Database Management System Source: Management Information Systems Raymond McLeod & George Schell
Hirarki Data Field data : unit terkecil dari suatu data. Record : kumpulan dari field data yang berhubungan. File : kumpulan dari record yang berhubungan. Database : kumpulan dari file yang berhubungan.
Hirarki Data
Traditional File Processing
Database Tabel yang terdiri dari baris dan kolom dapat direpresentasikan dalam bentuk spreadsheet. Relational database structure : Kumpulan dari tabel-tabel yang berhubungan. Flat file : tabel yang tidak mengandung kolom yang sama/berulang, merupakan bentuk normal yang pertama (1st normal form). Normalisasi : proses untuk menghilangkan field data yang sama/berulang, tanpa merubah fungsi database asal (menambah, menghapus dan mengubah record) tanpa menyebabkan error.
Spreadsheet sebagai database sederhana
Database Key pada tabel : adalah suatu field (kombinasi dari beberapa field) yang mengandung value yang mengindentifikasikan setiap record dalam suatu tabel secara unik. Tabel bisa saling terhubung dengan cara melakukan sharing field yang sama, di mana suatu baris/record dari tabel-tabel tersebut bisa terhubung
Database Management System Database management system (DBMS) : software aplikasi yang menyimpan struktur database, data, relationship/hubungan antara data, form dan report untuk mengakses database tersebut. Self-describing set of related data. Contoh: ……
Database Management System Database menjadikan informasi terpecah menjadi multiple tabel, karena jika informasi terletak pada satu tabel maka akan terjadi data redundancy Database meningkatkan konsistensi data & akurasi data
Unseparated table of COURSE & DEPARTMENT
Access View Tables, Fields & Relationship
Konsep Database Konsep Database : integrasi secara logical dari record-record pada beberapa database yang terpisah secara physical. Data independence : kemampuan untuk melakukan perubahan pada struktur data tanpa perlu merubah program aplikasi yang mengakses data tersebut. Data Dictionary : menentukan definisi dari data yang tersimpan dalam database dan diatur oleh database management system. Contoh: nama field, tipe data, rules dari field tersebut, dll
Membuat Database Kunci utama: menentukan data yang harus dikumpulkan dan disimpan. Process-oriented approach : Pendekatan yang berorientasi proses: Menentukan masalah Menentukan keputusan yang dianggap perlu. Menentukan informasi yang diperlukan. Menentukan proses yang dianggap perlu. Menentukan kebutuhan data. Disebut juga Problem-oriented approach
Teknik Data Modeling Bagaimana menggambarkan suatu data, bagaimana data tersebut tercakup dalam tabel dan bagaimana tabel-tabel tersebut saling berhubungan Entity-relationship diagrams (ERDs) : gambaran secara grafis suatu entity data beserta relationship antara entity tersebut. Entity : kumpulan secara konsep dari field data yang berhubungan. Relationship : didefinisikan antara entity. One-to-one – 1:1 One-to-many – 1:M Many-to-many – M:N
Entity-relationship Diagram FIRM 1 1 hires sells M M EMPLOYEE PRODUCT
Teknik Diagram (lanjutan) Class Diagram : gambaran secara grafis suatu data sekaligus action (metode/proses/prosedur) yang digunakan oleh data tersebut, dalam bentuk object-oriented design model Class diagrams terdiri dari nama class, fields dari class dan action (metode/proses/prosedur) yang terjadi dalam class tersebut.
Class Diagram
Menggunakan Database Forms : menunjukkan 1 record setiap waktu, dapat digunakan untuk menambah, menghapus dan mengubah record database. Navigation Accuracy Consistency Filtering subforms
Combined Data Entry Form
Menggunakan Database (lanjutan) Reports : merupakan data yang dihasilkan dari suatu database, memiliki format untuk digunakan dalam suatu pengambilan keputusan. Queries : permintaan (request) pada suatu database untuk menampilkan record-record tertentu. Query-by-example (QBE) : merupakan bentuk query yang sudah distandarisasi, sehingga user lebih mudah untuk mendapatkan hasil query yang diinginkan
Query By Example
Result of QBE
Structured Query Language Structured query language (SQL) : kode yang digunakan oleh RDBMS untuk menjalankan langkah-langkah database. Merupakan salah satu metode untuk berinteraksi dengan database dari suatu web. Mengakses perintah-perintah SQL saat ini sudah bukan merupakan hal yang sulit oleh para manager untuk mendapatkan data yang diinginkan.
SQL Code
Personel Database Database Administrator (DBA) : personel yang ahli/expert dalam bidang pengembangan, penanganan dan pengamanan dari database, yang mempunyai tugas: Perencanaan database (planning) Pengimpementasian database (implementation) Pengoperasian database (operation) Keamanan database (security)
Personel Database Database programmer : membuat dan menulis kode program untuk mengakses data dari suatu database High level of specialization & selection End user : menghasilkan laporan & form, mengirimkan query pada database & menggunakan result/hasil dari query tersebut untuk mengambil keputusan untuk kepentingan perusahaan.
Perspektif dari DBMS Keuntungan DBMS Kekurangan DBMS Mengurangi redundansi data. Menyebabkan data independence. Mengakses data & informasi lebih cepat. Meningkatkan keamanan data. Kekurangan DBMS Membutuhkan software yang relatif lebih mahal. Membutuhkan spesifikasi hardware yang lebih tinggi. Membutuhkan seorang DBA.