MANAJEMEN KONFLIK PERTEMUAN 10.

Slides:



Advertisements
Presentasi serupa
Manajemen Konflik Oleh Eko Fitrianto
Advertisements

MATERI 5 PERILAKU ORGANISASI
Teknik Industri Universitas Sebelas Maret Surakarta 8/24/2014Group Behavior and Taufiq Rochman.
PENGELOLAAN KONFLIK JOHANNES PARLINDUNGAN, ST., MT.
Pertemuan 10 Wewenang & Delegasi
Andi alfian alipaisal ( )
Created by : Rini Aprilia, M.Sc
KEPEMIMPINAN dan KERJA SAMA TIM.
Arie Febrianto M Jur. Tek. Industri Pertanian FTP-UB
PERTEMUAN 9 KEDISIPLINAN.
PERILAKU DALAM ORGANISASI
10. Dinamika Konflik dalam Organisasi
Manajemen Konflik TIM MANAJEMEN.
Disiapkan oleh: AGUS MAULANA
KONFLIK PADA DUNIA KERJA
Perilaku Antar Kelompok dan MENGELOLA KONFLIK
SYAFRAWATI. DEFINISI “Configo”  con= bersama-sama fligo= pemogokan, penghancuran, peremukan Nardjana (1994): konflik adalah akibat situasi dimana keinginan.
MANAJEMEN KONFLIK  .
PERILAKU ANTAR KELOMPOK DAN MENGELOLA KONFLIK
PERTEMUAN 10 Manajemen Konflik RIKA KHARLINA EKAWATI, S.E., M.T.I.
MANAJEMEN KONFLIK PERTEMUAN 10.
Lecture Note: Trisnadi Wijaya, SE, S.Kom
MANAJEMEN KONFLIK pada PELAYANAN KEPERAWATAN Oleh: Purwaningsih Oleh: Purwaningsih.
Manajemen Konflik.
Managing Organizational Conflict, Politics, and Negotiation
Manajemen Konflik Fauzan Amin.
TEORI KONFLIK ORGANISASI
MANAJEMEn KONFLIK Oleh Dadan Hamdani, S.Pd Definisi Konflik : ketidaksesuaian (perbedaan sesuatu) antara 2 orang atau lebih anggota-anggota atau kelompok-kelompok.
PERSAINGAN & KONFLIK.
V. WEWENANG (AUTHORITY)
KONFLIK & HAMBATAN KOM.ORGANISASI
KEPEMIMPINAN & KERJASAMA TIM
MANAJEMEn KONFLIK.
MODUL KESEMBILAN MODUL KESEMBILAN KONFLIK-2 LANJUTAN
VIII. KONFLIK Perbedaan pendapat antara dua/lebih individu atau kelompok dalam organisasi karena beda tujuan, pendapat, pandangan, nilai dll. Ada 2 pandangan.
KONSEP DASAR KEPEMIMPINAN
PERILAKU KELOMPOK DAN MANAJEMEN KONFLIK
KEPEMIMPINAN dan KERJA SAMA TIM.
Pengantar Management Dosen : Bu Ayurai
Dosen Pengampu : Ali Hanafiah, SE. MM.
KONFLIK DAN STRES KERJA
Pertemuan 11.
PENYUSUNAN ORGANISASI (PENGORGANISASIAN)
PERILAKU ORGANISASI dalam
KEDISIPLINAN MANAJEMEN SUMBERDAYA MANUSIA TITIN HARTINI, S.E., M.Si
Manajemen Sumberdaya Manusia Dinnul Alfian Akbar
Perilaku Antar Kelompok
PENGENDALIAN KONFLIK.
PERTEMUAN 10 Manajemen Konflik RIKA KHARLINA EKAWATI, S.E., M.T.I.
VIII. KONFLIK Perbedaan pendapat antara dua/lebih individu atau kelompok dalam organisasi karena beda tujuan, pendapat, pandangan, nilai dll. Ada 2 pandangan.
Hubungan Industrial & Pemeliharaan Hubungan Pekerja
PENGORGANISASIAN Ambillah semua modal saya – tetapi tinggalkanlah organisasi saya, maka dalam waktu lima tahun saya akan mendapatkan kembali semua modal.
KONFLIK.
Konflik Ketidaksesuaian (perbedaan sesuatu) antara dua orang atau lebih anggota-anggota atau kelompok organisasi. Manajemen Konflik penggunaan teknik –
KOMUNIKASI dan KONFLIK
Alan Margia M.Syarifuddin Rosyid MAHASISWA UNIVERSITAS NAROTAMA 2015
Konflik Disusun oleh: Angela Dianne Putri Betharia Rajagukguk
KONFLIK & STRESS KERJA.
MANAJEMEN KONFLIK Manajemen Konflik.
LEADERSHIP Dita Ratna Kristanti Maria A.Vianey L
Karakter Organisasi Organisasi dan Manajemen.
PERILAKU ANTAR KELOMPOK DAN MENGELOLA KONFLIK
Konflik Ketidaksesuaian (perbedaan sesuatu) antara dua orang atau lebih anggota-anggota atau kelompok organisasi. Manajemen Konflik penggunaan teknik –
MANAJEMEN KONFLIK Manajemen Konflik.
STMIK Pradnya Paramita Malang
PENGENDALIAN KONFLIK.
Hubungan Industrial & Pemeliharaan Hubungan Pekerja
MANAJEMEn KONFLIK.
MANAJEMEn KONFLIK.
MANAJEMEN KONFLIK MG CATUR YUANTARI.
Transcript presentasi:

