KEPEMIMPINAN By : Dian Arlupi Utami
PENGERTIAN KEPEMIMPINAN PROSES MEMPENGARUHI PERILAKU ORANG LAIN AGAR BERPERILAKU SEPERTI YANG DIKEHENDAKI
TEORI SITUASIONAL DAN MODEL KONTIJENSI TEORI KEPEMIMPINAN TEORI KELOMPOK TEORI SIFAT TEORI SITUASIONAL DAN MODEL KONTIJENSI
TEORI SIFAT PENDEKATAN YG MEMPERTANYAKAN SIFAT-2 APAKAH YANG MEMBUAT SESEORANG MENJADI PEMIMPIN
TEORI KELOMPOK TEORI YG BERANGGAPAN BAHWA SUPAYA KELOMPOK BISA MENCAPAI TUJUAN-2 NYA, MAKA HARUS ADA SUATU PERTUKARAN YG POSITIF ANTARA PEMIMPIN DAN PENGIKUT-2 NYA
TEORI SITUASIONAL DAN MODEL KONTIJENSI PENDEKATAN DALAM STUDI KEPEMIMPINAN YANG BERANGKAT DARI ANGGAPAN BAHWA KEPEMIMPINAN SESEORANG DITENTUKAN BERBAGAI FAKTOR SITUASIONAL DAN SALING BERGANTUNGAN SATU SAMA LAINNYA
DIMENSI FUNGSIONAL KEPEMIMPINAN 1.FUNGSI TUGAS 2.FUNGSI PEMELIHARAAN
1. FUNGSI TUGAS A. MENCIPTAKAN KEGIATAN B.MENCARI INFORMASI C.MEMBERI INFORMASI D. MEMBERI PENDAPAT E. MENJELASKAN F. MENGKOORDINASIKAN G.MERINGKASKAN H.MENGUJI KELAYAKAN I.MENGEVALUASI G.MENDIAKNOSIS
2.FUNGSI PEMELIHARAAN A.MENDORONG SEMANGAT B. MENETAPKAN STANDAR C.MENGIKUTI D.MENGEKSPRESIKAN PERASAAN E. MENGAMBIL KONSENSUS F.MENCIPTAKAN KEHARMONISAN G.MENGURANGI KETEGANGAN
PERILAKU-PERILAKU NON FUNGSIONAL MERUPAKAN PERILAKU YANG HARUS DIHINDARI YANG DAPAT MENGHAMBAT PENCAPAIAN TUJUAN ORGANISASI AGRESI MEMANFAATKAN KELOMPOK UNTUK PRIBADI BERSAING TAK SEHAT MENCARI PENGAKUAN MENGHALANG-HALANGI KEMAJUAN
PERILAKU ORGANISASI MANAJEMEN KONFLIK OLEH : Dian Arlupi Utami
DEFINISI KONFLIK ADALAH SUATU PROSES DENGAN MANA USAHA YANG DILAKUKAN OLEH A UNTUK MENGIMBANGI USAHA-USAHA B DENGAN CARA MERINTANGI YANG MENYEBABKAN B FRUSTASI DALAM MENCAPAI TUJUAN ATAU MENINGKATKAN KEINGINANNYA ( Robbin, 1991 )
JENIS-JENIS KONFLIK KONFLIK INTRA INDIVIDU KONFLIK ANTAR IINDIVIDU KONFLIK ANTAR KELOMPOK KONFLIK ORGANISASI
SALING KETERGANTUNGAN SEBAB-SEBAB KONFIK SALING KETERGANTUNGAN PERBEDAAN TUJUAN
STRATEGI MANAJEMEN KONFLIK KOMPETISI KOLABORASI PENGHINDARAN AKOMODASI KOMPROMI
PERILAKU ORGANISASI MANAJEMEN STESS OLEH : Dian Arlupi Utami
PERLUNYA MEMBAHAS MANAJEMEN STRSS Masalah stress adalah masalah yang akhir-akhir ini hangat dibicarakan, posisinya sangat penting dengan produktivitas kerja. Stress dipengaruhi oleh faktor dari dalam dan dari luar organisasi. Pemahaman akan sumber-sumber stress yang disertai dengan pemahaman cara-cara mengatasinya sangat penting bagi karyawan. Semua orang baik atasan, bawahan pernah mengalami stress. Beban kerja di satuan-satuan organisasi semakin bertambah sehingga memungkinkan terjadinya stress yang tinggi.
DEFINISI STRESS ADALAH SUATU KEADAAN YANG TIMBUL DARI KAPASITAS TUNTUTAN YANG TIDAK SEIMBANG, BAIK NYATA MAUPUN YANG DIRASAKAN, DALAM TINDAKAN-TINDAKAN PENYESUAIAN ORGAN DAN SEBAGIAN DIWUJUDKAN OLEH RESPON YANG NONSPESIFIK
ORGANIZATIONAL EFFECTS AKIBAT-AKIBAT STRESS SUBJECTIVE EFFECTS BEHAVIOR EFFECTS COGNITIVE EFFECTS PYSIOLOGICAL EFFECTS ORGANIZATIONAL EFFECTS
SUMBER-SUMBER STRESS FACTORS INTRINSIC TO THE JOB ROLE IN ORGANIZATION RELATIONS WITHING THE ORGANIZATION CAREER DEVELOPMENT ORGANIZATION STRUCTURE AND CLIMATE ORGANIATIONAL INTERFACE WITH OUTSIDE FACTORS INTRINSIC TO INDIVIDUAL
FAKTOR-FAKTOR STRESS KEKABURAN PERAN DAN KONFLIK PERAN KELEBIHAN BEBAN KERJA TANGGUNG JAWAB ATAS ORANG LAIN PERKEMBANGAN KARIER KURANGNYA KOHESI KELOMPOK DUKUNGAN KELOMPOK TIDAK MEMADAI STRUKTUR DAN IKLIM ORGANISASI WILAYAH DAN ORGANISASI KARAKTERISTIK TUGAS PENGARUH KEPEMIMPINAN
STRATEGI MENGURANGI STRESS Minta penjelasan atau klarifikasi hal-hal yangbersifat dualismedan bertentangan dengan atasan Adakan pengaturan kembali atau restrukturisasi tugas dan peran. Bina dan tingkatkan komunikasi timbal balik yang baik di antara para anggota organisasi Adakan/laksanakan pendelegasian wewenang dan tanggung jawab secara proporsional Perencanaan dan pengembangan sumber daya manusia yang bersifat integral Lakukan pengaturan fasilitas fisik kerja yang memadai sehingga membuat kenyamanan kerja. Laksanakan program pendidikan dan latihan karyawan Jamin fleksibelitas dalam orientasi kepemimpinan