

Kelemahan Simulasi  Simulasi terutama yang model stokastik hanya memberikan ‘perkiraan’ karakteristik sistem yang ada.  Pengembangan simulasi membutuhkan waktu dan biaya yang cukup besar.  Simulasi dengan volume tinggi mempengaruhi tingkat keyakinan yang diberikan.  Simulasi melemahkan kemampuan analisa matematis dari pemakai

Perangkap Simulasi  Kegagalan mendefinisikan variabel sistem di awal simulasi.  Tingkat detail model belum mencakup kebutuhan atas sistem.  Kegagalan menerapkan keinginan manajemen pada simulasi  Simulasi merupakan pelatihan yang rumit dalam pemrograman komputer.  Kurangnya kemampuan riset operasi dan statistik di tim pemodelan  Perangkat lunak siap pakai tidak memberikan fasilitas untuk pemodelan sistem yang komplek seperti yang dikehendaki.

Perangkap Simulasi  Simulasi berkaitan dengan yang mengoperasikan.  Kekeliruan pemodelan.  Kegagalan membangkitkan nilai acak atas sistem.  Penggunaan distribusi umum sebagai input simulasi.  Analisa hasil simulasi yang menggunakan formulasi statistik.  Merancang satu replikasi dari sistem dan memperlakukannya sebagai jawaban yang pasti. Membandingkan beberapa alternatif rancangan sistem dengan satu replikasi saja.  Keliru menghitung kinerja atau performansi sistem.

Akhir Perkuliahan… … Ada Yang Ditanyakan