DIKSI DAN PEMBENTUKAN KATA Diksi/Pilihan Kata? Hasil dari suatu proses atau tindakan memilih kata yang dapat mengungkapkan gagasan secara tepat.

Apa kriteria diksi? Ketepatan Kecermatan Keserasian

Ketepatan? kemampuan memilih kata yang dapat mengungkapkan gagasan secara tepat dan gagasan itu dapat diterima secara tepat pula oleh pembaca atau pendengarnya. Pilihan kata tersebut mampu mewakili gagasan secara tepat dan dapat menimbulkan gagasan yang sama pada pikiran pembaca atau pendengarnya.

Dua hal yang perlu diperhatikan! 1. Kata bermakna denotatif dan konotatif istri; bini; teman hidup; mantan pacar perempuan; wanita; cewek; betina pria; laki-laki; cowok; jantan 2. Kata bersinonim kelompok; rombongan; gerombolan; kawanan; kafilah melihat; memandang; melirik; memantau; menatap; mengerling

Kecermatan? kemampuan memilih kata yang memang benar-benar diperlukan untuk mengungkapkan gagasan tertentu. Hindari kata-kata yang mubazir.

Penyebab kemubaziran 1. Penggunaan makna jamak ganda sejumlah desa-desa para guru-guru beberapa pegawai-pegawai banyak siswa-siswa

Penyebab kemubaziran 2. Penggunaan kata yang mempunyai kemiripan makna atau fungsi secara berganda sangat … sekali hanya … saja demi untuk seperti misalnya contohnya seperti

Penyebab kemubaziran 3. Penggunaan makna kesalingan secara berganda saling pengaruh-mempengaruhi saling pukul-memukul saling pinjam-meminjam

Keserasian? kemampuan menggunakan kata-kata yang sesuai dengan konteks pemakaiannya.

Konteks  faktor kebahasaan dan faktor nonkebahasaan. hubungan antara kata yang satu dengan kata yang lain kelaziman penggunaan kata-kata tertentu. Misalnya: - jalan: raya; besar; akbar; agung - jaksa: agung; akbar; besar; raya - guru: besar; agung; akbar; raya

2. Faktor nonkebahasaan: a. situasi pembicaraan b. topik pembicaraan c. lawan bicara d. sarana bicara e. topik

Pembentukan Kata dalam BI Proses Morfologis afiksasi reduplikasi komposisi Di luar Proses Morfologis akronim abreviasi abreviakronim kliping kontraksi

Contoh Kasus Penggunaan Diksi saya, aku, kami, kita. menanti, menunggu pemimpin, pimpinan ranking, peringkat menugasi, menugaskan mengajar, mengajarkan jam, pukul dari, daripada langganan, pelanggan acuh, acuh tak acuh semena-mena-tidak semena-mena mengentaskemiskinan, mengentas orang miskin gerejani, gerejawi pirsawan, pemirsa pejabat, penjabat krisis, kritis intensif, insentif interferensi, inferensi interpretasi, interprestasi

Antara…dengan—antara…dan tidak…melainkan—tidak…tetapi Lanjutan….. Antara…dengan—antara…dan tidak…melainkan—tidak…tetapi bukan…tetapi—bukan…melainkan Bebas parkir—parkir gratis Ranking berapa—peringkat berapa Namun demikian—namun Sering kali—sering Memenangkan pertandingan—memenangi pertandingan Analisa—analisis Pasca sarjana—pascasarjana Teoritis—teoretis Suka cita—sukacita