MANAJEMEN KONFLIK PERTEMUAN 10

Konflik, Kompetisi dan Kerjasama Konflik organisasi (organization conflict), perbedaan pendapat dua atau lebih banyak anggota organisasi atau kelompok. Kompetisi (competition), apabila tujuan kedua pihak yang saling berhadapan tidak sesuai, akan tetapi pihak-pihak yang bersangkutan tidak dapat mencampuri usaha pihak yang lain.

Kerjasama (cooperation), apabila dua atau lebih banyak pihak bekerjasama untuk mencapai tujuan.

Pandangan Lama dan Baru Mengenai Konflik: Konflik tidak dapat dielakkan. Konflik ditimbulkan oleh banyak kasus. Konflik membantu dan juga memperkecil prestasi organisasi. Tugas manajemen mengelola dan menyelesaikan tingkat konflik. Prestasi organisasi yang optimal memerlukan konflik yang moderat. Konflik dapat dicegah. Konflik ditimbulkan oleh kesalahan manajemen atau oleh pengacau. Konflik mengacaukan organisasi dan mencegah prestasi yang optimal. Tugas manajemen melenyapkan konflik. Prestasi organisasi yang optimal memerlukan dilenyapkannya konflik.

Pengelolaan Konflik: Konflik Fungsional. Konflik Disfungsional

Jenis-jenis Konflik: Konflik di dalam Individu (conflict within the individual). Konflik antara individu (conflict between individuals). Konflik antara individu dan Kelompok (conflict between individual and groups). Konflik antara kelompok pada organisasi yang sama (conflict between groups). Konflik antara organisasi (conflict between organizations).

Sumber Konflik: Pembagian Sumber Daya (Shared Resources). Perbedaan dalam Tujuan (Differences in Goals). Ketergantungan Aktivitas Kerja (Interdependence of Work Activities). Perbedaan dalam Penilaian dan Pandangan (Differences in Values or Perceptions). Gaya Individu dan Ambiquitas Organisasi (Individual Styles and Organizational Ambiguities)

Dinamika dan Konsekuensi Terjadinya Konflik Organisasi (dynamics and consequences of organizational conflict, Muzafer dan Carolyn Sherif): Mempererat hubungan (increased cohesion). Munculnya pemimpin (rise of leaders). Pandangan yang sesat (distorted perception). Peningkatan dalam stereotip yang negatif (increase in negative stereotypes). Memilih wakil yang kuat (selection of strong representatives). Membutakan pandangan (development of blind spots).

Dinamika Konflik (James S. Coleman): Satu Masalah Permulaan Keseimbangan hubungan yang terganggu Masalah lama timbul kembali Timbulnya tuduhan pribadi Adanya pendukung Timbulnya pihak lain TERJADI SENGKETA terlepas dari persetujuan sebelumnya

Konsekuensi fungsional dan disfungsional (functional and dysfungtional consequences). Faktor yang menentukan apakah konflik yang telah terjadi bersifat fungsional atau tidak: Tingkat konflik (the level of conflict). Struktur organisasi dan suasana (organizational structure and climate). Cara mengelola konflik (methods for managing conflict).

Cara mengelola konflik (methods for managing conflict). Metode merangsang konflik (conflict stimulation methods), minta bantuan orang luar, menyimpang dari peraturan, menata kembali struktur organisasi, menggalakkan kompetisi, memilih manajer yang cocok. Metode mungurangi konflik (conflict reduction methods). Metode penyelesaian konflik (conflict resoluting methods).

Metode mengurangi Konflik: Memberikan informasi yang baik. Memberikan kontak sosial yang menyenangkan. Mengadakan perundingan.

Metode penyelesaian Konflik: Dominasi dan Penguasaan (Dominance and Suppression). Kompromi (Compromise). Pemecahan Masalah secara Menyeluruh (Integrative Problem Solving).

Konflik antara Anggota Lini dan Staf Pandangan Anggota Lini: Staf melampaui wewenang. Staf tidak memberikan advis yang sehat. Staf mencuri penghargaan yang diperuntukkan anggota lini. Staf mempunyai perspektif yang sempit.

Pandangan Anggota Staff: Lini tidak mau meminta bantuan staf pada waktu yang tepat. Lini menolak gagasan baru. Lini memberikan wewenang yang terlalu kecil kepada staf.

Memperkecil Konflik Lini-Staf: Tanggung jawab lini dan staf harus diperinci. Integrasi aktivitas staf dan garis. Didik anggota garis untuk meminta tanggung jawab staf pada waktu yang tepat. Bebankan tanggung jawab dan hasil-hasilnya pada staf.